Gelaran Piala Dunia U-17 di Indonesia edisi tahun 2023 telah resmi berakhir. Jerman yang bertarung melawan sang tetangga, Prancis di partai puncak, akhirnya menjadi kampiun gelaran setelah memenangi fase adu tendangan penalti.
Membicarakan sebuah turnamen, tentu tak afdhol jika tak mengulik data dan fakta yang terjadi di sepanjang guliran perhelatan. Kira-kira apa saja ya?
1. Jumlah Gol
Berdasarkan catatan laman statistik fifa.com (2/12/2023), gelaran Piala Dunia U-17 tahun 2023 ini memainkan 52 pertandingan. Dari puluhan pertandingan tersebut, tercatat sejumlah 175 gol dilesakkan, sehingga rata-rata setiap pertandingan akan menghasilkan 3.37 gol.
Jumlah ini hanya terpaut 2 gol saja dari gelaran edisi 2019 di Brasil, di mana dari 52 laga yang telah dijalani tercipta 177 gol dan rerata setiap laga tercipta 3,4 gol.
2. Tim Paling Produktif
Meskipun keluar sebagai kampiun gelaran, namun ternyata Jerman bukanlah tim yang paling produktif di turnamen kali ini. Berdasarkan catatan laman fifa.com (2/12/2023), Tim Panser Muda melesakkan total 18 gol dari 7 pertandingan di sepanjang turnamen.
Jumlah ini ternyata masih kalah dengan Argentina yang menduduki posisi keempat di kejuaraan di mana mereka berhasil melesakkan 19 gol sepanjang gelaran.
Adapun jika dihitung rata-rata produktifitas per laga, maka dua negara yang tersisih terlebih dahulu, yakni Inggris dan Brasil justru menjadi yang terbaik. Inggris yang tersisih di babak 16 besar, tercatat mencetak 14 gol dari 4 laga, sehingga produktifitas mereka adalah 3,5 lesakan per laga.
Sementara Brasil yang tersisik di babak perempat final, berhasil mencetak 16 gol dari 5 laga yang telah dijalaninya, sehingga memiliki rata-rata 3,2 gol per pertandingan.
3. Tim dengan Pertahanan Terburuk.
Saudara jauh Indonesia, Kaledonia Baru harus menelan pil pahit dengan menjadi negara dengan catatan pertahanan terburuk di turnamen kali ini. Bagaimana tidak, dari tiga kali laga yang telah dijalani, mereka secara total harus menerima 24 lesakan ke gawangnya.
Ironisnua, selain menjadi negara dengan lini pertahanan terburuk, Kaledonia Baru juga menjadi tim dengan lini serang paling buruk pula. Dari tiga laga tersebut, mereka sekalipun tak mampu untuk membuat jaringan, sehingga ketika pulang mereka membawa bekal kemasukan 24 gol tanpa memasukkan satu gol pun.
Nah, itulah sedikit data dan fakta mengenai gelaran Piala Dunia U-17 edisi tahun 2023. Ada yang mau menambahkan?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Disia-siakan oleh Indonesia, Shin Tae-yong Justru Laris Manis di Korea Selatan
-
Di Balik Kegagalan Meraih Juara, Ada Deja Vu yang Menghantui Timnas Indonesia
-
Timnas Filipina dan 3 Alasan Piala AFF U-23 Edisi 2025 Tak Akan Terlupakan oleh Mereka
-
Piala AFF U-23 dan Tebaran Ancaman Filipina Terhadap Kekuatan Mapan Sepak Bola Asia Tenggara
-
Piala AFF U-23 dan Raihan Gelar Individu yang Terasa Hambar bagi Seorang Jens Raven
Artikel Terkait
-
Piala Dunia U-17 Resmi Berakhir, Rekor Timnas Indonesia Masih Terjaga Rapi
-
Final Piala Dunia U-17 dan Bukti Betapa Kuatnya Inspirasi Seorang Cristiano Ronaldo
-
Konstantin Heide, Bukan Kiper Utama Jerman yang Jadi Pahlawan di Piala Dunia U-17 2023
-
BRI Liga 1: Tandang ke Martapura, Borneo FC Sukses Curi Poin di Markas Barito Putera
-
Apresiasi Dukungan Masyarakat Indonesia, Pemain Jerman Berikan Sepatu usai Juara Piala Dunia U-17 2023
Hobi
-
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 Jadi Tantangan Berat bagi Gerald Vanenburg
-
Sudah Muak, Max Verstappen Tegaskan Dia Akan Tetap di Red Bull Tahun 2026
-
BRI Super League: Abduh Lestaluhu Bongkar Kunci Adaptasi di Malut United
-
Piala AFF Wanita: Isa Warps Sebut Timnas Putri Indonesia Siap Bersaing
-
Debut Berharga Justin Hubner dengan Fortuna Sittard, Langsung Jadi Starter!
Terkini
-
Nggak Ribet tapi Tetap Fashionable! Intip 4 Gaya OOTD Simpel Minho SHINee
-
Han So Hee dan Choi Min Sik Dikonfirmasi Bintangi Remake Film Hollywood
-
Ulasan Buku Hello Stress: Cara Sederhana Kenali dan Atasi Gangguan Stres
-
Pecco Bagnaia Jadi Bukti Kutukan Rekan Setim Marc Marquez Benar Adanya
-
BRI Super League: Borneo FC Terus Upayakan Kekompakan Jelang Musim Baru