Tidak banyak yang tahu bagaimana perasaan para pemain diaspora yang menjalani program naturalisasi.
Mereka mantap melepaskan kewarganegaraannya untuk bergabung pada sebuah negara dengan prestasi sepak bola jauh lebih rendah. Hal ini dapat dilihat secara kasat mata.
Selama ini mereka bermain di negara dengan tingkat sepak bola level tinggi, seperti Belanda, Inggris, dan Italia.
Kini mereka harus pindah ke sebuah negara dengan prestasi internasional yang sangat rendah. Seperti apa yang dilakukan Thom Haye beberapa hari ini.
Kabar tentang wacana naturalisasinya belum lama, tahu-tahu sang pemain sudah mendarat di Indonesia pada Kamis (28/12). Hal yang sangat mengejutkan tentunya.
“Senang akhirnya bisa tiba di Indonesia. Ya, memperkuat timnas Indonesia akan menyenangkan, dan itu akan terjadi. Saya hanya perlu menjalani prosesnya saja. Saya masih percaya diri hal itu akan terjadi,” kata Thom Haye di laman resmi PSSI (28/12).
Dibandingkan dengan beberapa nama yang telah melakukan program naturalisasi, kualitas Thom Haye termasuk Istimewa.
Ia adalah gelandang regular yang bermain di SC Heerenveen, salah satu klub yang bermain di strata tertinggi Liga Belanda.
Menurut laman transermarkt.co.id, harga pasaran Thom Haye 52,14 miliar rupiah. Sebuah harga yang menunjukkan kualitas sang pemain.
Empat belan pertandingan yang telah dijalani dengan menempati posisi starter, menunjukkan Thom Haye sosok penting dalam SC Heerenveen.
Posisi gelandang yang disandanng Thom Haye, memberi keleluasaan Shin Tae-yong dalam menyusun strategi. Sebab selama ini fokus sang pelatih baru pada sisi lini pertahanan.
Langkah Thom Haye dengan datang lalu langsung memulai proses naturalisasi menjadi bukti keseriusannya.
Segala pertimbangan pasti telah dipikirkan termasuk untung ruginya menjalani program naturalisasi.
Melihat keseriusan ini harus diakui bahwa Shin Tae-yong punya andil besar di dalamnya, bangunan timnas Indonesia yang semakin kokoh menunjukkan ada progress ke depan yang sangat baik.
Jika tidak, tidak mungkin seorang pemain rela 'menukar' kewarganegaraannya, seperti yang dilakukan Thom Haye dan kawan-kawan.
Ke depan, barisan Shin Tae-yong diyakini akan mampu mendominasi sepak bola bukan lagi Asia Tenggara, bahkan Asia.
Berbekal perpaduan pemain lokal dan naturalisasi, timnas Indonesia siap melakukan lompatan besar.
Baca Juga
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
3 Hal yang Membuat Prestasi Timnas Indonesia U-17 Layak Mendapat Apresiasi
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Gegara Belum Pulih Cedera, Anthony Ginting Harus Absen Lagi dari Badminton Asia Championships 2025
Artikel Terkait
-
20 Fakta Menarik Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia Setara Bolivia
-
Kata-kata Mengharukan Bintang Timnas Indonesia U-17 Usai Lolos ke Piala Dunia U-17 2025
-
Mees Hilgers Bakal Dibuang, tapi Harga yang Dipatok FC Twente Bikin Geleng Kepala
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
-
Kakek Lahir di Jakarta, Pemain Keturunan Indonesia Ini Punya Harga Pasar Rp1,3 M
Hobi
-
BRI Liga 1: Hadapi Dewa United FC, PSS Sleman Bawa Misi Selamatkan Diri
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
-
Bojan Hodak Sebut Bali United Kerap Repotkan Persib, Rekor H2H Jadi Bukti
-
Pengamat Malaysia Sebut Jay Idzes Cocok Jadi Kapten ASEAN All Stars, Apa Untungnya?
Terkini
-
Benarkah 'Kerja Apa Aja yang Penting Halal' Tak Lagi Relevan?
-
Bersaing Sengit, Komang dan Qodrat Tembus Dua Juta Penonton di Bioskop
-
Mengenal Puisi Sederhana Penuh Makna dalam Buku Perjamuan Khong Guan
-
Ulasan Novel Jar of Hearts: Terungkapnya Kasus Pembunuhan Setelah 15 Tahun
-
Penampilan Jang Wonyoung di Acara Pop-Up Innisfree Tarik Perhatian Netizen: Seperti Peri!