Lini pertahanan timnas Indonesia selama masa uji coba jelang Piala Asia tahun 2024 ini menjadi sorotan berbagai pihak, termasuk beragam media di luar negeri. Bagaimana tidak? Dari 3 laga uji coba yang dijalani timnas Indonesia sejauh ini, skuad garuda harus kebobolan sebanyak 11 gol dari 3 laga. Enam gol terjadi saat timnas Indonesia takluk 4-0 dan 1-2 dari Libya. Lalu, 5 gol kembali bersarang ke gawang Ernando Ari Sutaryadi saat timnas Indonesia takluk 5-0 dari Iran.
Ironisnya jumlah kebobolan timnas Indonesia berbanding 180 derajat dengan jumlah gol yang diciptakan. Dimas Drajad dkk hanya mampu mencetak 1 gol dari 3 laga uji coba tersebut, yakni saat kalah tipis 1-2 atas Libya di pertemuan kedua pada Jumat (05/01/2024) kemarin.
Hal ini mengundang sorotan dari media asal Vietnam, yakni Bongda. Media asal timnas yang juga menjadi lawan 1 grup dengan Indonesia di Piala Asia tersebut menyoroti kelemahan sektor belakang skuad garuda sejauh ini.
“Diharapkan dapat meningkatkan kualitas pertahanan tim-tim seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Sayangnya, penampilan para bek tengah naturalisasi mengecewakan,” tulis media Vietnam, Bongda pada Rabu (09/01/2024) kemarin.
Hal tersebut tidaklah mengherankan. Pasalnya, lini belakang timnas Indonesia sebagian besar dihuni oleh pemain-pemain keturunan dan pemain yang berlaga di liga luar. Sebut saja nama Elkan Baggott, Jordi Amat, Justin Hubner dan Sandy Walsh yang menjadi punggawa timnas Indonesia di lini belakang. Namun, deretan nama tersebut belum terlalu berpengaruh bagi skuad garuda sejauh ini.
Bek Timnas Indonesia Dinilai Kerap Melakukan Kesalahan Sendiri
Media asal Vietnam tersebut juga menyoroti kesalahan-kesalahan sendiri yang dibuat oleh para bek timnas Indonesia pada saat laga uji coba. Bahkan, beberapa bek berlabel naturalisasi tidak luput dari kesalahan-kesalahan tersebut yang menyebabkan kerugian bagi skuad garuda.
“Dengan hasil kekalahan 5-0 dari Iran, tim Indonesia baru saja menyelesaikan pertandingan persahabatan sebagai bagian dari persiapan untuk putaran final Piala Asia 2023, menghasilkan kinerja yang kurang memuaskan. Yang mencolok dalam serangkaian kekalahan besar ini adalah serangkaian kesalahan yang dilakukan oleh para bek tengah naturalisasi di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong,” tulis media Vietnam, Bongda.
Semoga sebelum timnas Indonesia berlaga di Piala Asia nanti, permasalahan di lini belakang skuad garuda segera selesai.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Marc Klok Dipanggil Lagi ke Timnas Indonesia, Ini 3 Dampak Positifnya!
-
Tanpa Ole Romeny di Lini Depan Timnas Indonesia, 4 Nama Ini Jadi Pengganti!
-
Timnas U-17 Gelar TC di Bulgaria, Kode akan Banyak Pemain Keturunan Gabung?
-
Maarten Paes Cedera dan Tak Bisa Bela Timnas, 4 Pemain Ini Siap Gantikan!
-
Gabung FC Utrecht, Ini Harapan Punggawa Timnas, Claudia Scheunemann
Artikel Terkait
-
Modal Timnas Indonesia Hadapi Uji Coba Jelek, Jordi Amat Tetap Yakin di Piala Asia 2023
-
3 Pemain Indonesia yang Berkarier di Liga Qatar Bertemu Skuad Garuda Jelang Piala Asia 2023
-
Statistik 5 Laga Terakhir Timnas Indonesia Jelang Piala Asia 2023, Hanya Cetak 3 Gol
-
Belajar dari Shayne Pattynama: Utamakan Bakti pada Orang Tua daripada Impian Besar Pribadinya
-
Saddil Ramdani Jadi Satu-satunya Pemain Abroad yang Dicoret dari Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023
Hobi
-
Tidak Sepopuler Sepak Bola, Ini Alasan Futsal Masih Awam di Masyarakat
-
Perlengkapan Futsal Wajib Punya, Siap Gaspol dan Kece di AXIS Nation Cup
-
Davide Tardozzi Bela Pecco Bagnaia: Harusnya Dia Bisa Finis Lebih Baik
-
Borneo FC Punya Tren Positif, Rizki Hidayat Optimis Persijap Raih Poin?
-
Bukan Asal Tendang, Ini Peraturan Futsal Biar Siap Unjuk Gigi di Lapangan
Terkini
-
Mengulik Novel Sesuk Karya Tere Liye: Misteri Rumah dan Wabah Kematian!
-
Self-care di Era Kapitalisme: Healing atau Konsumerisme Terselubung?
-
Bumi Tak Perlu Berteriak: Saatnya Kita Lawan Krisis Air dari Sekarang
-
4 Daily OOTD ala Kazuha LE SSERAFIM, Anti-Ribet Tetap Fashionable!
-
Belajar dari Malaysia: Voucher Buku sebagai Investasi Masa Depan Literasi