Kejutan Piala Asia 2023 terjadi tadi malam. Thailand sebagai salah satu wakil Asia Tenggara, secara mengejutkan mengalahkan Kyrgyzstan dengan skor telak 2-0. Thailand menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang menuai hasil positif.
Hasil ini terbilang sangat mengejutkan. Pasalnya Thailand adalah menjadi tim yang dalam kondisi kurang ideal dalam sisi persiapan. Bahkan Matasada Ishii sang pelatih merasa frustasi karenanya.
Pergantian pelatih yang mendadak, stok pemain terbatas, bahkan ada pemain yang menolak membela timnas, menjadi PR berat buat Ishii. Dalam uji coba yang digelar pun hasil minor yang didapat. Mereka ditekuk Jepang 0-5.
Dalam pertandingan yang digelar Selasa malam (16/1/2024) di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha ini, Thailand mempertontonkan aksi memikatnya. Dua gol Suphacai Chaided membungkam Kyrgyzstan yang ambisi menekuk tim Gajah Perang ini.
Secara permainan kedua tim bermain imbang. Hal ini terlihat dari ball possession antar keduanya. Thailang memegang 45%, sedangkan Kyrgyzstan 55%. Demikian pula dengan peluang yang tercipta. Thailand melakukan 12 tembakan dengan 4 mengarah ke gawang, sedangkan Kyrgyzstan 13 tembakan 3 mengarah ke gawang.
Namun selama pertandingan berjalan, para pemain Thailand mampu bermain efektif. Ketajaman Chaided benar-benar terbukti. Hal ini terlihat dari 2 gol yang diciptakannya.
Kemenangan Thailand atas Kyrgistan ini berarti banyak baik tim asuhan Ishii ini. Tiga poin yang mereka raih menjadi modal berharga untuk lolos ke babak berikutnya. Thailand tinggal mengejar hasil seri untuk menjaga peluang tersebut.
Hal berbeda dirasakan 3 wakil Asia Tenggara yang lain. Poin nol yang mereka miliki mengharuskan melakukan upaya lebih keras. Ironisnya lagi Indonesia dan Vietnam harus berhadap-hadapan untuk menjaga peluang lolos fase grup.
Malaysia sendiri tidak kalah pusingnya. Kalau 0-4 dari Yordania menjadi start yang buruk. Pasalnya Malaysia masih harus menghadapi Bahrain dan Korea Selatan yang bukan merupakan tim lemah.
Mulai hari ini babak penyisihan Piala Asia 2023 masuk ke pertandingan kedua. Hal ini menjadi menarik menunggu kiprah 3 negara Asia Tenggara lain untuk membuka peluang lolos fase grup. Jalan terjal sudah menanti Indonesia, Vietnam, maupun Malaysia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
3 Hal yang Membuat Prestasi Timnas Indonesia U-17 Layak Mendapat Apresiasi
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Gegara Belum Pulih Cedera, Anthony Ginting Harus Absen Lagi dari Badminton Asia Championships 2025
Artikel Terkait
-
Statistik Asnawi Mangkualam di Liga Thailand, Pantas Dipanggil ASEAN All Stars Lawan Man United
-
Film Home Sweet Home: Rebirth, Benturan Antara Dunia Nyata dan Supranatural
-
Sinopsis Game of Succession, Drama Thriller Thailand Tentang Konflik Keluarga Konglomerat
-
Fakta Unik 4 Wakil Asia Tenggara di Piala Asia U-17: Semua Hasil Terwakili!
-
3 Perbandingan Hasil Tim ASEAN di Piala Asia U-17 2025, Thailand Tragis dan Vietnam Kena Prank
Hobi
-
PSSI Segera Rekrut Direktur Teknik, Makin Serius Cari Talenta Potensial
-
3 Keuntungan bagi Indonesia saat Jadi Tuan Rumah Gelaran AFF Cup U-23 2025
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Bali United Kalah Tipis di Bandung, Stefano Cugurra Umumkan Perpisahan
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
Terkini
-
Jin BTS Siap Temui ARMY Lewat Tur Solo Perdana RUNSEOKJIN_EP.TOUR
-
Couple Favorit Hospital Playlist Ini Dikabarkan Tampil di Resident Playbook
-
Lucunya Hantu Pemula Berjuang Takuti Manusia di Film Dead Talents Society
-
Review Film Without Arrows: Dokumenter yang Diam-Diam Menancap di Hati
-
Pilih Tekuni Musik Trot, Sungmin Super Junior Tinggalkan SM Entertainment