Lesakan empat gol para pemain Australia, membuat Indonesia tumbang dan harus mengakhiri kiprah mereka di fase 16 besar putaran final Piala Asia 2023. Gol bunuh diri Elkan Baggott, Martin Boyle, Craig Goodwin dan Harry Souttar membuat Timnas Indonesia tak mampu menuai kemenangan kedua atas Australia di sepanjang sejarah pertemuan kedua kesebelasan.
Tentu saja hal itu menjadi sebuah hal yang cukup minor, mengingat saat berjumpa dengan Jepang di match day ketiga fase penyisihan grup D, Pasukan Merah Putih hanya menelan kekelahan 1-3 dari negara yang berstatus sebagai tim sepak bola terbaik di benua Asia tersebut.
Namun jangan salah, jika melihat pola permainan yang ditunjukkan oleh Timnas Indonesia, akan sangat mungkin dalam beberapa tahun ke depan, Timnas Indonesia akan bisa mengalahkan Australia, atau paling tidak mengimbangi mereka.
Hal ini tak berlebihan, karena di pertandingan babak 16 besar kemarin, Pasukan Merah Putih mampu tampil solid dan merepotkan Australia, hingga membuat mereka harus tampil dalam kurungan pemain Indonesia.
Bukan kaleng-kaleng memang dalam permainan kemarin. Indonesia yang sangat tidak diunggulkan saat berjumpa dengan Australia, justru tampil trengginas dan memberikan banyak ancaman ke gawang seorang Mathew Ryan yang sangat berpengalaman.
Bahkan secara total, pada 29 Januari 2024 merilis, penguasaan bola Timnas Indonesia di laga melawan Australia mencapai angka 49 persen. Sebuah angka yang tentunya hampir mengimbangi ball possesion milik Australia.
Iya, Australia yang menjadi langganan gelaran Piala Dunia itu, dan hanya kalah tipis 1-2 dari Argentina di babak 16 besar edisi 2022 lalu. Ini Australia loh, negara yang selain menjadi langganan Piala Dunia juga menjadi kampiun turnamen sebesar Piala Asia di edisi 2019 lalu.
Jadi, tak apa-apalah jika kali ini Timnas Indonesia harus kembali menelan kekalahan dari Australia, namun dengan progress yang jelas seperti di pertandingan terakhir, bukan tak mungkin dan sangat terbuka lebar dalam dua atau tiga tahun mendatang, Pasukan Garuda yang akan berbalik unggul saat berjumpa dengan Australia.
Semoga!
Baca Juga
-
John Herdman dan Persimpangan di Timnas Indonesia: Pulang Cepat atau Tinggalkan Legacy?
-
Miliki CV Lebih Apik Ketimbang Kluivert, Saatnya Pendukung Garuda Optimis dengan John Herdman?
-
Skandal Naturalisasi Pemain Malaysia dan Rasa Sungkan AFC yang Berimbas Setumpuk Hukuman
-
Perbandingan Bonus Peraih Medali Emas di SEA Games 2025, Negara Mana yang Paling Royal?
-
Intaian Sanksi AFC dan Titik Balik Kegagalan Timnas Malaysia Melaju ke Piala Asia 2027
Artikel Terkait
-
Momen Unik Piala Asia 2023: Saat Anak-Anak Muda Paksa Langganan Piala Dunia Main Bertahan
-
Tak Sembarangan, Ini Alasan Timnas Indonesia U-20 Pilih Uzbekistan Jadi Lawan Uji Coba
-
Penampilan Ernando Ari yang Semakin Meningkat Bikin Kagum dan Dipertanyakan, Ternyata karena Ini
-
Perkara Cuaca, Timnas Indonesia U-20 Diuntungkan Jelang Hadapi Uzbekistan
-
Pelatih Uzbekistan Angkat Topi Melihat Kegigihan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
Hobi
-
King Cup International Badminton Open 2025: Turnamen Eksibisi Penutup Musim
-
Kaleidoskop Timnas U-23: Batal Juara AFF Cup Hingga Gagal di Sea Games 2025
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Stagnan, Jadi Beban Berat untuk Pelatih Baru?
-
John Herdman Latih Timnas Indonesia, Tiga Nama Ini Berpeluang Didepak?
-
Joey Pelupessy Dirumorkan Gabung Persib, Direktur I.League Beri Restu?