Salah satu media asal Malaysia, yakni Makan Bola turut menyoroti kepindahan bek kiri timnas Indonesia, Pratama Arhan ke klub Suwon FC yang kini berkompetisi di K1 League atau kasta tertinggi sepakbola Korea Selatan. Melansir dari kanal berita suara.com, media yang kerap kali membahas dunia sepakbola Internasional tersebut menyebut hadirnya Pratama Arhan di kompetisi K1 League diprediksi mampu meningkatkan popularitas liga tersebut.
Bahkan, tidak hanya hadirnya Pratama Arhan di K1 League saja yang disoroti oleh media Makan Bola. Hadirnya mantan winger timnas Inggris dan mantan pemain Manchester United di klub FC Seoul yang juga berkompetisi di K1 League juga diprediksi akan memberikan dampak yang cukup signifikan bagi pesepakbolaan Korea Selatan dari segi popularitas.
“Liga Premier Korea Selatan, K-League 1 diperkirakan akan meraup untung besar berkat dua bintang baru liga tersebut, Jesse Lingard dan Pratama Arhan,” tulis Makan Bola pada Sabtu (10/02/2024).
Popularitas Media Sosial Kedua Pemain Tersebut Jadi Faktor Utama
Media Makan Bola memprediksi popularitas kedua pemain tersebut akan berdampak cukup signifikan bagi perkembangan kedua klub yang masing-masing dibela oleh Pratama Arhan dan Jesse Lingard. Bahkan, lebih lanjut lagi media asal Malaysia tersebut juga memprediksi dampak secara finansial akan dapat dirasakan oleh liga Korea Selatan dari hadirnya kedua pemain tersebut.
Melansir dari akun instagram resmi Jesse Lingard, @jesselingard, dengan pengikut sebanyak 9 juta followers tentunya membuat mantan pemain Manchester United tersebut menjadi daya tarik utama di K1 League di musim depan. Tentunya hal ini bisa meningkatkan popularitas untuk menarik minat pangsa pasar Asia dan Eropa.
Sementara itu, hadirnya Pratama Arhan di Suwon FC tentunya secara matematis diprediksi dapat meningkatkan popularitas tim yang berdomisili di kota Suwon tersebut. Melansir dari akun instagram pribadi milik Pratam Arhan, @pratamaarhan8, dirinya memiliki pengikut sekitar 7 juta followers. Hal ini tentunya dapat cukup bermanfaat bagi popularitas liga Korea Selatan dalam menarik minat dari pangsa pasar Asia, khususnya Indonesia.
Tidak dapat dipungkiri, pangsa pasar dari Indonesia memang cukup menarik bagi tim-tim sepakbola di penjuru dunia. Fans dan suporter sepakbola di timnas Indonesia memang terkenal cukup militan dan memiliki antusiasme yang tinggi apabila ada salah satu pemain berlabel timnas Indonesia yang direkrut atau bermain di klub luar negeri dalam beberapa tahun terakhir.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Bambang Pamungkas Sebut Mimpi Indonesia ke Piala Dunia Masih Ada, Kenapa?
-
AFF Cup 2024 Resmi Gunakan Teknologi VAR, Kabar Buruk Bagi Timnas Vietnam?
-
Belum Dilirik STY untuk AFF Cup 2024, Apakah Jens Raven Tak Masuk Kriteria?
-
Sudah Dapatkan Ole Romeny, PSSI Rupanya Masih Berburu Striker Keturunan
-
3 Penyerang yang Berpotensi Tersingkir dengan Hadirnya Ole Romeny di Timnas Indonesia
Artikel Terkait
-
Striker Vietnam Sebut Timnas Indonesia Bisa Juara AFF, Semakin Pesimis?
-
Cek Fakta: Arab Saudi Batasi Kuota Haji Indonesia, Gara-gara Kalah 2-0 di Kualifikasi Piala Dunia
-
Red Flag Bung Towel untuk Shin Tae-yong: Masalah Eliano Reijnders Akan Jadi Bom Waktu untuk...
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
Setelah Ole Romeny, 3 Pemain Keturunan Indonesia Ini Layak Segera Dinaturalisasi PSSI
Hobi
-
Satu Tahun di Ducati, Marc Marquez Puji Kepemimpinan Gigi Dall'Igna
-
Debut di MotoGP, Begini Reaksi Somkiat Chantra saat Jajal Motornya
-
Dilibas Tottenham Hotspur 4-0, Era Keemasan Manchester City Telah Berakhir?
-
Berpisah dengan Ducati, Bos Pramac Sampaikan Pesan Kesan yang Positif
-
Hanya Hadapi Anders Antonsen, Jonatan Christie Berpeluang Raih Gelar Juara
Terkini
-
Novel 'Samuel' Diadaptasi Jadi Sinetron, Rebecca Klopper Jadi Aktris Utama
-
BLak-blakan! Soyeon (G)I-DLE Sebut Eks Member dan Sindir HYBE di MAMA 2024
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
-
WayV Bertransformasi Jadi Bad Boy di Teaser MV Lagu Terbaru 'Frequency'
-
Belajar Percaya Diri Melalui Buku The Power of Confidence Karya Palupi