Semenjak menangani Timnas Indonesia di awal tahun 2020 lalu, pelatih Shin Tae-yong memang dikenal sebagai sosok yang sangat disiplin.
Tak hanya berlaku keras kepada para penggawanya di dalam lapangan, pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut juga seringkali memberlakukan kedisiplinan kelas tinggi kepada sikap dan perilaku para pemainnya di luar lapangan.
Tak hanya itu, sebagai sosok pelatih di tubuh Timnas Indonesia, mantan nakhoda Timnas Korea Selatan tersebut juga sangat anti jika kerjanya direcoki, termasuk dalam hal pemilihan pemain yang akan mengisi skuatnya.
Baru-baru ini, coach Shin kembali mengungkapkan ketegasannya dalam menolak pemain titipan untuk dimasukkan ke Skuat Garuda.
Melansir unggahan akun TikTok @mangkulangittt pada Senin (12/2/2024), coach Shin mengakui bahwa masih ada saja pihak-pihak yang berusaha untuk mendekatinya demi bisa menitipkan pemain ke skuat nasional.
"Ada (yang menitipkan pemain ke Timnas). Tetapi tidak pernah saya tanggapi. Satu pun tidak pernah terjadi selama saya di sini. Jadi tidak perlu khawatir lagi," ungkap Shin Tae-yong.
Keengganan coach Shin untuk dititipi pemain ke skuat nasional tentu saja berharga sangat mahal. Pasalnya, hanya di era kepelatihan STY inilah mulai bermunculan komentator-komentator yang selalu saja memandang pencapaian coach Shin seagai sebuah kesalahan.
Apapun yang dicapai oleh pelatih berdarah Korea Selatan tersebut bersama Pasukan Merah Putih, selalu saja terlihat salah di mata para oposan yang belakangan dikenal sebagai barisan local pride.
Tiga nama yang paling getol menyerang coach Shin adalah Tommy Welly alias Bung Towel, Yusuf Kurniawan alias Bung Yuke, dan Akmal Marhali. Ketiganya bahkan menjadi pentolan barisan local pride, dan kerap menyerang coach Shin hingga ke ranah personal.
Besar kemungkinan, kemunculan barisan ini berkaitan dengan sakit hati yang mereka rasakan karena keinginan untuk cawe-cawe di Timnas Indonesia tak kesampaian dan tak terfasilitasi di era kepelatihan coach Shin.
Maka, untuk bisa kembali memuluskan kepentingan mereka di Timnas, satu-satunya cara adalah dengan menyingkirkan coach Shin yang menjadi karang penghalang terbesar untuk urusan mereka.
Selain itu, caranya pun telah kita ketahui bersama, mereka membangun narasi yang selalu menempatkan STY sebagai sosok yang buruk, dan mengabaikan pencapaian prestisius sang pelatih.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Semifinal Piala AFF U-23: 3 Pahlawan Skuat Garuda saat Mengempaskan Thailand, Siapa Saja?
-
Yotsakorn Burapha dan Gol ke Gawang Indonesia yang Selalu Bawa Petaka bagi Thailand
-
Meski Kalahkan Thailand, Catatan Gerald Vanenburg Ternyata Masih Kalah dari 2 Pendahulunya
-
Rekor 3 Pertemuan Yotsakorn Burapha vs Timnas Indonesia, Semuanya Berakhir Zonk!
-
Piala AFF U-23 dan Buyarnya Prediksi yang Dituliskan oleh Induk Sepak Bola Asia Tenggara
Artikel Terkait
-
Janjian Nyoblos Bareng di Belgia, Marselino Ferdinan Justru Kena Semprot Sandy Walsh
-
Media Vietnam: Tuah Shin Tae-yong Bikin Timnas Indonesia Kuat dalam Hal Ini
-
Shin Tae-yong Ungkap Pernah Ada Pihak yang Menitipkan Pemain Kepadanya
-
Kabar Buruk dari Calon Pemain Timnas Indonesia Thom Haye di Klubnya di Liga Eropa
-
Thom Haye Dapat Rating Tinggi usai Bantu Heerenveen Permalukan Ajax Amsterdam
Hobi
-
Semifinal Piala AFF U-23: 3 Pahlawan Skuat Garuda saat Mengempaskan Thailand, Siapa Saja?
-
Pol Espargaro Komentari Performa Pecco Bagnaia: Dia Terlihat Tidak Nyaman
-
Menang Telak Lawan Arema, Performa Persija Jakarta Lampaui Ekspektasi
-
Piala AFF U-23: Bukti Totalitas Gerald Vanenburg Demi Timnas Indonesia
-
Bangga, Gigi Dall'igna Buktikan Keputusannya Pilih Marc Marquez Tidak Salah
Terkini
-
Kulit Glowing Bebas Noda Hitam! 4 Moisturizer yang Mengandung Symwhite 377
-
4 OOTD Soft Chic ala Kang Hanna, Bisa Buat Ngampus Sampai Ngopi!
-
Review Anime Tasokare Hotel, Kisah Sebuah Penginapan Antara Dua Dunia
-
Bintangi The Savant, Jessica Chastain Siap Bongkar Kejahatan di Dunia Maya
-
4 Gaya Girly Street Style ala Roh Jisun Buat Inspirasi Daily Outfit-mu!