Tentunya masih lekat di ingatan saat gelaran Piala Dunia U-20 yang sejatinya digelar di Indonesia pada awal tahun 2023 lalu harus dibatalkan oleh FIFA dan dialihkan ke Argentina. Melansir dari laman resmi FIFA (fifa.com), kala itu induk organisasi sepakbola dunia tersebut menyebut pembatalan tersebu disebabkan oleh kondisi yang kurang memungkinkan digelarnya Piala Dunia di Indonesia.
Namun, sebagian besar pengamat dan masyarakat beranggapan dibatalkannya Piala Dunia U-20 yang tinggal beberapa minggu lagi dikarenakan penolakan terhadap kehadiran timnas Israel yang menjadi salah satu kontestan ajang tersebut di Indonesia. Salah satu penolakan yang diutarakan langsung kala itu adalah dari calon presiden 2024, Ganjar Pranowo yang saat itu masih menjabat Gubernur Jawa Tengah.
Seakan-akan mendapatkan hukum karma, hingga Jumat (16/02/2024) hari ini, perolehan suara capres dan cawapres nomor urut 3 Pemilu 2024, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menjadi yang paling kecil dibandingkan 2 pasangan lainnya. Bahkan, melansir dari laman LSI (Lembaga Survei Indonesia), perolehan suara paslon nomor urut 3 tersebut hanya berada di angka 16.64% saja.
Benarkah Efek Piala Dunia U-20 Sebabkan Anjloknya Suara Ganjar Pranowo?
Kecilnya perolehan suara Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 tersebut tentunya cukup ironi. Pasalnya, perolehan suara partai PDI-P perjuangan digelaran Pemilu 2024 kali ini cukup melesat jauh dan melebihi angka 20%. Tentunya hal ini menyiratkan sebuah pertanyaan, apakah benar efek pembatalan Piala Dunia U-20 yang disinyalir dikarenakan statemen Ganjar Pranowo yang menolaknya secara terang-terangan menjadi penyebab utama?
Tentunya hal tersebut masih sekedar hipotesis semata dan belum bisa dibuktikan secara fakta. Akan tetapi, hipotesis tersebut sejatinya cukup masuk akal mengingat saat itu banyak pihak yang menyebut tidak akan memilih Ganjar Pranowo apabila beliau mencalonkan diri sebagai Presiden RI tahun 2024-2029.
Bahkan, salah satu pengamat bola terkemuka, yakni Justinus Laksana juga mengeluarkan statemen yang cukup menarik di akun twitter/X pribadinya, @CoachJustinL, dirinya menyebut bahwa anak bola yang tidak diperhitungkan dalam politik justru dianggap menjadi salah satu peenyebab kecilnya suara yang diperoleh oleh salah satu paslon.
“Anak bola tidak pernah diperhitungkan dalm politik. Tapi, sekarang mereka unjuk gigi dan efektif, salam Sepakbola #sekarangkalianingatkami,” tulis Justinus Laksana di akun Twitter/X pribadinya.
Jadi, bagaimana menurutmu? Apakah pembatalan Piala Dunia U-20 beberapa waktu lalu menjadi penyebab kecilnya perolehan suara Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Badai Cedera, Patrick Kluivert Bisa Pertimbangkan Panggil Witan Sulaeman
-
Karier Tak Bagus di Liga Australia, 3 Klub Berpeluang Rekrut Rafael Struick
-
AFF Womens Championship U-19 2025: Indonesia Tergabung di Grup Neraka
-
Jika Umumkan Pensiun dari Sepakbola, Ramadhan Sananta Ingin Geluti Dunia Ini!
-
Blak-blakan! Media Jepang Kritik Pedas Program Naturalisasi Timnas Indonesia
Artikel Terkait
-
AFF Womens Championship U-19 2025: Indonesia Tergabung di Grup Neraka
-
Jika Umumkan Pensiun dari Sepakbola, Ramadhan Sananta Ingin Geluti Dunia Ini!
-
Raih Gelar Juara Liga 1, Ini 3 Pemain Persib Bandung yang Layak Dipanggil ke Timnas
-
Singgung PDIP Babak Belur di Pemilu 2024, Megawati: Gila Deh, Tempat yang Seharusnya Menang Dipecah
-
Hadir di Persidangan Hasto, Ganjar Pranowo Ngaku Tidak izin ke Megawati: Nggak Perlu Lapor
Hobi
-
Thailand Open 2025 Day 1: 4 Wakil Ganda Campuran Indonesia Raih Kemenangan
-
Demi Wujudkan Ambisi Kalahkan Vietnam, Malaysia Sampai Lakukan 3 Hal Ini Jelang Pertarungan
-
Jelang Pertarungan, Pelatih Malaysia Kirimkan Sinyal "Perang Terbuka" pada Timnas Vietnam
-
PSIS Semarang Turun Kasta, 5 Tim Ini Saling Sikut Demi Hindari Degradasi
-
Persija Jakarta Perpanjang Tren Positif di Kandang, Tuah JIS Jadi Sorotan
Terkini
-
Akankah Film Jumbo Menumbangkan Film KKN di Desa Penari?
-
Esensi TXT 'Love Language': Ketahui Bahasa Cinta Demi Dapatkan Hati Dia
-
Review Film Final Destination - Bloodlines: Nggak Cuma Daur Ulang Formula
-
Pak Raden Si Unyil Berkisah Kera Usil dalam Buku Pedagang Peci Kecurian
-
Utamakan Kepentingan Ibu daripada Menteri dalam Buku Ada Surga di Rumahmu