Pada Selasa (27/02/2024) kemarin, PSSI mendapatkan kunjungan kerja dari delegasi FIFA, yakni Kenny Jean-Marie di kantor FIFA di Jakarta. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), pria yang menjabat status sebagai FIFA Chief Member Associations Officer Asia-Oceania tersebut mengunjungi Indonesia guna menggelar rapat strategis tahunan.
Dalam kesempatan tersebut, Erick Thohir selaku ketua umum PSSI menyambut pihak delegasi tersebut sembari memaparkan beberapa progress program kerja PSSI dan rencana dalam pengembangan sepakbola Indonesia di masa mendatang. Pria yang juga menjabat Menteri BUMN tersebut juga memaparkan apa saja terobosan dan progress kinerja PSSI selama 1 tahun terakhir sesuai yang diminta oleh pihak FIFA selaku pengawas dan pendamping dalam pengembangan sepakbola Indonesia.
Erick Thohir Sebut Elemen Suporter Menjadi Salah Satu Target Program Kerja PSSI
Erick Thohir menjelaskan dalam 1 tahun terakhir ini PSSI gencar melakukan banyak program modernisasi dan berkembangan sepakbola Indonesia sesuai yang diarahkan oleh pihak FIFA beberapa waktu lalu. Beberapa perkembangan dan program modernisasi tersebut meliputi pelatihan dan pencanangan penggunaan teknologi VAR (Video Asisstant Referee) yang direncanakan akan dilakukan uji coba pada akhir musim Liga 1 2023/2024.
Lalu, adapula program perbaikan dan renovasi stadion secara massal di Indonesia guna memenuhi aspek standarisasi yang ditetapkan oleh FIFA. Hal ini mengingat kejadian di tahun 2022 lalu dimana tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang menjadi duka tersendiri bagi sepakbola Indonesia dan diharapkan tragedi semacam itu tidak terulang lagi. Oleh karena itu, PSSI dan Pemerintah Indonesia sepakat untuk melakukan renovasi di beberapa stadion yang dirasa belum memenuhi standar aspek keamanan.
Selain itu, aspek suporter di Indonesia juga menjadi target program kerja tersendiri bagi PSSI dalam 1 tahun ini dan beberapa tahun kedepan. PSSI akan melakukan dialog serta komunikasi lebih masif terhadap para suporter dan diusahakan akan mendirikan sebuah wadah yang memiliki tujuan merangkul kepentingan bersama para suporter serta fans sepakbola di Indonesia.
Terakhir, Erick Thohir juga memaparkan perkembangan kompetisi sepakbola Indonesia, mulai dari level junior hingga senior. Selain itu, sepakbola putri juga menjadi fokus tersendiri bagi PSSI dengan menunjuk pelatih timnas sepakbola putri baru di tahun ini, yakni Satoru Mochizuki asal Jepang.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
3 Nama Pelatih yang Bisa Gantikan Gerald Vanenburg di Ajang Sea Games 2025
-
Nasib Gerald Vanenburg Lebih Tragis dibanding STY di AFF U-23, Kok Bisa?
-
Gerald Vanenburg Tak Latih Timnas di Sea Games, Nama Indra Sjafri Muncul?
-
Gagal Raih Gelar AFF Cup U-23, Nasib Gerald Vanenburg di Timnas Masih Aman?
-
Indonesia vs Vietnam di Final AFF Cup U-23, Erick Thohir: Kasih Keras!
Artikel Terkait
Hobi
-
Future on the Court: Mimpi dan Digitalisasi Futsal
-
Bermain Cerdas, Hidup Hebat: Pelajaran dari Lapangan Futsal
-
Umumkan Skuad, Persib Bandung Usung Misi Hattrick BRI Super League 2025/26
-
Pikul Beban Sendiri di Aprilia, Marco Bezzecchi Rasakan Tekanan Mental
-
BRI Super League: Kondisi Prima, Persik Kediri Percaya Diri Tatap Kompetisi
Terkini
-
Review Film Ghost Train: Stasiun Hantu dan Rahasia yang Bikin Merinding
-
Samsung Galaxy Z Flip 7 Resmi Rilis, HP Lipat AI dengan Desain Super Tipis
-
Purwakarta Run 5K 2025: Ribuan Pelari Padati Jalanan dan Alun-Alun Kota
-
3 Toner Lokal Berbahan Peptide untuk Kulit Kencang dan Bebas Garis Halus
-
4 Moisturizer Lokal Berbahan Mugwort Terbaik, Cocok untuk Kulit Sensitif