Kesuksesan regenerasi di tubuh timnas Indonesia, baik di level senior maupun di level kelompok umur dalam beberapa tahun terakhir dinilai sangat memuaskan. Menurut Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, generasi emas baru di tubuh timnas Indonesia sudah mulai bermunculan dan telah melahirkan banyak talenta-talenta berbakat.
Melansir dari unggahan di akun instagram pribadinya, Erick Thohir menyebut generasi emas baru di timnas Indonesia telah lahir. Namun, dirinya tetap mengingatkan agar tak berpuas diri dan siap degan persaingan yang lebih ketat kedepannya. Lebih lanjut lagi, dirinya juga meminta doa kepada seluruh masyarkat Indonesia agar timnas Indonesia mampu mencetak prestasi yang lebih baik lagi kedepannya.
“Generasi emas sepak bola Indonesia telah lahir. Namun ini tak membuat kami berpuas diri. Persaingan ke depan makin ketat dan penuh tantangan. Tetap kerja keras, disiplin, dan pantang menyerah. Mohon doa dan dukungannya agar timnas terus mencetak prestasi lebih baik lagi,” ujar Erick Thohir, dikutip dari akun instagram pribadinya, @erickthohir.
Tentunya anggapan lahirnya generasi emas baru di tubuh timnas Indonesia tidak terlepas dari kesuksesan timnas Indonesia U-23 melangkah ke babak semifinal dan duduk di peringkat ke-4 dalam ajang Piala Asia U-23 2024 kemarin. Melansir dari laman resmi AFC (the-afc.com), prestasi tersebut tentunya dianggap cukup luar biasa mengingat skuad garuda muda berstatus sebagai tim debutan di ajang Piala Asia U-23 kali ini.
Erick Thohir Sebut Generasi Emas Ini Belum Tentu Bisa Lahir Dalam Waktu Dekat
Di sisi lain, Erick Thohir juga menyebut bahwa generasi emas sepak bola Indonesia tersebut tidak akan terjadi setiap lima tahun seperti sebelum-sebelumnya. Dirinya juga mengibaratkan generasi emas ini belum tentu akan lahir kembali dalam setiap 20 tahun.
Oleh karena itu, dirinya dan PSSI berkomitmen untuk selalu mengembangkan bakat-bakat nasional dan keturunan dan akan menargetkan timnas di setiap ajang kompetisi major untuk melangkah hingga babak 16 atau 8 besar kedepannya.
“Dan ini bukan sebagai putaran generasi emas setiap lima tahun. Belum tentu 20 tahun dapat. Jadi ketika pemain melihat coach Shin Tae-yong ditargetkan 16 besar atau 8 besar, ya mereka akan menjadi bagian dari itu,” imbuh Erick Thohir.
Baca Juga
-
Demi Tempat di Skuad Timnas, 3 Klub Ini Jadi Bisa Rekrut Shayne Pattynama
-
Meski Gagal di Piala Asia, 3 Pemain Timnas U-20 Layak Promosi ke Tim Senior
-
Promosi ke Liga 1, 3 pemain Timnas Indonesia yang Berpeluang Direkrut Bhayangkara FC
-
Gagal di Piala Asia U-20, Indra Sjafri Perpanjang Rekor Buruk di Level Asia
-
3 Pelatih Lokal yang Cocok Gantikan Indra Sjafri di Timnas U-20, Siapa?
Artikel Terkait
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Yaman: Skor Akhir 0-0, Garuda Muda Tanpa Kemenangan di Piala Asia U-20 2025
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Nomor Tak Lazim Sandy Walsh di Debut Bersama Yokohama Marinos
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Yaman di Babak Pertama, Lini Depan Masih Buntu
Hobi
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
-
Madura United Dianggap Tim yang Berbahaya, Persib Bandung Ketar-ketir?
-
Piala Asia U-20: Timnas Indonesia dan Yaman Jalani Pertarungan Pelipur Lara
-
Persik Kediri Bidik Kemenangan di Bali, Badai Cedera Tak Jadi Penghalang?
-
PSS Sleman Rekrut Pieter Huistra, Tugas Berat Menanti Eks Pelatih Borneo FC
Terkini
-
7 Karakter Penting dalam Drama China Blossom, Siapa Favoritmu?
-
Tak Sekadar Tontonan, Ternyata Penulis Bisa Banyak Belajar dari Drama Korea
-
Buku She and Her Cat:Ketika Seekor Kucing Menceritakan Kehidupan Pemiliknya
-
H-5 Debut, Hearts2Hearts Ungkap Daya Tarik Single Debut The Chase
-
J-Hope BTS dan IVE Dikonfirmasi Tampil di Festival Lollapalooza Berlin 2025