Pecco Bagnaia, Jorge Martin, dan Marc Marquez kini sedang menjalani jeda musim panas dengan perasaan gembira, pasalnya setelah GP Sachsenring yang dilaksanakan dua pekan lalu, mereka masih kokoh berada di posisi tiga teratas klasemen sementara.
Meskipun Jorge Martin merosot ke urutan kedua untuk kali pertama sejak awal musim, jaraknya dengan Pecco Bagnaia hanya terpaut 10 poin, yang mana masih sangat mungkin disalip lagi.
11 seri tersisa dan apapun bisa terjadi, posisi ketiga pembalap tersebut pun masih bisa berubah-ubah. Lantas, siapakah yang tampil lebih kuat di paruh kedua musim 2024 ini?
Dari segi statistik, baik Pecco, Martin, maupun Marc sejauh ini memiliki keunggulan sendiri-sendiri yang membuat potensi mereka sekilas tampak sama.
Mengutip dari unggahan akun X (dulunya Twitter) resmi MotoGP, @MotoGP, berikut ini adalah statistik Top 3 klasemen sementara MotoGP 2024.
Pecco Bagnaia:
- Sprint: 3 podium, 2 menang, 3 DNF
- Main Race: 7 podium, 6 menang, 1 DNF
- Poin: 222
Jorge Martin:
- Sprint: 7 podium, 4 menang, 1 DNF
- Main Race: 6 podium, 2 menang, 2 DNF
- Poin: 212
Marc Marquez:
- Sprint: 5 podium, 1 DNF
- Main Race: 4 podium, 1 DNF
- Poin: 166
Dari data tersebut dapat dilihat bahwa ketiganya memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Pecco Bagnaia unggul di main race dengan meraih 7 kali podium, serta mendapat delapan kali kemenangan baik di sprint maupun main race. Akan tetapi, rider Ducati tersebut sudah mengalami 4 kali DNF.
Kemudian, Jorge Martin menjadi penguasa sprint dengan meraih 7 kali podium, di mana 4 di antaranya adalah P1. Jumlah podium sprint dan main race-nya juga tidak terpaut terlalu jauh.
Dia meraih 6 kali podium di sesi balap utama dan 2 di antaranya adalah P1. Sayangnya dia gagal finis sebanyak 3 kali, 1 kali di balapan sprint dan 2 kali di sesi main race.
Sedangkan Marc Marquez meraih 5 kali podium di sesi sprint dan 5 kali di sesi balap utama, dia belum pernah merasakan kemenangan musim ini. Kendati demikian, Marc hanya gagal finis sebanyak dua kali masing-masing saat sprint dan main race.
Pecco unggul di main race, Martin unggul di sprint, sedangkan Marquez lebih konsisten meskipun belum pernah meraih kemenangan.
Melihat angka-angka di atas, sepertinya Pecco Bagnaia dan Jorge Martin masih akan menjadi kandidat terkuat juara dunia. Sedangkan Marc diprediksi masih kuat mempertahankan posisi 3 hingga akhir musim.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Sprint Race MotoGP Amerika 2025, Pecco Bagnaia Mulai Beri Perlawanan
-
Red Bull Resmi Tukar Liam Lawson dengan Yuki Tsunoda, Keputusan yang Tepat?
-
Bukan Pecco Bagnaia, Marc Marquez Sebut Adiknya Sebagai Pesaing Utama
-
Performa Mentereng Marc Marquez Buat Ducati Kerap Dicurigai Pilih Kasih
-
Lando Norris dan Oscar Piastri Siap Bersaing untuk Gelar Juara Dunia 2025
Artikel Terkait
-
Sprint Race MotoGP Amerika 2025, Pecco Bagnaia Mulai Beri Perlawanan
-
Bukan Pecco Bagnaia, Marc Marquez Sebut Adiknya Sebagai Pesaing Utama
-
Beli Tiket Race Sepang Grand Prix of Malaysia 2025 Makin Hemat Lewat BRImo
-
Performa Mentereng Marc Marquez Buat Ducati Kerap Dicurigai Pilih Kasih
-
Usulan Aprilia Kembali Dapat Penolakan, Kemarin Ducati Sekarang Jack Miller
Hobi
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
Terkini
-
Gelar Konferensi Pers, Drama Kim Soo-hyun 'Knock-Off' Terancam Tak Tayang
-
Film Muslihat: Tipu Daya Iblis di Panti Asuhan, Siapa yang Akan Tersesat?
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
4 Karakter Wanita dalam Drama China yang Badass Abis, Anti Menye-Menye
-
Stray Kids Donasi Rp9 Miliar untuk Korban Kebakaran Hutan di Korea Selatan