Nasib pembalap KTM, Jack Miller, kini semakin berada di ujung tanduk. Di saat pembalap-pembalap lain sudah memiliki arah ke tim mana mereka akan pergi musim depan, Miller justru masih sepi tanpa ada gosip perpindahan.
Seperti yang kita ketahui, bahwa posisinya di KTM pabrikan akan digantikan oleh Pedro Acosta musim depan. Awalnya Miller masih memiliki kesempatan untuk bertukar posisi dengan Acosta, di mana dia nantinya bakal ditempatkan di KTM Tech3.
Akan tetapi, harapan itu pun sirna ketika KTM Tech3 mendatangkan Maverick Vinales dan Enea Bastianini untuk melengkapi line up mereka di 2025. Kini, kesempatan Miller untuk mendapat kursi di musim depan semakin sempit.
Saat ditanya apakah dia masih berencana untuk tetap berada di MotoGP musim 2025, pembalap asal Australia tersebut mengungkapkan keinginannya untuk bertahan.
"Rencana saya adalah ya, saya ingin sekali menjadi pebalap tersebut. Saya ingin berada di sini. Saya tidak melihat diri saya di tempat lain selain di sini. Saya merasa saya masih menjadi lebih baik pada akhirnya," ungkap Miller, dilansir dari laman Crash.
Di sisi lain, Miller juga mengungkapkan bahwa jika musim ini merupakan akhir dari kariernya, maka dia juga tidak akan merasa kecewa, di sisa waktu yang masih tersedia ini, Miller ingin mencetak sesuatu yang baik.
"Jika karier saya berakhir besok, apakah saya akan kecewa? Tidak, karena saya telah mencapai lebih dari yang pernah saya bayangkan, namun saya masih merasa lapar dan ingin mencapai lebih banyak lagi. Saya ingin lebih banyak podium, lebih banyak kemenangan, apa pun itu, balapan yang lebih kuat sebelum saya berhenti,” tambahnya.
Dan jika kariernya benar-benar akan usai tahun ini, Miller ingin pulang ke negaranya dan hidup bahagia bersama istri dan anaknya.
Soal harapan, pembalap 29 tahun tersebut masih memiliki kans untuk bergabung dengan Trackhouse Racing dan Pramac Racing.
Meskipun belum ada pengumuman resmi atau mungkin gosip yang mengarah ke sana, tapi dua tim tersebut masih memiliki kursi kosong yang benar-benar kosong alias belum ada desas-desus soal pembalap yang akan mengisinya.
Baca Juga
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
-
Terdepak dari Pramac, Miguel Oliveira: Keputusan Ini Mengejutkan Saya
-
CEO MotoGP Enggan Hentikan Marc Marquez yang Dianggap 'Terlalu Mendominasi'
Artikel Terkait
-
Bersaing dengan Marc Marquez, Pecco Bagnaia: Trek yang Akan Bicara
-
Dani Pedrosa Ungkap Penyebab Dirinya Pensiun: Tulang Selangkaku Hancur
-
Moncer di MotoGP, Pecco Bagnaia Tertarik Coba Kompetisi Suzuka 8 Hours
-
Statistik Top 3 Klasemen Sementara MotoGP 2024, Siapa yang Lebih Unggul?
-
Tampak Terpuruk, Yamaha Sukses Buat Pergerakan di Balik Layar
Hobi
-
Lapangan Kecil, Jangkauan Besar: Futsal di Dunia Digital
-
Erick Thohir Jadi Menpora, Sebuah Keuntungan atau Kerugian bagi PSSI?
-
Emban Jabatan Menpora, Erick Thohir Harusnya Bisa Bawa PSSI Jauh Lebih Mengerikan!
-
Timnas Indonesia Berpeluang Jumpa Belanda, Duel Bersejarah Segera Terwujud?
-
Presiden FIFA Jadi Penentu, Erick Thohir Siap Lepas Kursi Jabatan di PSSI?
Terkini
-
Politisi, Komedian, Kepala Keluarga: Tiga Peran Eko Patrio di Tengah Krisis
-
Veil oleh Taemin SHINee: Terjebak dalam Dunia Penuh Hasrat dan Godaan
-
4 Serum Mandelic Acid Eksfoliasi Kulit Kasar dengan Lembut Tanpa Iritasi
-
Erick Thohir Dilantik Jadi Menpora, Apa Kabar PSSI?
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita