Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | M. Fuad S. T.
Dimas Drajad dan Muhammad Ramadhan Sananta berselebrasi sesuai mencetak gol ke gawang Brunei Darussalam (dok. pssi.org)

Meskipun belum diumumkan secara resmi, beberapa bocoran nama pemain yang diproyeksikan oleh Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia di putaran ketiga babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia telah menguar ke publik.

Menyadur laman Suara.com, penyerang muda Timnas Indonesia, Muhammad Ramadhan Sananta terkonfirmasi mendapatkan panggilan untuk kembali membersamai Pasukan Garuda.

Pemanggilan Sananta ini seolah melengkapi barisan penyerang lokal Pasukan Merah Putih, di mana sebelumnya Dimas Drajad juga mendapatkan panggilan serupa.

Dilansir laman Suara.com, pemain yang kini memperkuat Persib Bandung tersebut juga dikabarkan menjadi pemain yang masuk list pemanggilan STY untuk menjalani laga kontra Arab Saudi dan Australia di bulan September mendatang.

Mungkin, bagi para penggemar Timnas Indonesia, pemanggilan dua pemain produk Liga 1 Indonesia ini merupakan sebuah hal yang biasa-biasa saja. Namun tidak demikian halnya untuk saat ini.

Pemanggilan kedua pemain yang berposisi sebagai penyerang ini menjadi sebuah hal yang cukup memantik rasa penasaran karena kehadiran Yeom Ki-hun yang didapuk menjadi pelatih striker di tubuh Timnas Indonesia.

Memang, selama ini keberadaan Dimas Drajad dan Sananta di Timnas Indonesia seolah tertepikan karena keberadaan seorang Rafael Struick. Namun perlu digarisbawahi, dengan keberadaan Yeom Ki-hun yang memiliki statistik mentereng saat berstatus sebagai pemain, Dimas Drajad dan Ramadhan Sananta memiliki kans besar untuk terus berkembang di bawah polesan mantan pemain Suwon Bluewings tersebut.

Menyadur laman Transfermarkt, Yeom Ki-hun sendiri merupakan striker yang cukup antagonis saat berada di depan gawang lawan. Dalam perjalanan kariernya, pria yang kini berusia 41 tahun tersebut telah menciptakan 131 gol dari 546 penampilannya di level klub.

Dengan rasio mencetak gol lebih dari 23 persen dalam sejarah karir sepak bolanya, pria yang satu ini tentunya diharapkan bisa menyulap Ramadhan Sananta maupun Dimas Drajad selayak dirinya yang garang di depan gawang lawan.

Jika hal itu benar-benar terjadi, maka bisa dipastikan di sisa waktu menjelang pertarungan melawan Arab Saudi dan Australia di bulan September mendatang, duo penyerang lokal Timnas Indonesia ini akan memasuki babak baru dalam hal peningkatan kualitas yang dimiliki oleh para striker Timnas Indonesia.

Dan itu berarti, deretan striker Timnas Indonesia yang selama beberapa waktu ini tak segarang era-era sebelumnya, akan tertutupi dengan hasil polesan dari Yeom Ki-hun terhadap Dimas Drajad maupun Ramadhan Sananta.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

M. Fuad S. T.