Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye mengungkap cerita lucu di balik gol pertama Marselino Ferdinan saat menghadapi Arab Saudi, di matchday keenam di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Melalui kanal YouTube The Haye Way, ia menyebut sebelum gol pertama dicetak oleh Marselino, Haye sempat kehilangan bola di lini tengah.
Bola kemudian berhasil direbut oleh pemain Arab Saudi yang menyebabkan serangan cepat dari skuad The Green Falcons.
"Mungkin ini terdengar lucu, tapi sebelum kami mencetak gol 1-0 melawan Arab Saudi, aku kehilangan bola," kata Thom Haye, dilihat dari kanal YouTube The Haye Way, dikutip penulis pada Senin (25/11/2024).
"Ini sebenarnya jarang terjadi padaku, terutama dengan cara seperti itu, di mana aku terlalu lama menguasai bola," sambungnya.
Haye mengaku tak tahu ada pemain Arab Saudi yang datang dari belakang untuk merebut bola.
"Tiba-tiba ada pemain Arab Saudi yang muncul entah dari mana, menyelinap dari belakang, dan merebut bolanya dariku," ungkap Haye.
"Jadi aku langsung berusaha merebut kembali bola, dan berhasil. Dari situ, kami melakukan serangan balik dan mencetak gol pertama," tambahnya.
Kejadian lucunya adalah saat Haye sedang membawa bola, Ridho dan Jay sudah memperingatkannya untuk hati-hati karena ada pemain Arab Saudi di belakangnya, tetapi Haye tak mendengar karena stadion yang bising.
"Hal yang lucu adalah, setelah kami merayakan gol, aku bilang ke teman-teman, 'Hei, aku benar-benar tidak melihat dia (pemain Arab Saudi) datang'," kata Haye.
"Lalu Ridho, Jay, dan yang lainnya berkata, 'Kami tadi teriak, dia (pemain Arab Saudi) datang!' Dan aku bilang, 'Sungguh, aku tidak dengar apa-apa'," tambahnya lagi.
"Jadi ini adalah contoh sempurna bahwa kadang-kadang, meskipun kita mencoba memberi tahu, ada kalanya suara kita tidak sampai karena terlalu berisik," ungkap pemain Almere City ini.
Timnas Indonesia raih kemenangan perdana lawan Arab Saudi
Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan perdana menghadapi Arab Saudi, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Garuda menang 2-0 atas skuad The Green Falcons. Dua gol dicetak oleh Marselino Ferdinan. Dengan hasil ini, maka peluang Timnas Indonesia lolos ke gelaran Piala Dunia 2026 masih sangat terbuka lebar.
Skuad Garuda saat ini menduduki posisi ketiga di klasemen sementara Grup C, dengan raihan 6 poin, di bawah Jepang dan Australia.
Timnas Indonesia masih memiliki 4 laga tersisa, yakni bertandang ke Australia dan Jepang, serta menjamu Bahrain dan China di kandang.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Van Dijk Ragu Kluivert Bisa Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia, Kenapa?
-
Marselino Debut di Oxford United: Main di Piala FA, Langsung Kartu Kuning
-
Kluivert Jadi Pelatih, Marc Klok Harap Bisa Kembali Dipanggil ke Timnas Indonesia
-
Kepada Media Belanda, Marc Klok Sebut Shin Tae-yong Pelatih Diktator
-
Elkan Baggott Sukai Postingan Kabar Kluivert Jadi Pelatih Timnas, Siap Comeback?
Artikel Terkait
-
Kini Bersaing di Level Benua, tapi Bukan Perkara Mudah bagi STY untuk Bawa Pulang Piala AFF 2024
-
Berapa Nilai Pasar Marselino Ferdinan Terbaru? Golnya ke Gawang Arab Saudi Masuk Nominasi Terbaik
-
Netizen ke Marselino Ferdinan: Disuruh Balik ke Oxford United Malah Jadi Satpam!
-
Gelandang Serang Keturunan Batak Garang di Liga Norwegia, Ancaman Nyata Marselino Ferdinan?
-
Bukan Hanya Negara ASEAN, Kandang Indonesia Kini Juga Patut Ditakuti Para Raksasa Asia
Hobi
-
Semen Padang Jaga Eksistensi di Kasta Tertinggi, Musim Depan Bakal Moncer?
-
Lolos ke Asia, Dewa United Bisa Harumkan Nama Indonesia Karena 3 Faktor Ini
-
Podium Juara Malaysia Masters 2025: China Sabet Empat Gelar!
-
Ditunjuk sebagai Scouting, Simon Tahamata Jadi Magnet bagi Pemain Diaspora?
-
Silent Hill 2 Remake Capai 2 Juta Kopi Terjual, Sukses Besar untuk Konami!
Terkini
-
Kemenangan Look Back Jadi Film Terbaik di Crunchyroll Anime Awards 2025
-
The Man Who Can't Be Moved, Anthem Bagi Pejuang Move on Lintas Generasi
-
Review Film A Minecraft Movie: Saat Realita dan Dunia Minecraft Bertabrakan
-
Ulasan Novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori, Perjuangan Aktivis 98
-
SEVENTEEN Tampil Spektakuler di Jamsu Bridge Rayakan 10 Tahun Debut