Perjalanan hidup yang penuh warna dirasakan oleh mantan pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri. Belum juga sehari diberhentikan oleh PSSI sebagai pelatih Pasukan Garuda Nusantara imbas tampil buruk di Piala Asia U-20, pelatih berdarah Sumatera Barat tersebut langsung mendapatkan amanat baru dari federasi.
Menyadur laman Suara.com (24/2/2025), Indra Sjafri dipecat oleh PSSI pada Minggu (23/2/2025). Namun, belum juga sehari penuh lepas dari jabatannya, mantan pelatih Bali United tersebut dikabarkan langsung ditugaskan oleh PSSI untuk menangani Timnas Indonesia proyeksi SEA Games 2025.
Penunjukan Indra Sjafri sebagai pelatih kepala untuk Timnas Indonesia proyeksi SEA Games ini sendiri merupakan sebuah keputusan yang tepat dari federasi. Pasalnya, jika melihat track record yang dimiliki oleh sang pelatih, coach Indra memang kerap dinaungi kesuksesan ketika dirinya memimpin sang anak asuh di pertarungan level regional Asia Tenggara.
Memang, untuk level benua Asia, strategi permainan yang dikembangkan oleh coach Indra dapat dikatakan belum bisa berbicara banyak, namun untuk level ASEAN, strategi yang diracik oleh coach Indra masih bisa dijadikan sebagai senjata andalan untuk meredam ambisi musuh-musuh Timnas Indonesia.
Sejauh ini, coach Indra sendiri merupakan pelatih paling sukses yang dimiliki oleh Indonesia. Pada data statistik yang ada di laman Transfermarkt disebutkan, setidaknya pelatih yang satu ini sudah mempersembahkan empat gelar bagi Timnas Indonesia, di mana semua gelar tersebut semuanya berasal dari kejuaraan yang dilangsungkan di level regional Asia Tenggara.
Dimulai dari gelaran Piala AFF U-19 edisi 2013 kala menaungi Evan Dimas dan kolega, kemudian berlanjut di Piala AFF U-23 edisi 2019, SEA Games 2023 di Kamboja, dan terakhir, gelar kedua di ajang Piala AFF U-19 edisi 2024 lalu saat menangani Dony Tri Pamungkas dan kolega yang notabene menjadi cikal bakal Timnas Indonesia yang berlaga di Piala Asia U-20.
Jadi, sejatinya apa yang dilakukan oleh PSSI untuk menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih SEA Games 2025 sudah sangat tepat. Karena meskipun sang pelatih menuai kegagalan di Piala Asia U-20, namun untuk level Asia Tenggara, kapasitas serta kualitas melatih coach Indra masih sangat bisa untuk diandalkan.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Masuki Babak 4 Besar, Tim Mana yang Paling Lemah di Semifinal Piala Asia U-17?
-
Piala Asia U-17 dan Potensi Terjadinya Perang Saudara di Puncak Perhelatan
-
Media Malaysia Susun 11 Pemain untuk Lawan MU, Siapa yang Menjadi Wakil Indonesia?
Artikel Terkait
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Asnawi Mangkualam dan Muhammad Ferarri Gabung ke ASEAN All Stars, PSSI Kasih Jawaban Ngambang
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
20 Fakta Menarik Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia Setara Bolivia
Hobi
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
BRI Liga 1: Hadapi Dewa United FC, PSS Sleman Bawa Misi Selamatkan Diri
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
Terkini
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
Tantang Diri Sendiri, Kai EXO Usung Banyak Genre di Album Baru Wait on Me
-
Park Bo Young Ambil Peran Ganda dalam Drama Baru, Visualnya Bikin Pangling
-
Resmi Bersaing, Jumbo dan Pabrik Gula Kini Selisih 500 Ribu Penonton
-
Review Novel 'Totto-chan': Bukan Sekolah Biasa, Tapi Rumah Kedua Anak-anak