Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Rana Fayola R.
Carlos Pena, pelatih Persija Jakarta. (ligaindonesiabaru.com)

Pelatih Carlos Pena buka suara mengenai nasib Persija Jakarta yang harus kembali bermarkas di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor usai terusir dari Jakarta International Stadium (JIS). Kabarnya, JIS tidak bisa digunakan karena kondisi rumput yang tak layak atau gagal memenuhi standar.

Pria asal Spanyol itu mengaku kecewa dengan kepindahan tersebut. Namun ia tetap bersyukur karena Stadion Pakansari memiliki kualitas rumput yang bagus. Selain itu, Macan Kemayoran juga memperoleh hasil-hasil yang apik di sana.

Mungkin bagi para penggemar kami, itu bukan lokasi terbaik, namun inilah situasi yang harus kami hadapi sepanjang musim. Kami hanya fokus untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan mudah-mudahan kami mendapatkan tiga poin,” kata Pena, sebagaimana menyadur Antara News pada Rabu (22/4/2025).

Pekan ke-30 BRI Liga 1 2024/2025 yang akan segera digelar mempertemukan Persija dengan Semen Padang FC. Duel penting tersebut dimainkan di rumah baru. Menariknya, mereka bisa menurunkan para pemain yang sempat absen.

Salah satunya adalah Dony Tri Pamungkas, pemain muda yang punya pengalaman mentas bersama Timnas Indonesia U-20 ini berpeluang mendapatkan menit bermain. Di laga sebelumnya saat Persija menaklukkan Persik Kediri, Dony turun dari bangku cadangan untuk menggantikan Ramon Bueno yang mengalami cedera.

Menurut saya, ia akan siap untuk pertandingan (berikutnya). Witan (Sulaeman sudah absen) dari pertandingan melawan Persebaya dan (Muhammad) Ferrari pada pekan lalu mengalami masalah saat berlatih,” tutur Carlos Pena.

Eks pelatih Ratchaburi ini menyambung, “Kita lihat saja apakah mereka siap (dimainkan). Kami tidak akan diperkuat beberapa pemain yang cedera pada pertandingan berikutnya, tetapi skuad ini cukup bagus untuk meraih kemenangan dan mendapatkan poin pada pertandingan berikutnya.”

Macan Kemayoran tengah dalam posisi yang cukup aman, jika melihat pada peta persaingan klasemen BRI Liga 1. Persija menghuni peringkat keempat setelah mengemas 47 poin. Angka itu jauh di atas Semen Padang FC yang baru mengoleksi 25 poin dan terpuruk di urutan ke-17.

Catatan tersebut diperkirakan dapat meningkatkan rasa percaya diri Persija dalam menjamu Laskar Kie Raha pada hari Minggu (27/4/2025) mendatang.

Sempat Paceklik Kemenangan, Carlos Pena Tak Ambil Pusing soal Nasibnya?

Walau sedang menunjukkan performa yang impresif dengan memasuki empat besar, sejatinya perjalanan Persija Jakarta tak bisa dikatakan mulus. Mereka sempat menjalani beberapa laga tanpa kemenangan, sehingga pernah juga sedikit frustasi karena kondisi demikian.

Namun Carlos Pena sendiri masih belum ambil pusing soal nasibnya sebagai pelatih kepala Persija Jakarta. Walau sekarang semakin mendekati akhir masa kontraknya dengan manajemen kesebelasan kebanggaan Jakmania itu. Diketahui bahwa kontrak akan selesai 30 Juni 2025.

Saya tidak memikirkan untuk mempertahankan pekerjaan saya pada musim depan. Sebagaimana yang selalu saya katakan, saya fokus pada saat ini dan saat ini urusannya adalah pertandingan selanjutnya atau sesi latihan selanjutnya,” urainya menjelaskan.

Terang-terangan ia mengaku tak mencemaskan dirinya sendiri. Lantaran keberadaannya di sini adalah untuk membantu tim dalam mencapai target, mengembangkan para pemain, meningkatkan tim, serta mempertahankan pekerjaan bagus yang sudah berhasil dilakukan sejauh ini.

Persija Jakarta sejatinya pernah dikabarkan sedang mengalami masalah internal. Meski tak bicara lebih detail mengenai tantangan tersebut, Pena menegaskan komitmen para pemain dan seluruh lapisan dalam menjaga performa di atas lapangan.

Selain Semen Padang FC, empat tim lain yang harus dihadapi adalah Borneo FC Samarinda, Bali United FC, PSS Sleman, serta Malut United FC.

BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE

Rana Fayola R.