Penyerang timnas Indonesia, Rafael Struick benar-benar memiliki musim yang buruk bersama klub asal Australia, Brisbane Roar FC. Melansir dari laman berita Suara.com (02/05/2025), penyerang berusia 22 tahun ini seakan-akan hilang dari peredaran di liga Australia dan tak pernah bermain lagi selama hampir 2 bulan lamanya. Terakhir kali Rafael Struick bermain adalah saat melakoni lanjutan laga A-League musim 2024/2025 pada tanggal 8 Maret 2025.
“Penyerang timnas Indonesia, Rafael Struick harus menerima nasib menghilang selama dua bulan di Brisbane Roar. Rafael Struick merupakan pemain timnas Indonesia yang berkarier di Australia. Sayangnya, kariernya di Brisbane Roar tidak berjalan mulus karena jarang mendapatkan kesempatan. Terakhir kali ia bermain di klub milik orang Indonesia itu adalah pada 8 Maret 2025 lalu,” tulis media Suara.com.
Hal ini tentunya menjadi kondisi yang sangat memilukan bagi Rafael Struick. Pasalnya, dirinya saat ini memiliki peluang yang sangat kecil untuk bisa kembali menembus ke skuad timnas Indonesia. Meskipun sempat bermain di matchday ke-7 babak kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 zona Asia melawan Australia pada Maret 2025 lalu, kini, dengan tak pernah bermainnya mantan pemain klub Belanda, ADO Den Haag tersebut, peluangnya dipanggil oleh Patrick Kluivert ke timnas kian kecil.
Kontrak Rafael Struick sendiri memang akan habis pada bulan Juni 2025 nanti. Namun, belum ada indikasi dirinya akan memperpanjang kontrak bersama Brisbane Roar kedepannya. Di sisi lain, dirinya kini dikabarkan tengah diincar oleh setidaknya tiga klub yang bisa menjadi pelabuhan baru kariernya di musim depan. Berikut adalah ulasannya!
1. Bali United
Mantan juara 2 kali Liga 1, yakni Bali United kini dikabarkan tengah menjalin komunikasi secara tak resmi dengan agen dari Rafael Struick guna membahas kemungkinan pindahnya pemain tersebut ke pulau Bali. Melansir dari laman transfermark, Rafael Struick sendiri saat ini memang belum mendapatkan kepastian kontrak ke depannya bersama Brisbane Roar FC.
Di sisi lain, keputusan untuk pindah klub ke Bali United memang cukup menggiurkan. Belum lagi Rafael Struick di klub tersebut juga berpeluang untuk lebih sering bermain di liga dibandingkan saat masih berseragam Brisbane Roar FC. Bersama Brisbane Roar FC di musim ini, Rafael Struick sudah bermain sebanyak 10 kali dan hanya mencetak 1 gol saja.
2. Kuala Lumpur City FC
Klub berikutnya yang cukup ramai memberitakan akan merekrut Rafael Struick adalah klub asal liga Malaysia, Kuala Lumpur City FC. Melansir dari laman berita asal Malaysia, Makan Bola, klub asal kota Kuala Lumpur tersebut memang dikabarkan tengah mengincar beberapa pemain timnas Indonesia yang berstatus diaspora. Beberapa nama seperti Shayne Pattyana, Jordi Amat hingga Asnawi Mangkualam juga dikabarkan tengah dicoba untuk direkrut oleh Kuala Lumpur City FC.
Rafael Struick sendiri juga bisa saja direkrut oleh klub tersebut mengingat kontraknya yang akan habis pada bulan Juni 2025 ini. Tentunya peluangnya bisa bermain atau mendapatkan lebih banyak jam terbang di liga Malaysia memang cukup besar mengingat banyak pemain timnas Indonesia yang terbilang sukses saat berkarier disana.
3. ADO Den Haag
Klub berikutnya yang bisa merekrut Rafael Struick adalah klub asal Belanda atau lebih tepatnya mantan klubnya, yakni ADO Den Haag. Rafael Struick sendiri memang pernah menjadi bagian dari klub asal kota Den Haag, Belanda tersebut sejak tahun 2017 atau saat masih di akademi ADO Den Haag.
Bersama klub ADO Den Haag sendiri, dirinya sudah bermain untuk tim senior sebanyak 11 kali dan 41 kali untuk tim U-21 sekaligus mencetak 11 gol dalam penampilannya. Tentunya jika ADO Den Haag ingin merekrutnya mereka hanya perlu menunggu kontrak sang pemain habis pada bulan Juni 2025 mendatang.
Nah, itulah beberapa klub yang bisa menjadi tempat berkarier baru bagi Rafael Struick di musim depan.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Deretan Pemain Termahal Timnas Indonesia Usai Jay Idzes Gabung Sassuolo, Siapa Saja?
-
Gabung Sassuolo, Ini 3 Nama Saingan Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes
-
Peringkat Timnas Putri Merosot, Liga Wanita Bisa Jadi Solusi Bagi PSSI?
-
Liga Putri Indonesia Digelar Musim 2027/2028, PSSI Sarankan Trial Dulu
-
Jelang Ajang ASEAN Womens Cup 2025, Indonesia Panggil 23 Nama Pemain!
Artikel Terkait
-
Fanatisme Suporter Berujung Denda Bagi PSSI, Pengamat: Jangan Anggap Remeh!
-
Publik Belanda: Timnas Indonesia vs Malaysia Seperti Jepang vs Korea Selatan
-
1 Detik Gabung Bhayangkara FC Shayne Pattynama Cetak Rekor Jadi Pemain Termahal?
-
Timnas Indonesia Alami Kerugian, China Lihat Peluang Raih Kemenangan
-
Berdampak Buruk? Timnas Indonesia 2 Kali Kena Sanksi FIFA di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Hobi
-
Deretan Pemain Termahal Timnas Indonesia Usai Jay Idzes Gabung Sassuolo, Siapa Saja?
-
Tendang Stigma, Futsal Putri Jadi Wajah Baru Sang Juara
-
Intimasi dan Mental Toughness, Bagaimana Pelatih Futsal SMAN 2 Ngaglik Merawatnya?
-
Rizki Ridho Buka Pesta Gol Persija Jakarta ke Gawang Persita Tangerang
-
Carlos Pena Beberkan Alasan Simpan Hokky Caraka, Ada Kendala soal Adaptasi?
Terkini
-
Ulasan Novel Bumi Karya Tere Liye: Dunia Fantasi Tak Cuma Werewolf!
-
4 Face Mist Panthenol Ampuh Redakan Kulit Kemerahan Akibat Cuaca Panas!
-
Go! oleh Cortis: Raih Mimpi dengan Rasa Percaya Diri dan Energi yang Tinggi
-
Bertemu Kemenko Bapan, GEF SGP Indonesia Perkenalkan Pendekatan Inovatif untuk Ketahanan Pangan
-
Bukan Tentang Ayah, Ini Arti Lagu Usher "Daddy's Home" yang Viral di TikTok