Arema FC resmi memulai perjalanannya menuju musim 2025/2026 dengan menggelar latihan perdana di Lapangan UB Dieng, Malang, Senin (16/6/2025). Momen ini menjadi titik awal kebangkitan Singo Edan setelah libur kompetisi, sekaligus membuka lembaran baru yang masih penuh tanda tanya.
Meskipun belum didampingi pelatih kepala, semangat skuad Arema FC tidak kendur. Latihan berlangsung cukup intens dengan materi ringan dan game taktikal sebagai pembuka. Hadir pula dua wajah baru yang langsung mencuri perhatian, yakni kiper M. Adi Satryo dan winger Dwiki Mardiyanto.
Keduanya tampak berbaur cepat dengan skuad utama. Ditemani para senior seperti Johan Alfarizi dan Dendi Santoso, dua rekrutan anyar itu langsung ikut dalam sesi latihan perdana bersama para pemain yang telah lebih dulu kembali ke Malang.
Namun, beberapa nama belum tampak. Pemain-pemain lokal seperti Bayu Setiawan, Arkhan Fikri, dan Samuel Balinsa absen karena berbagai alasan personal. Sementara dari mancanegara, hanya Julian Guevara yang sudah hadir dan ambil bagian dalam latihan.
“Sebenarnya sudah komunikasi semua, seperti Bayu masih urus pernikahan, dan Balinsa kabarnya baru bisa bergabung besok,” terang Kuncoro, asisten pelatih yang sementara memimpin sesi latihan sebagaimana mengutip ligaindonesiabaru.com, Selasa (17/6/2025).
Latihan hari itu juga menjadi ajang kembalinya dua pemain yang sempat dipinjamkan ke PSS Sleman. Mereka adalah Jayus Hariono dan Achmad Figo yang langsung disambut positif oleh tim pelatih.
Sesi latihan tersebut difokuskan pada pemulihan fisik setelah libur panjang. Meski demikian, Kuncoro memastikan kondisi fisik pemain cukup baik dan siap ditingkatkan secara bertahap.
“Saya lihat pemain bagus-bagus kondisinya. Kami sempat lihat juga saat uji coba lawan tim Porprov Kabupaten Malang pekan lalu,” urainya.
Materi latihan tidak hanya sebatas fisik. Kuncoro bersama tim sementara seperti Siswantoro, pelatih kiper Tiago Simoes, dan Galih Firmansyah menyisipkan game taktikal ringan. Ini jadi menu awal untuk mengaktifkan kembali naluri bermain dan kerja sama antarpemain.
Tentu, absennya pelatih kepala menjadi sorotan. Sebagai salah satu klub dengan ekspektasi tinggi dari publik dan manajemen, Arema FC masih menyimpan teka-teki tentang siapa yang akan memimpin skuad musim ini.
Menanti Teka-teki Pelatih Arema FC, Siapa?
Belum adanya pelatih kepala membuat masa depan taktik dan arah permainan Arema FC musim ini masih samar. Kuncoro menyebut bahwa sosok pelatih kemungkinan baru datang paling cepat pada 20 Juni mendatang.
Namun, nama dan kepastian sosok tersebut masih belum diumumkan secara resmi. Apakah Arema akan kembali menunjuk Ze Gomes atau justru mencari wajah baru? Itu masih menjadi misteri di kalangan Aremania.
Seperti diketahui, proses pemilihan pelatih di Arema FC bukan hanya soal teknis atau rekam jejak prestasi. Klub ini dikenal sangat memperhatikan aspek kekeluargaan dan soliditas ruang ganti. Hal ini pula yang jadi pertimbangan utama saat dulu Ze Gomes didatangkan, meski memicu pro dan kontra.
Tak jarang, pergantian pelatih diikuti perubahan komposisi pemain dan staf. Maka dari itu, keputusan siapa yang akan menjadi pelatih kepala musim ini bukan sekadar formalitas, lantaran akan menentukan wajah Arema FC secara keseluruhan.
Dengan kehadiran nama-nama baru dan kembalinya beberapa pemain lama, fondasi tim sebenarnya mulai terbentuk. Tapi tanpa arahan dari pelatih utama, dinamika strategi dan identitas permainan akan sulit dimatangkan.
Di sisi lain, Arema FC juga harus bersiap menghadapi ajang Piala Presiden 2025 yang diprediksi lebih ketat dari musim-musim sebelumnya. Kuncoro pun mengakui bahwa persiapan menuju turnamen ini tidak bisa dianggap enteng.
“Nanti kalau pelatih kepala sudah datang, kita akan bicara lebih detil. Tapi pastinya, Piala Presiden tahun ini akan semakin berat,” tegasnya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Pemeran Second Shot at Love Beri Salam Perpisahan Jelang Episode Terakhir
-
Saddil Ramdani Tak Sabar Ikut Latihan, Persib Bandung Bersiap Menuju Piala Presiden
-
Masuki Era Baru, ENHYPEN Dinobatkan sebagai Duta Hubungan Masyarakat Seoul
-
Pecat Imran Nahumarury, Malut United FC Bakal Rekrut Pelatih Asing?
-
Ji Sung Reuni dengan MBC Lewat Drama Judge Lee Han Young, Menarik Ditunggu!
Artikel Terkait
-
Potret Timnas Indonesia Latihan Perdana Jelang Hadapi China dan Jepang
-
Profil Arkhan Fikri: Anak Emas Shin Tae-yong, Pemain Muda Terbaik BRI Liga 1
-
Semen Padang Selamat dari Degradasi: Tagih Rp500 Juta dari Andre Rosiade
-
Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
-
Arema FC Bidik Kemenangan Kontra Semen Padang Demi Tuntaskan Target 50 Poin di Liga 1 2024/2025
Hobi
-
Saddil Ramdani Tak Sabar Ikut Latihan, Persib Bandung Bersiap Menuju Piala Presiden
-
Media Italia Bongkar Masa Depan Jay Idzes Bersama AC Venezia, Seperti Apa?
-
Patrick Kluivert Nilai Lini Depan Buruk, Dua Nama Ini Bisa Jadi Solusi Timnas Indonesia
-
Pecat Imran Nahumarury, Malut United FC Bakal Rekrut Pelatih Asing?
-
Panggil Jens Raven, Gerald Vanenburg Ingin Maksimalkan Potensi Sang Pemain?
Terkini
-
Review Novel Jadi Siapa Pemenangnya? Pilih Orang Baru atau Cinta Pertama?
-
Intip iPhone 16 Pro: Harga dan Apa yang Beda dari Varian Lain
-
7 Rekomendasi Film Action Terbaik dari Tahun 2020-an, Penuh Aksi Mendebarkan!
-
Mitos vs Fakta: Benarkah Seorang Pembaca Buku Itu Boros?
-
Keramas Beach, Pesona Pantai Berpasir Hitam di Gianyar Bali