Pergerakan progresif Persib Bandung di bursa transfer awal musim Indonesia Super League 2025/2026 benar-benar membuahkan hasil nyata. Selain membuat bertambahkan kualitas dan kekuatan klub, perjuangan keras mereka dalam mendatangkan para pemain di bursa transfer kali ini juga menahbiskan mereka menjadi tim dengan nilai skuat termahal di Liga Indonesia musim ini.
Dengan total harga skuat yang mencapai Rp128,36 miliar, tim berjuluk Maung Bandung tersebut secara sah dan resmi meninggalkan rival-rival mereka dalam hal harga pasaran total. Sebuah harga yang tentunya cukup besar, dan cukup layak untuk diajak bersaing ke level yang lebih tinggi.
Sepertimana yang telah dirilis oleh laman AFC, Persib Bandung juga akan menjadi wakil Indonesia pada kompetisi ACL Two musim ini. Dari laman yang sama disebutkan, Persib Bandung bakal bersaing dengan Lion City Sailors dari Singapura, Bangkok United dari Thailand dan Selangor FC dari Malaysia.
Lantas, bagaimanakah harga pasaran Persib Bandung jika dibandingkan dengan para kontestan di grup G AFC Champions League Two yang juga bakal diikuti oleh Persib Bandung di musim ini? Apakah tim asal ibukota Provinsi Jawa Barat tersebut juga menjadi tim dengan label harga skuat tertinggi di grup tersebut? Mari kita ulas bersama perbandingan harga skuat Persib Bandung dan para pesaingnya di grup G pentas ACL Two musim ini.
1. Persib Bandung
Seperti yang telah disebutkan di atas, Persib Bandung sendiri saat ini memiliki harga pasaran di angka Rp128,36 miliar. Harga tinggi yang kini dimiliki oleh Persib Bandung tak lepas dari kerja keras mereka dalam mendatangkan para pemain mahal di akhir-akhir bursa transfer ini.
Dalam catatan laman transfermarkt, gelandang tengah milik Timnas Indonesia, Thom Haye menjadi pemain termahal di kubu Pangeran Biru dengan harga pasarannya yang menyentuh angka Rp17,38 miliar.
2. Lion City Sailors
Menurut laman transfermarkt, klub wakil dari Singapura tersebut memiliki nilai pasaran skuat berada di angka Rp158,96 miliar. Jika dibandingkan dengan Persib Bandung, tentunya harga ini relatif lebih tinggi dari klub wakil Indonesia tersebut.
Tingginya harga pasaran skuat yang dimiliki oleh Lions City Sailors sendiri tak lepas dari trio pemain bernaluri menyerang Tsy Ndenge, Bart Ramselaar dan Anderson Lopes yang masing-masingnya memiliki harga pasaran di angka Rp26,07 miliar.
Sehingga, jika ditotal, ketiga pemain ini saja sudah memiliki harga pasaran senilai Rp78,21 miliar yang berarti sudah mencapai hampir setengah dari harga keseluruhan skuat.
3. Selangor FC
Dalam catatan laman transfermarkt, Selangor FC yang merupakan perwakilan dari Malaysia di ACL Two musim ini memiliki harga pasaran skuat di angka Rp114,02 miliar.
Harga ini tentunya lebih rendah jika dibandingkan dengan harga pasaran milik Persib Bandung. Uniknya, bukan hanya nilai keseluruhan skuat, harga pemain tertinggi yang dimiliki oleh Selangor FC juga lebih rendah dari milik Thom Haye.
Jika Thom Haye memiliki harga pasaran lebih dari Rp17 miliar, maka harga Chrigor Moraes yang merupakan pemain termahal Selangor, "hanya" berada di angka Rp13,91 miliar saja atau terpaut kurang lebih Rp4 miliar dari pemain tengah Indonesia itu.
4. True Bangkok United
Selain bakal bersaing dengan Lion City Sailors dan Selangor FC, Persib Bandung juga akan bersaing dengan klub asal Thailand, True Bangkok United.
Meskipun berstatus sebagai salah satu raksasa di kompetisi sepak bola Thailand, namun saat ini, klub yang menjadi runner-up Liga Thailand di musim lalu tersebut memiliki harga pasaran yang lebih rendah daripada Persib Bandung, yakni Rp122,54 miliar.
Uniknya, dalam catatan laman transfermarkt.com, pemain termahal yang mereka miliki, yakni Muhsen Al-Ghassani memiliki harga pasaran yang identik dengan Thom Haye, yakni Rp17,38 miliar.
Nah, itulah perbandingan harga pasaran Persib Bandung dan para pesaingnya di grup G ACL Two musim ini. Ternyata, Persib Bandung bukanlah tim dengan harga pasaran tertinggi di grupnya ya!
Baca Juga
-
Bukan Amunisi Pemain, Timnas Indonesia U-23 Dapatkan Satu Modal Berharga di Laga Melawan Laos
-
Berlabuh ke Lille, Calvin Verdonk Langsung Jalani Persaingan Berat di Sektor Fullback Kiri
-
Kualifikasi AFC U-23: Pasukan Garuda Muda Harus Jadikan Laos sebagai Gerbang Pembuka Putaran Final
-
Jor-Joran di Bursa Transfer, Orientasi Persib Bandung Seharusnya Bukan Lagi Liga Domestik
-
Recap Pemain Diaspora Indonesia: 12 Berganti Seragam, 4 Balik ke Tanah Leluhur
Artikel Terkait
-
Darah Depok, Main di Belanda: Harapan Erick Thohir ke Miliano Jonathans
-
Mengenal Arek Suroboyo, Boogie Wibowo Ayah Adrian Wibowo: Saya Ayah yang Kurang Ajar
-
September Jadi Bulan Spesial bagi Eliano Reijnders
-
Rafael Struick Tampil! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Laos
-
Menjamu Laos, Skuad Timnas Indonesia U-23 Tak Boleh Remehkan Tim Lawan!
Hobi
-
Dulu Gocek Bek Lawan, Sekarang Arjen Robben Beraksi di Lapangan Padel
-
Lauk Sat-set Anti Gagal: Resep Orak-Arik Tahu Telur ala Chef Devina, Cuma 10 Menit!
-
Menjamu Laos, Skuad Timnas Indonesia U-23 Tak Boleh Remehkan Tim Lawan!
-
Bukan Amunisi Pemain, Timnas Indonesia U-23 Dapatkan Satu Modal Berharga di Laga Melawan Laos
-
Blak-blakan! Thom Haye Ungkap Alasan Utama Tertarik Gabung Persib Bandung
Terkini
-
Dulu Dicibir Soal Demo, Sekarang Cinta Laura Jadi 'Suara Hati' Netizen
-
4 Sheet Mask Korea Berbahan Timun Solusi Praktis Menyegarkan Wajah Lelah
-
Jejak Digital Buktikan Foto 'Black Mamba' Bukan dari Rumah Ahmad Sahroni, Ini Sumber Aslinya
-
Pestapora 2025 Lanjut! Tapi Siap-siap Datang Lebih Pagi, Konser Selesai Sebelum Tengah Malam
-
Kalau Nulis Nggak Viral, Apakah Masih Layak?