Sebuah pencapaian yang cukup membanggakan dicatatkan oleh pemain Indonesia yang kini berkarier di Liga Thailand, Asnawi Mangkualam Bahar.
Berdasarkan informasi yang diunggah oleh akun instagram @thaileague (22/9/2024), pemain asal Makassar, Sulawesi Selatan tersebut kembali masuk dalam daftar pemain terbaik Liga Thailand pekan ke-5.
Uniknya, pencapaian yang dicatatkan oleh Asnawi ini justru terjadi karena penampilan tak biasa dari sang pemain. Di mana, Asnawi mendapatkan predikat tersebut setelah dirinya dimainkan sebagai bek kiri di Port FC, pada pertandingan pekan kelima Liga Thailand melawan Chonburi FC (19/9/2025) lalu.
Maka tak mengherankan jika pada akhirnya, pihak penyelenggara Liga Thailand pun mengumumkan Asnawi sebagai pemain terbaik liga untuk pekan kelima, dan menempati posisi sebagai center back kiri dalam formasi 3-4-3.
Posisi yang di Luar Pakem bagi Asnawi Mangkualam Bahar
Penobatan Asnawi Mangkualam sebagai pemain terbaik Liga Thailand pekan kelima dengan posisi sebagai center back kiri tentu saja menjadi sebuah fakta yang unik.
Pasalnya, seperti yang kita ketahui bersama, selama ini publik sepak bola Indonesia maupun internasional mengenal mantan pemain PSM Makassar tersebut sebagai pemain yang beroperasi di sektor full back kanan sebagai posisi naturalnya.
Memang, Asnawi pernah bermain di sektor lain seperti wing back kanan atau bahkan sayap kanan dan terkadang gelandang bertahan. Namun untuk posisi full back kiri atau sektor kiri permainan secara umum, sangat jarang Asnawi memerankannya.
Laman transfermarkt.com mencatat, dari 182 pertandingan resmi yang telah dijalani Asnawi selama karier sepak bola profesionalnya, dirinya hanya bermain di sektor ini sebanyak 15 kali saja. Kebanyakan, eks pemain Ansan Greeners itu bermain di sisi kanan permainan timnya, pada posisi-posisi yang telah dituliskan di atas.
Dan yang menjadi istimewa adalah, justru ketika bermain di sektor yang tak biasa baginya, Asnawi bisa tampil apik dan membawa timnya meraih kemenangan tiga gol tanpa balas atas Chonburi FC yang notabene merupakan salah satu tim kuat dalam persepakbolaan Thailand.
Apakah ini suatu kebetulan belaka? Atau jangan-jangan, Asnawi justru akan tampil bagus jika dirinya dipasang pada posisi yang di luar pakem dan kebiasaannya? Entahlah, yang jelas pihak Liga Thailand mengakui jika penampilan Asnawi di sektor kiri pertahanan Port FC pada pekan kelima ini jauh lebih baik daripada saat Asnawi bermain di sektor kanan pada pekan-pekan sebelumnya.
Baca Juga
-
Diberondong 4 Gol Tanpa Balas, Indonesia Catatkan Rekor Kekalahan Terburuk di Piala Dunia U-17?
-
Piala Dunia U-17: 3 Hal yang Bikin Indonesia Tak Perlu Malu Meski Dihajar Brasil 4 Gol
-
Dihantam Brasil 4 Gol Tanpa Balas, Timnas Indonesia U-17 Terhindar dari Malu Berat!
-
Banyak Tim Comeback di ACL 2 Musim Ini, Mengapa Persib yang Paling Sukses? Ini Alasannya!
-
Remontada! 3 Fakta Unik di Balik Comeback Persib Bandung di Kandang Selangor FC, Apa Saja?
Artikel Terkait
-
Sukses Jalani Debut Ligue 1, Bagaimana Kans Calvin Verdonk Bermain di Europa League?
-
Calvin Verdonk Berpeluang Besar Debut di Liga Europa Bersama Lille Lawan Brann
-
Matchday 5 Liga Thailand dan Gemerlap Kebintangan 2 Pemain Nonandalan Timnas Indonesia
-
Jay Idzes Kasih Bukti Masih Pantas Main di Serie A Liga Italia
-
Dean James hingga Sandy Walsh Tampil Starter, Daftar Pemain Keturunan Timnas Lagi Gacor
Hobi
-
Diberondong 4 Gol Tanpa Balas, Indonesia Catatkan Rekor Kekalahan Terburuk di Piala Dunia U-17?
-
Piala Dunia U-17: 3 Hal yang Bikin Indonesia Tak Perlu Malu Meski Dihajar Brasil 4 Gol
-
Dihantam Brasil 4 Gol Tanpa Balas, Timnas Indonesia U-17 Terhindar dari Malu Berat!
-
Banyak Tim Comeback di ACL 2 Musim Ini, Mengapa Persib yang Paling Sukses? Ini Alasannya!
-
Remontada! 3 Fakta Unik di Balik Comeback Persib Bandung di Kandang Selangor FC, Apa Saja?
Terkini
-
Soft tapi Tetap Maskulin, Tiga Parfum Pria yang Wajib Kamu Coba Tahun Ini!
-
Stretch oleh U-Know TVXQ: Perasaan dan Makna Dalam Akan Panggung dan Tarian
-
Effortless OOTD Goals! 4 Gaya Kasual Wonyoung IVE yang Cocok Buat Gen Z
-
Perempuan dan Perceraian: Perjuangan Kalahkan Stigma, Bukan untuk Dikasihani
-
Bidadari Santa Monica: Ketika Warna Kehidupan Bertemu Misteri dan Cinta