Istilah toxic belakangan ini menjadi hangat diperbincangkan, entah dalam dunia nyata terlebih di dunia maya. Kebanyakan orang memahami toxic hanya dalam hubungan asmara yang beracun. Tetapi, toxic sebenarnya sudah merambat pada semua lini kehidupan dan tentu merugikan.
Toxic sebenarnya memiliki arti orang-orang yang memiliki sikap beracun. Biasanya mereka memiliki kepribadian yang terkenal akan menyusahkan bahkan memberikan dampak negatif pada orang di sekitarnya. Semua orang dapat berpotensi menjadi pribadi yang toxic, begitu pun dengan diri sendiri.
Bahaya toxic memang dapat merusak diri dan menghambat proses pengembangan diri. Maka dari itu penting kiranya agar menghindari dari perilaku toxic.
Terkait dengan hal tersebut, berikut setidaknya ada empat bahaya berhubungan dengan orang toxic seperti disadur dari akun Instagram @mudahbergaul.
1. Membuat kamu merasa kesepian
Orang toxic bisa membuat kamu merasa hampa, datar, sepi, dan merasa tidak ada yang peduli dengan kamu. Karena memang sifat orang toxic akan cenderung memiliki sikap empati yang rendah atau tidak peduli dengan kamu.
2. Membuat kamu tambah insecure
Orang toxic bisa membuat kamu insecure sama diri kamu sendiri karena memang sifatnya yang manipulatif, playing victim, dan suka ngejudge. Perasaan insecure tentunya dapat menghambat diri bisa berkembang dan selamanya bisa tertinggal yang tidak memiliki kemampuan.
3. Membuat kamu jauh dari diri sendiri
Kamu harus bisa menyadari bahwa orang toxic akan cenderung manipulatif dan mendominasi, inilah yang membuat kamu selalu ingin mengikuti maunya. Akhirnya bisa membuat kamu jadi bingung apa yang bisa membuat kamu bahagia, artinya kamu akan hilang arah.
4. Bisa kamu terkurung rasa takut dan tidak nyaman
Biasanya kalau dekat dengan orang toxic membuat kamu tidak enak dan ada hawa negatifnya. Setiap kamu ingin ngobrol dengannya malah kamu takut, overthinking, dan tidak nyaman. Kondisi inilah yang hanya bisa menyudutkan kamu dan merasa tidak nyaman terhadap diri sendiri.
Nah, itulah empat hal bahayanya berhubungan dengan orang toxic dan semoga saja kita tidak terjebak dengannya. Maka dari itu, mulailah untuk mengecek orang-orang yang ada di sekeliling kamu. Jangan sampai ada orang toxic karena bisa saja menghambat kamu bisa berkembang, cek sekarang ya.
Baca Juga
-
Pendidikan Etika Digital sebagai Pilar Pembangunan Berkelanjutan
-
Pendidikan, Kunci Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045
-
9 HP Kamera 0,5 Harga 1-2 Jutaan Terbaik 2025, Foto Ramean Jadi Full Team!
-
9 Rekomendasi Casing iPhone Terbaik 2025: Harga Mulai Rp 30 Ribuan
-
Guru Hebat Butuh Kebijakan yang Nggak Setengah-Setengah
Artikel Terkait
-
4 Tanda Wanita Sudah Tidak Tertarik pada Pasangan, Apa Kamu Mengalaminya?
-
Kekerasan Dalam Rumah Tangga Tidak Selalu dengan Fisik, Ada Pula Kekerasan Psikologis dalam Hubungan, Kenali Tanda "Abusive Relationship"
-
Madura United Setuju Liga Indonesia Disetop Sampai Kasus Tragedi Kanjuruhan Malang Clear
-
Kenali Kalimat-kalimat yang Digunakan Pelaku 'Gaslighting' untuk Memanipulasi Pikiran Korban
-
Lesti Kejora Diduga Korban 'Gaslighting' Rizki Billar, Kenali Ciri-ciri Pelaku 'Gaslighting'
Lifestyle
-
4 Pelembab dengan Ekstrak Semangka untuk Rahasia Kulit Kenyal dan Cerah
-
Gen Z Sering Pakai Akun Alter di Medsos, Apa Sih Yang Dicari?
-
Effortless Abis! Intip 4 OOTD Kasual Kece ala Huening Bahiyyih Kep1er
-
4 Serum Mandelic Acid Eksfoliasi Kulit Kasar dengan Lembut Tanpa Iritasi
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Pendidikan Etika Digital sebagai Pilar Pembangunan Berkelanjutan
-
Liga Italia Serie A: Saat Eks MU dan Kiper Termahal Asia Kalah Kualitas dari Emil Audero
-
Emil Audero, Liga Italia Serie A dan Perjodohan Dirinya dengan Tim-Tim Medioker
-
Politisi, Komedian, Kepala Keluarga: Tiga Peran Eko Patrio di Tengah Krisis
-
Lapangan Kecil, Jangkauan Besar: Futsal di Dunia Digital