Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Budi Prathama
Ilustrasi membaca pikiran orang lain. (Pixabay/@geralt)

Banyak orang yang menganggap bahwa belajar psikologi itu bisa membaca pikiran orang lain. Tapi sebenarnya, psikologi itu mengungkapkan ciri kepribadian, mengamati perilaku dan pada akhirnya bisa memprediksi arah perilaku. Tentu semua itu butuh latihan yang serius dan jam terbang juga lho. 

Mampu membaca pikiran orang lain bukan berarti akan menghalangi mereka untuk mencapai tujuannya, tetapi bagaimana kita bisa memberikan efek positif usai kita tahu jalan pikirannya. 

Mungkin saja banyak orang yang pengen membaca pikiran orang lain tetapi malah terkendala waktu dan biaya. Tetapi jangan khawatir, kamu masih bisa kok belajar untuk mengungkap "isi kepala" lawan bicara kamu, salah satu teknik yang bisa dilakukan disebut Cold Reading. 

BACA JUGA: 3 Alasan Perempuan Harus Berpendidikan, Jangan Takut Nggak Dapat Jodoh!

Cold Reading adalah teknik psikologis yang biasanya digunakan untuk mengungkap masa lalu, masa depan ataupun kepribadian seseorang dengan menggunakan data umum (barnum statement), yang dimana ini sering digunakan para peramal nasib, sales, bahkan detektif. Menyadur dari akun Instagram daudantonius dan psikologid, berikut ini setidaknya ada tiga tekniknya. 

1. Rainbow Ruse

Menyatakan dua hal yang bertolak belakang dengan sebuah kata hubung, jika subjek kita masuk dalam salah satu yang kita ucapkan, maka ini tentu akan berhasil dengan baik. 

Contoh kalimatnya, "kamu sebenarnya baik hati, tetapi tidak peduli." _"Terkadang kamu adalah seorang agresif dan sosial, tapi ada saatnya kamu jadi waspada dan pendiam,".

BACA JUGA: 5 Cara Membangun Komunikasi dengan Kerabat ketika Lebaran Tiba

2. Sugar Lumps

Memberikan hal baik atau positif kepada subjek yang tidak bisa ia tolak, secara sederhana memuji subjek dengan hal baik. 

Contoh kalimatnya, "kamu sebenarnya punya kapasitas besar terpendam yang bisa membuat kamu sukses."_"Jauh dalam diri, kamu berbakat dan bisa berhasil dengan berusaha lebih banyak dari sebelumnya,". 

BACA JUGA: Jangan Lakukan 4 Hal Ini jika Tidak Ingin Prestasimu Dicuri Orang!

3. Jacques Statement

Menggali ingatan subjek, menyinggung hal umum yang sebenarnya pernah dialami atau diimpikan oleh setiap orang. 

Contoh kalimatnya, "Ingatkah tentang impian kamu akan kesuksesan?"_"Coba bayangkan apa yang terjadi di masa lalu yang membentuk diri kamu yang sekarang."_"Luka masa lalumu yang menjadikan dirimu seperti ini,".

Nah, itulah tiga teknik yang dapat dilakukan untuk membaca pikiran orang lain. Terlepas apakah dengan teknik itu berhasil atau tidak, tetapi ketika kamu serius untuk menggunakannya tentu akan mendekati kesesuaian dan kamu bisa menebak jalan pikiran orang lain. 

Budi Prathama