World Tour Finals (WTF) yang diselenggarakan di Impact Arena, berlangsung pada hari ini (27/1). Ganda Putri Greysia Polii dan Apriyani Rahayu kembali berhadapan langsung dengan pasangan Korea Lee/Shin.
Sebelumnya Gre/Apri sudah bertemu dua kali pada laga Thailand Open. Gre/Apri mengantongi 1 kemenangan dan 1 kekalahan. Satu kemenangannya dipersembahkan melalui Yonex Thailand Open dengan skor 15-21, 21-15, 21-16. Namun, Lee/Shin tidak tinggal diam mereka pun bisa revans dari Gre/Apri satu minggu kemudia di Daihatsu Thailand Open dengan dua game langsung.
Dalam WTF tahun ini, Gre/Apri menjadi tumpuan/satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil lolos. Mereka masuk dalam grup A bersama Lee/Shin (Korea), Chow/Lee (Malaysia), Vivian/Yap (Malaysia).
Tidak ada lawan yang mudah baginya, namun pasangan Korea ini menjadi pasangan yang cukup sulit untuk Gre/Apri dalam merebut poin.
Gre/Apri hari ini menampilkan pertandingan yang sangat bagus. Digame pertama mereka berhasil merebut game dengan skor 21-17.
Pertahanan yang baik diberikan oleh Gre/Apri ini sulit ditembus oleh sang lawan. Sehingga Gre/Apri berhasil unggul cukup jauh di interval game kedua. Gre/Apri terus berusaha menembus pertahanan lawan dengan melakukan rotasi serangan yang cukup apik. Hingga akhirnya mereka berhasil mencapai match point dengan skor 20-16, sayang seribu sayang kesempatan ini tidak bisa langsung dituntaskan oleh pasangan Indonesia.
Perlahan kembali membangun serangan pasangan Korea berhasil menyamai skor 20-20. Pertandingan dilanjutkan dengan deuce, melalui deuce inilah Lee/Shin berhasil membalikan kedudukan menjadi 22-24.
Pertandingan kembali dilanjutkan oleh game penetuan di game ketiga. Tampil cukup percaya diri membuat Gre/Apri memiliki variasi serangan yang semakin bertambah serta pertahanan yang cukup kuat. Sehingga mereka bisa berhasil menutup game tiga dengan skor kemenangan cukup jauh 21-15. Durasi permainan pada laga tersebut mencapai 94 menit.
Berhasilnya Gre/Apri pada partai pertama, membuatnya mengantongi poin dan sementara menduduki posisi pertama pada grup A.
Baca Juga
-
Turnamen di Bali, 5 Pemain Bulu Tangkis Luar Negeri Banjir Hadiah dari Fans Asal Indonesia
-
Jelang Turnamen, 5 Pemain Bulu Tangkis Ini Memboyong Keluarga ke Bali
-
3 Durasi Permainan Terlama di Thomas Uber Cup 2020, Ada Jonatan Christie
-
Tajir Melintir, 4 Bisnis Arief Muhammad dari Makanan hingga Properti
-
Profil Fajar Alfian dan Rian Ardianto, Pebulu Tangkis Berprestasi yang Tak Dikenal Menpora
Artikel Terkait
-
Raih Juara Dunia Junior 2024, Tim Beregu Campuran Indonesia Diguyur Bonus Ratusan Juta
-
Biodata Lengkap Mitzi Abigail, Istri Anthony Ginting Pernah Bergabung dengan PB Djarum
-
Candra Wijaya dan Debby Susanto Latih Talenta Bulu Tangkis di Future Champions Badminton Challenge
-
Resmi dan Lengkap! Daftar 53 Menteri dan 56 Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo - Gibran, Ada Legenda Bulu Tangkis
-
Legenda Bulu Tangkis Taufik Hidayat Kini Jabat Wakil Menpora di Kabinet Merah Putih
News
-
Kesbangpol dan PD IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama untuk Meningkatkan Toleransi dan Harmoni
-
Sukses Digelar, JAMHESIC FKIK UNJA Tingkatkan Kolaborasi Internasional
-
Imabsi Gelar Kelas Karya Batrasia ke-6, Bahas Repetisi dalam Puisi
-
Jalin Kerjasama Internasional, Psikologi UNJA MoA dengan Kampus Malaysia
-
Bicara tentang Bahaya Kekerasan Seksual, dr. Fikri Jelaskan Hal Ini
Terkini
-
Teka-teki Eliano Reijnders Dicoret STY dari Skuad, Ini Kata Erick Thohir
-
Pilihan Hidup Sendiri: Ketika Anak Muda Memutuskan Tidak Menikah, Salahkah?
-
3 Rekomendasi Film Kolaborasi Memukau Ryan Gosling dan Emma Stone
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Garuda Belum Pernah Menang?
-
Hikayat Sarjana di Mana-mana