Tim Singo Edan, Arema FC gagal memetik poin sempurna pada lanjutan liga 1 Indonesia pekan kedua, Minggu (12/9/2021) sore ini. Menghadapi The Guardians Bhayangkara FC, Tim asal Malang tersebut hanya mampu bermain sama kuat 1-1 hingga laga berakhir.
Bhayangkara FC unggul terlebih dahulu di menit ke 65, melalui gol yang dilesatkan oleh legiun asing mereka, Ezechiel Ndouassel, setelah memanfaatkan umpan manis dari Wahyu Suboseto dari sisi kiri pertahanan Arema.
Tandukan keras mantan pemain Persib Bandung tersebut gagal dibendung oleh Adilson Maringa yang turun sebagai starter pada pertandingan ini. Sementara itu, gol balasan dari Singo Edan, diceploskan oleh Dendi Santoso pada menit ke 72, memanfaatkan bola mental hasil tandukan Carlos Fortes yang gagal diantisipasi dengan baik oleh Awan Setho Raharjo.
Sejatinya, pertandingan antara kedua kesebelasan berlangsung menarik. Kedua tim silih berganti saling bertukar serangan, dan mengkreasikan peluang untuk menjebol gawang lawan masing-masing.
Namun sayangnya, pertandingan ini sendiri ternodai pada menit ke 78, di mana Teuku Muhammad Ichsan yang masuk menggantikan Muhammad Hargianto pada menit ke 63, harus mandi lebih cepat dibandingkan teman-teman setimnya.
Pasalnya, ia menerima kartu kuning kedua pada pertandingan tersebut. Sebuah kartu merah yang layak bagi sang pemain, karena setelah semenjak menggantikan Hargianto, TM Ichsan bermain cenderung tidak tenang dan beberapa kali melakukan kontak berbahaya dengan pemain lawan. Jadi, sangat wajar jika pada akhirnya wasit Thorq M. Alkatiri menghadiahi sang pemain dengan kartu merah.
Hasil imbang yang diperoleh Arema FC dan Bhayangkara FC membuat kedua kesebelasan mendapatkan tambahan masing-masing satu poin. Hasil tersebut tentu saja membuat Bhayangkara FC gagal menggeser duo pemuncak klasemen sementara Liga 1 Indonesia pekan kedua, yakni Persib Bandung dan Bali United yang telah mengoleksi 6 poin dari dua hasil sempurna pada dua laga.
Dengan koleksi 4 poin, Bhayangkara FC untuk sementara harus puas berada di posisi ketiga klasemen sementara. Bahkan, posisi The Guardians masih mungkin tergeser oleh PSIS Semarang yang baru akan turun gelanggang menghadapi Persija Jakarta pada Minggu malam.
Tag
Baca Juga
-
Harapan Pupus! Ada 2 Alasan Kekalahan MU dari Spurs Kali Ini Terasa Jauh Lebih Menyakitkan
-
Gagal Juara Europa League, Tottenham Benar-Benar Berikan Musim Menyakitkan bagi Iblis Merah
-
Kevin Diks, Sandy Walsh dan Cara Semesta Beri Kesempatan Pemain Reserve Berbakti ke Timnas
-
Kalah di Final Europa League, Tak Ada Kebanggaan yang Dibawa MU dalam Lawatan Asia Tenggara
-
Laga Nan Menentukan Lawan China, Patrick Kluivert Jangan Berjudi dengan Lini Pertahanan!
Artikel Terkait
News
-
Kembang Goyang Luna Maya Patah Detik-Detik Sebelum Akad, Pertanda Apa?
-
Sharing Karier, Psikologi UNJA Tempa Wisudawan Siap Kerja
-
Dialog Suara.com x CORE Indonesia: Dampak Tarif AS Bagi Ekonomi Indonesia
-
Bangun Kesadaran Self-Compassion, Psikologi UNJA Adakan Lomba dan Seminar
-
Indahnya Berbagi! SMA Negeri 1 Purwakarta Laksanakan Program Beas Kaheman
Terkini
-
7 Rekomendasi Film Horor Terbaik dari tahun 80-an, Sudah Nonton?
-
Mees Hilgers, Laga Kontra Cina dan Performa Buruknya di Timnas Indonesia
-
Harapan Pupus! Ada 2 Alasan Kekalahan MU dari Spurs Kali Ini Terasa Jauh Lebih Menyakitkan
-
Mulai Rp1,4 Juta, Ini Daftar Harga Tiket Konser Doh Kyung-soo di Jakarta
-
5 Rekomendasi Film Klasik Ikonik yang Tak Lekang oleh Waktu, Ada Favoritmu?