Memiliki rumah tentu bukan perkara mudah di masa kini. Bagi keluarga dengan pendapatan yang pas-pasan, cara yang paling simpel dan memungkinkan untuk memiliki rumah dengan KPR. Itupun, cicilannya bisa besar dan dapat membuat ngos-ngosan. Maka dari itu, ada beberapa keluarga yang tidak membeli rumah dan memiliki tinggal di kontrakan.
Namun, ada juga beberapa keluarga yang pengen memiliki rumah dengan menggunakan berbagai cara. Semisal, dengan mencicil material yang hendak dijadikan bangunan untuk tempat tinggal kelak.
Cara kreatif tapi juga penuh effort ternyata itu tak pernah habis. Salah satu contohnya ditunjukkan oleh sepasang suami istri yang ceritanya diunggah di akun TikTok @rohma_ning.
BACA JUGA: Kisah Kakek Usia 100 Tahun Jualan Lumpia di Pinggir Jalan
Melalui unggahannya, sepasang keluarga itu menceritakan pengalamannya bagaimana mereka bisa membangun rumah di daerah Ponorogo. Ternyata mereka membangun rumah di sana bermodalkan tabungan yang terkumpul dari hasil penjualan online dan gaji suami yang bekerja sebagai TKI di Malaysia. Mengingat tabungan tidak begitu banyak, mereka pun nekat membangun rumah tanpa tukang.
Awalnya, ketika membangun pondasi, pasangan tersebut masih dibantu oleh saudara dan tetangga. Kendati demikian, ada banyak pekerjaan lain yang mereka kerjakan sendiri. Misalnya saja, sang istri merakit besi sebagai rangka bangunan yang akan dicor.
Tentunya itu semua dilakukan karena bujet yang terbatas. Saat membeli tanah uruk pun mereka tak punya. Beruntungnya, ada tetangga yang rela memberikan. Tapi kesulitan mereka tak lantas hilang. Rumah mereka berada di daerah pegunungan sehingga jalan untuk mengangkut material terbilang sulit. "Disini bener-bener capek luar biasa," ujarnya.
Selain itu, beberapa material yang mereka punya juga sudah mulai rusak. Kayu yang mereka beli sebelum membangun rumah, juga sudah dimakan rayap. Ada pula besi yang sudah berkarat. Alih-alih mereka berhenti membangun rumahnya itu sebagian alatnya sudah rusak, justru mereka tetap melanjutkan membangun.
Kini, bangunannya sudah setengah jadi, tapi pembangunan rumahnya belum selesai. Hal itu dikarenakan karena mereka membangun sambil mengumpulkan dana. Karenanya, ia masih terus merawat harapan agar pembangunan rumahnya berlangsung lancar.
BACA JUGA: Wanita Asal Aceh Ini Layangkan Protes Soal Kualitas Makanan di Posyandu
"Waktu demi waktu.. Bahkan sudah 6 bulan kami kerjakan sendiri. Semenjak pondasi jadi sudah tidak ada yang bantuin. Karena memang kami gak pake tukang dan pekerja. Semua dikerjakan sendiri. BERASA BANGET NEKATNYA," tulisnya.
Sontak dari cerita pasangan tersebut menuai komentar dari warganet dan menjadi viral di TikTok. Hingga tulisan ini dibuat, unggahan tersebut telah ditonton 7,9 milyar orang, 135,5 ribu like, dan 3764 komentar.
"Belum jadi ajah udah keliatan cantik rumahnya. Kalau emang kuat dan bisa nggak apa-apa buat sendiri malah enak nantinya sesuai keinginan. Semangat, semoga lancar segalanya," tulis netizen di kolom komentar.
"Masya Allah luar biasa hebatnya, semoga cahaya segera menyinari langit keluarga Anda," sahut yang lain.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Estafet Jokowi ke Prabowo, Bisakah Menciptakan Rekrutmen Kerja yang Adil?
-
6 Alasan Kenapa Banyak Orang Lebih Memilih WhatsApp Dibanding yang Lain
-
6 Pengaturan di Windows yang Dapat Memaksimalkan Masa Pakai Baterai Laptop
-
7 Fitur Keamanan Android yang Bisa Lindungi Data Pribadi Kamu
-
4 Trik Tingkatkan Kualitas Audio di Laptop Windows
Artikel Terkait
-
Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
-
Sempat Dapat Gangguan Gaib Saat Live Streaming, Jordi Onsu Singgung Akibat Bikin Konten Horor
-
Pagar Rumah Seret saat Dibuka, Begini Cara Memperbaikinya
-
Laris Banget! Lagu 'Tak Segampang Itu' Tembus 500 Juta Streams di Spotify
-
Keluhkan Menu Makan Siang Gratis, Siswa SMA Mendadak Bikin Video Permintaan Maaf: Aneh Ya..
News
-
See To Wear 2024 Guncang Industri Fashion Lokal, Suguhkan Pengalaman Berbeda
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Kampanyekan Gapapa Pakai Bekas, Bersaling Silang Ramaikan Pasar Wiguna
-
Sri Mulyani Naikkan PPN Menjadi 12%, Pengusaha Kritisi Kebijakan
Terkini
-
Ulasan Buku 'Di Tanah Lada': Pemenang II Sayembara Menulis Novel DKJ 2014
-
Belajar Berani Untuk Tidak Disukai Melalui Buku The Courage to be Dislike
-
Scrambled: Journeylism, Misteri Dokumen yang Hilang dan Musuh dalam Selimut
-
Pujian Berkelas Legenda Inggris ke Timnas Indonesia: Sedang Naik Daun
-
Gegara Belanda, Jayden Oosterwolde Masih Tunda Tawaran Timnas Indonesia dan Suriname