Pelatih timnas Indonesia asal Korea Selatan, Shin Tae-yong (STY) mendapatkan fasilitas berupa golden visa yang diberikan secara simbolis oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penyerahan fasilitas tersebut kepada Shin Tae-yong dalam acara grand launching golden visa di Ritz Carlton, Jakarta Selatan, pada Kamis (25/7/2024). Dengan demikian, pemberian golden visa itu merupakan yang pertama kalinya.
Dilansir dari Suara.com pada Kamis (25/7/2024), dalam acara peluncuran golden visa, Presiden Jokowi menyatakan mengundang warga dunia untuk berinvestasi hingga berkarya di Indonesia.
"Hari ini kita akan meluncurkan layanan golden visa untuk memberi kemudahan pada para warga negara asing (WNA) dalam berinvestasi dan berkarya di negara kita. Sehingga menarik lebih banyak good quality traveler untuk invest," ucap Jokowi dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Jokowi menegaskan bahwa golden visa itu hanya diberikan kepada WNA yang berkualitas. Artinya, bagi WNA yang ingin mendapatkan golden visa harus diseleksi dengan mempertimbangkan seberapa besar manfaatnya bagi Indonesia.
"Tapi ingat, hanya untuk good quality travellers," ujar Jokowi menambahkan.
Oleh karena itu, wajar saja jika Shin Tae-yong mendapatkan golden visa, karena beliau telah berhasil mengantarkan timnas Indonesia ke level yang berbeda. Terbukti, ranking timnas Indonesia selalu naik setiap tahunnya sejak STY menjadi pelatih pada awal tahun 2020.
Selain itu, STY juga berhasil membawa timnas Indonesia berprestasi dengan menembus ke-16 besar Piala Asia pertama kali buat tim senior dan jadi semifinalis Piala Asia U-23 bersama Garuda Muda.
Usai mendapatkan golden visa yang langsung diberikan oleh Presiden Jokowi, Shin Tae-yong mengungkapkan kebahagiannya lewat media sosial pribadinya. Pria yang pernah menangani Son Heung-min di timnas Korea Selatan pada Piala Dunia 2018 itu akan berusaha akan membawa Garuda terbang tinggi.
"Terima kasih banyak kepada Bapak Jokowi. Saya akan berusaha lebih keras untuk masa depan sepak bola Indonesia. Ayo Garuda terbang tinggi!" tulisnya.
Lantas, apa itu golden visa yang didapat Shin Tae-yong?
Dikutip dari laman resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, golden visa adalah produk keimigrasian yang memungkinkan WNA untuk masuk dan tinggal di Indonesia dalam jangka waktu 5 hingga 10 tahun.
Untuk manfaatnya tentu akan berbeda dari pemegang visa umum. Para pemegang golden visa nantinya akan menikmati sejumlah manfaat eksklusif, seperti prosedur dan persyaratan permohonan visa dan urusan imigrasi lebih mudah dan cepat, mobilitas dengan multiple entries, jangka waktu tinggal lebih lama, hak untuk memiliki aset di dalam negara, serta menjadi jalur fast track untuk pengajuan kewarganegaraan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Profil Steve Holland: Eks Asisten Mourinho, Pelatih Sandy Walsh di Yokohama Marinos
-
Mengungkap Alasan KV Mechelen Lepas Sandy Walsh ke Yokohama Marinos
-
Profil Yokohama Marinos: "Saudara" Man City, Klub Baru Sandy Walsh
-
Sandy Walsh Gabung Yokohama Marinos, Kenakan Nomor yang Pernah Dipakai Takefusa Kubo
-
Cristiano Ronaldo Tak Ingin Jadi Pelatih, Mimpinya Punya Klub Sepak Bola
Artikel Terkait
-
Piala Asia U-20: Menerka Formula Indra Sjafri untuk Kejutkan Uzbekistan
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-20 vs Uzbekistan: Indra Sjafri Lakukan 3 Pergantian
-
Rocky Gerung: Teriakan 'Hidup Jokowi' dari Prabowo Cuma Basa-Basi
-
Jelang Lawan Uzbekistan, Timnas Indonesia U-20 Dihantui Statistik Buruk Indra Sjafri
-
Liverpool vs Wolves Malam Ini, Justin Hubner Bakal Dimainkan?
News
-
Perpisahan Hangat Mahasiswa KKN-PLP Unila dengan SMK HMPTI Banjar Agung
-
San Diego Hills Memorial Park: Pemakaman Rasa Resort, Begini Sejarahnya
-
Momen Perpisahan: KKN-PLP Unila Tinggalkan Jejak Positif di Makmur Jaya
-
Sukses! KKN Unila Implementasi Nilai Pancasila di SDN 1 dan 2 Merbau Mataram
-
KKN Undip Buatkan Model Matematika Perkembangan Stunting di Desa Jatisobo
Terkini
-
Kalahkan China 3-1 dan Cetak Sejarah, Indonesia Juarai BAMTC 2025
-
Piala Asia U-20: Menerka Formula Indra Sjafri untuk Kejutkan Uzbekistan
-
Jelang Lawan Uzbekistan, Timnas Indonesia U-20 Dihantui Statistik Buruk Indra Sjafri
-
Demi Efisiensi Anggaran, Pendidikan Dikorbankan: Bijakkah Keputusan Ini?
-
Ulasan Buku Rahasia Sang Waktu, Investasikan Waktu untuk Kehidupan Bermakna