Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Moderasi Beragama Posko 73 dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang mengadakan kegiatan penyuluhan bertajuk "Stop Bullying" di SDN 1 Warungasem, Sabtu (3/8/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya menghentikan tindakan perundungan di lingkungan sekolah dan mendukung terciptanya lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi semua siswa.
Penyuluhan ini dihadiri oleh seluruh siswa SDN 1 Warungasem beserta para guru. Kegiatan diawali dengan pembukaan oleh kepala sekolah, yang menyambut baik inisiatif para mahasiswa KKN dalam memberikan wawasan baru kepada para siswa.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi mengenai apa itu bullying, jenis-jenisnya, serta dampak negatif yang ditimbulkan baik bagi korban maupun pelaku.
Mahasiswa KKN juga menyampaikan berbagai cara untuk mengatasi dan mencegah bullying. Mereka menekankan pentingnya saling menghormati dan berempati, serta mengajak siswa untuk berani melaporkan kejadian perundungan kepada guru atau pihak berwenang.
Melalui berbagai permainan dan simulasi, para siswa diajak untuk memahami betapa pentingnya sikap toleransi dan persahabatan dalam kehidupan sehari-hari.
"Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan pemahaman kepada para siswa tentang betapa seriusnya masalah bullying dan pentingnya peran mereka dalam menciptakan lingkungan sekolah yang positif dan aman," ujar Thoriq selaku kordinator tim KKN.
Respons dari para siswa dan guru sangat positif. Banyak siswa yang merasa senang dan mendapatkan pengetahuan baru mengenai cara mengatasi perundungan.
Kepala sekolah SDN 1 Warungasem juga menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini dan berharap kerja sama antara pihak sekolah dan mahasiswa KKN UIN Walisongo dapat terus berlanjut.
Kegiatan edukasi anti-bullying ini merupakan bagian dari rangkaian program KKN mahasiswa UIN Walisongo yang berlangsung selama beberapa minggu.
Para mahasiswa berharap, melalui edukasi ini, mereka bisa memberikan dampak positif dan berkontribusi dalam menciptakan generasi muda yang lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap sesama.
Dengan adanya kegiatan edukasi ini, diharapkan para siswa SDN 1 Warungasem menjadi lebih sadar akan pentingnya menghormati sesama dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang bebas dari bullying. Ini menjadi langkah awal yang baik untuk membangun generasi yang lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap sesama.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Jumlah Korban Terus Bertambah, Hampir 100 Orang Tewas dalam Bentrokan antara Mahasiswa dan Aparat di Bangladesh
-
Edukasi Anti-bullying Demi Lingkungan Aman di SDI Al-Faqih Desa Sukoanyar
-
KKM 08 UNIBA Salurkan Donasi untuk Ponpes Terbakar di Pancalaksana
-
Tim KKN-T IPB Ajak Masyarakat Kreasikan Makanan Berprotein Tinggi
-
Kelompok 96 KKN UMBY dan Pedagang Pasar Bersatu Hiasi Pasar Klithikan
News
-
Lebih dari Sekadar Musik, UMKM Lokal Ramaikan Prambanan Jazz Festival 2025
-
5 Potret Kenangan Ira Wibowo di Lokasi Jatuhnya Juliana Marins di Gunung Rinjani
-
Tanpa Ahmad Dhani, Ketua AKSI dan VISI Akhirnya Bertemu, Bahas Apa?
-
Rumah DAS Menjaga Eksistensi Seniman Melalui Pameran BOX TO BOX
-
Gemakan #SuaraParaJuara Versimu! Ikuti Kompetisi Menulis AXIS Nation Cup 2025, Menangkan Hadiahnya!
Terkini
-
The Academy's Genius Swordsman:Webtoon Aksi yang Bikin Tegang!
-
Bukan Halu, Ini Makna Cinta Tulus di Lagu One Direction "Illusion"
-
Buku Berdamai dengan Diri Sendiri: Perempuan dengan Segala Problematikanya
-
Bukan Cuma Pemain Indonesia, Andalan Malaysia Juga Pernah Bertanding Lawan Mendiang Diogo Jota
-
Ulasan Buku Growing Pains, Menjalani Hidup Sebagai Orang Tua Tunggal