Ilustrasi gitar. (Pixabay)
Terdengar merdu di telingaku.
Aku coba hayati dengan penuh perasaan.
Nada indah merasuki naluri tubuhku.
Ku coba pejamkan mata dan membayangkannya.
Nyanyian indah sangat elok hari ini.
Suara merdu menyejukkan perasaan.
Beban pikiran terbuang keras.
Aku hanya menikmati dengan penuh kegembiraan.
Nyanyian yang mengingatkanku pada masa lalu.
Masa lalu dengan kenangan yang tak terlupakan.
Masa lalu penuh pelajaran.
Masa lalu membuat aku kuat masa kini.
Semakin lama aku dengar, akun tak berdaya.
Tubuhku kini tak mampu bergerak.
Mataku jua terlelap dan akan menemui mimpinya.
Mimpi akan indahnya kehidupan.
Baca Juga
-
10 Cara Mengatur HP agar Bisa Melantunkan Al-Quran Semalaman Tanpa Khawatir Baterai Rusak
-
Gagasan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Perlunya Akses Pendidikan Merata
-
Hari Raya Idul Fitri, Memaknai Lebaran dalam Kebersamaan dan Keberagaman
-
Lebaran dan Media Sosial, Medium Silaturahmi di Era Digital
-
Ketupat Lebaran: Ikon Kuliner yang Tak Lekang oleh Waktu
Artikel Terkait
-
Ketika Suara Alam Nusantara Berpadu dengan Musik yang Menenangkan
-
Mau Perluas Transjabodetabek ke PIK, Pramono: Wilayah yang Dianggap Elit Akan Kami Buka
-
Kasus Pagar Laut PIK 2 Milik Aguan 'Tenggelam', Nusron Wahid Dinilai Alot dan Sekarang Diam
-
Anti Boncos, 7 Wisata Hemat di Tegal Ini Cocok Buat Liburan Bareng Keluarga dan Teman
-
Komisioner Turun Langsung ke TPS, KPU RI Klaim PSU di 8 Daerah Sukses
Sastra
Terkini
-
Menguak Identitas Gunko di One Piece, Benarkah Saudara Monkey D. Luffy?
-
Match Recap Sudirman Cup 2025: Indonesia Menang 4-1 dari India
-
SEVENTEEN 'Candy': Cinta Semanis Permen di Kehidupan Dewasa yang Melelahkan
-
Ulasan Novel a Wizard of Earthsea, Petualangan Penyihir Muda di Earthsea
-
4 Inspirasi Outfit Harian dari Choi San ATEEZ yang Gampang Buat Kamu Tiru!