Tuhan...
Pada lirih suaraku, terselip doa yang menggema dari dasar jiwa
Doa yang meminta agar dikuatkan menghadapi kerasnya kehidupan
Doa yang memohon perlindungan dari berbagai penyesalan
Serta doa sebagai pengakuan, atas lemahnya pengharapan
Tuhan...
Aku tahu, Engkau Maha Kuasa lagi Maha Perkasa
Untuk mengubah suatu derita menjadi suatu sukacita, serta mengubah suatu sukacita menjadi suatu canda tawa
Tetapi Tuhan, tentu saja Engkau lebih memilih air mata
Untuk menguji kemurnian hati seorang hamba
Menghadapi segala hal yang fana
Tuhan...
Aku ingin bertanya
Mengapa ketika aku berjalan di tengah-tengah gegap gempita, tak kutemukan hadir-Mu di sana?
Namun mengapa ketika aku mencoba berpaling menuju gelap gulita, malah kutemukan Kau menjelma secercah cahaya?
Tuhan...
Awalnya aku kira Engkau pemalu
Tetapi ternyata
Engkau menghindari segala sesuatu yang palsu
Tuhan...
Izinkanlah aku berkata
Dalam pedihnya hidup ini
Dan pada nyerinya takdir ini
Sebenarnya aku tak mau meminta belas kasihan
Yang aku pinta hanyalah agar Engkau tak menguji kami melebihi batas kemampuan
Dan Engkau pun Maha Mengerti
Bahwasanya tiada manusia yang sanggup untuk hidup tanpa uluran tangan Sang Penyayang
Tuhan...
Aku pun ingin mengungkapkan segala keresahan
Barangkali Kau menghendaki
Izinkanlah aku berkasih dengan sunyi
Sebab hanya bersama sunyi
Aku tak perlu sembunyi-sembunyi
Dan Engkaulah Yang Maha Sunyi
Dari segala kesunyian
Tuhan...
Saat ini
Dadaku tengah berjelaga; mengepulkan asap nan pekat
Mungkin apabila Kau bersedia, basuhlah dadaku dengan air telaga cinta
Tuhan...
Seringkali
Aku merasa bosan dan merasa penat
Kadangkala aku pun ingin lari dari hidup ini; sendiri
Namun aku sadar
Ada Engkau Maha Kasih
Dan Engkau, tak mungkin membiarkanku sepi sendiri
Tuhan...
Maafkanlah aku yang kerap berputus asa
Maafkanlah aku yang acap kali tak percaya
Akan kebesaran-Mu yang bersedia memeluk segala doa
Dan akan keagungan-Mu yang mampu menyeka segala lara
Tuhan...
Kini aku percaya
Bahwa Engkau akan mengabulkan doa dari seorang hamba, apabila hamba itu yakin dan sungguh-sungguh terhadapnya doanya sendiri
Sebab sebuah doa bukan hanya sebatas kata-kata, tanpa keyakinan yang keluar dari mulut seorang pendusta
Tuhan...
Biar ku akhiri perjumpaan kita dengan ucapan terima kasih
Dan dengan rasa syukur yang telah menghiasi dinding hati
Aku harap
Aku bisa lebih bijak menjalani hidup ini
Agar aku bisa menemukan
Keindahan-Mu yang hakiki
Bogor, 27 Agustus 2021.
Baca Juga
-
Mari Kembangkan Diri Bersama Buku Bertajuk 7 Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif
-
Ulasan Tuan Besar Gatsby Karya F. Scott Fitzgerald, Salah Satu Novel Terhebat dalam Sastra Dunia!
-
Misi Evakuasi Para Tentara Inggris pada Perang Dunia II dalam Film Dunkirk
-
Ulasan Film The Pursuit of Happyness: Perjuangan Seorang Ayah Meraih Kesuksesan
-
Ulasan Film Fury: Pertempuran Sengit Melawan Satu Batalion Tentara Jerman
Artikel Terkait
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Ulasan Buku Struktur Cinta Yang Pudar, Melawan Kenangan yang Perih
-
Contoh Doa Hari Guru 2024 yang Menyentuh Hati
-
Ulasan Buku Susah Payah Mati di Malam Hari Susah Payah Hidup di Siang Hari, Tolak Romantisasi Hujan dan Senja
-
Dian Sastrowardoyo Ternyata Pernah Sekolah Naik Angkot Hingga Makan di Warteg
Sastra
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua