Scroll untuk membaca artikel
Munirah | Fachry Fadillah
Ilustrasi Muslim Bersujud. (Pixabay)

Kepada Engkau,Wahai Yang Menerima segala deritaku

Kumohon dengarkanlah seluruh puja dan puji tangisanku, yang terdiri dari melodi dan nada-nada yang dipenuhi oleh derita

Kepada Engkau yang memeluk segala sunyi

Kepada Engkau yang merangkul segala sepi

Kepada Engkau yang merangkum isi hati

Dan kepada Engkau yang berjanji mengusir segala alunan kesedihan, kumohon perkenankanlah doaku yang membawa serta duka lara

Dari dasar palung hatiku yang dalam,Aku berharap hari ini musim deritaku akan segera berakhir

Berganti menjadi musim penghujan

Dimana ladang-ladang yang gersang kembali dihujani oleh sukacita

Dan jiwa-jiwa yang menderita,Kembali menumbuhkan kabar-kabar gembira

Kepada-Mu jua

Aku memohon dikuatkan segala tangis dan tawa

Agar keduanya tidaklah berpura-pura

Kepada-Mu jua

Aku memohon agar dikuatkan kedua kakiku yang telah terlanjur menginjak duri

Supaya kedua kakiku tetap bisa melangkah melewati hari-hari

Kepada-Mu jua

Aku memohon agar dikuatkan jiwa ini

Supaya tetap tabah meskipun telah lelah menghadapi nyeri

Hanyalah Kepada-Mu-lah ku lepaskan seluruh pengharapan, karena hanya Engkaulah satu-satunya harapan bagi jiwa-jiwa yang sedang dilanda putus asa

Dan hanya Engkaulah Tuhan Yang Maha Menerima,Doa yang bersemayam di dalam dada hamba-hamba-Nya

Tuhan,

Aku tahu bahwa Engkau tiada pernah terlelap

Engkau selalu siap untuk mendekapi jiwa-jiwa manusia yang penuh harap

Engkau selalu ada dan selalu setia menemani

Lika-liku hidup hamba-Mu yang tak pernah lepas meyakini

Maka dari itu,

Dekaplah jiwa ini sebab aku ingin belajar banyak, bagaimana menjalani hidup dengan bijak

Tuntunlah arah hatiku,Ke dalam kemurnian jalan-Mu

Tunjukkanlah aku kiblat-Mu

Tempat bersemayam kesucian rindu

Terimakasih wahai Tuhanku

Segala firman-Mu telah menghibur seluruh susah hatiku

Seluruh kejadian alam ciptaan-Mu, telah menganugerahiku dengan ilham-Mu

Tuhanku,

Kini berikanlah sedikit aku waktu-Mu

Agar aku bisa mengobati segala rinduku

Dan berikanlah aku waktu lebih banyak lagi

Agar aku bisa memperbaiki diri dari dosa-dosa yang telah lalu

Sekali lagi terima kasih, wahai Tuhanku

Engkau Maha Suci

Dan Engkau Maha Esa

Kumohon perkenankanlah seluruh puja dan puji

Dari nyawa yang dipenggal dosa

Oh, Tuhanku

Bogor,

24 Agustus 2021

Fachry Fadillah