Ketidakadilan menjadi sahabat kaum jelata. Merasakan alam penindasan sang penguasa takkan pernah usai. Ganasnya hantaman penindasan yang menahan langkah kaum jelata.
Kaum jelata hanya sebagai pemuas keangkuhan sang penguasa. Ketidakadilan laksana buah dari keadilan semu yang disuarakan kala sirkus kampanye. Kala itu, politisi mengemis simpati kaum jelata.
Memperdagangkan janji akan keadilan. Janji sebuah kata bernama keadilan terasa lezat rasanya. Lezat rasanya bagi kaum jelata. Berlagak politisi memoles rupa wajahnya bak dewa penyelamat.
Dengan gemuruh suaranya berapi-api menyerukan ketidakadilan. Sirkus kampanye hanya menjadi ajang hiburan kaum jelata. Tepukan tangan menyambut janji semu keadilan yang dilantunkan oleh politisi.
Politisi sukses memperdagangkan jualan janji semu dalam sirkus kampanye. Polesan kebusukan rupa dengan taburan manis tingkahnya. Kaum jelata menjadi riang akan rupa politisi.
Kebusukan politisi yang terpoles rapi menyulap keluguan kaum jelata. Kaum jelata yang tak paham akan janji semu keadilan. Mereka hanya bersambut meriah dan berkata iya saja.
Politisi terangkat menjadi sang penguasa yang dipilih oleh kaum jelata. Kaum jelata menyambut dengan riang. Hingga akhirnya politisi menjadi sang penguasa menjadi lupa akan janji keadilan yang dia jual.
Sepanjang waktu hanya bertaburan penindasan dan ketidakadilan. Suatu negeri penuh kemelaratan kaum jelata. Hanya ratapan dan jeritan yang rasanya tak ada ada gunanya tuk disesali lagi
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Buku And the People Stayed Home: Menemukan Makna Hidup di Tengah Pandemi
-
'Negeri Daging' karya Gus Mus: Meneropong Ketimpangan Sosial lewat Puisi
-
Ramai Tren Tulisan vs Orangnya, Puisi Prabowo Mendaki Semeru Karya Fufufafa Viral: Masterpiece!
-
4 Puisi Isra Miraj untuk Anak SD: Ringan, Mudah Dihafal dan Penuh Makna
-
Ulasan Buku Jalan Malam, Puisi yang Kaya Simbolisme Spiritual dan Budaya
Sastra
Terkini
-
7 Karakter Penting dalam Drama China Blossom, Siapa Favoritmu?
-
Tak Sekadar Tontonan, Ternyata Penulis Bisa Banyak Belajar dari Drama Korea
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
-
Buku She and Her Cat:Ketika Seekor Kucing Menceritakan Kehidupan Pemiliknya
-
Madura United Dianggap Tim yang Berbahaya, Persib Bandung Ketar-ketir?