Perselingkuhan merupakan hal yang mestinya dihindari oleh setiap orang, khususnya bagi mereka yang telah hidup berkeluarga. Saya yakin, setiap orang tak ada yang mau diselingkuhi. Lantas, bagaimana cara agar kita tidak menjadi pelaku atau korban selingkuh?
Satria Nova dalam buku 99 Notes for Muslimah menguraikan lima cara yang bisa dilakukan untuk menghindari perselingkuhan dan hal-hal yang mendekatkan padanya. Pertama, jangan curhat kepada lawan jenis. Inilah yang sering menjadi awal mula tumbuhnya benih-benih perselingkuhan. Ketika seorang wanita curhat kepada lawan jenisnya atau sebaliknya, akan tumbuh kenyamanan yang sifatnya semu. Seakan-akan rekannya itu mengerti betul masalahnya dan lebih memahami dirinya daripada pasangannya sendiri. Jika hal ini terus berlanjut, lama-lama akan tumbuh sikap romantis yang akhirnya menjadi pemicu perselingkuhan.
Kedua, jaga penampilan. Diakui atau tidak, orang-orang pergi bekerja dengan penampilan terbaiknya. Artinya, mereka berpakaian yang bagus dan rapi serta wangi parfum. Hal ini tentu membuat laki-laki menjadi terlihat semakin tampan dan wanita semakin cantik. Tugas seorang muslimah adalah menjaga penampilan dengan menutup aurat dan tak berlebihan dalam berdandan. Sedang tugas laki-laki adalah menjaga pandangan. Jika keduanya punya iman dan saling melakukan perannya, tak akan ada perselingkuhan.
Ketiga, pajang foto keluarga di meja kantor. Tidak semua rekan kerja tahu bahwa dirimu sudah berkeluarga. Maka, dengan memajang foto keluarga akan membuat lawan jenis berhenti tertarik padamu atau mengurungkan niatnya mendekatimu. Hal ini juga menjadi pengingat bagimu bahwa kau sudah berkeluarga sehingga akan lebih hati-hati dalam bersikap.
Keempat, hindari pergi berdua. Apabila mendapat tugas, terutama ke luar kota, sebisa mungkin untuk tidak pergi berdua dengan lawan jenis. Mintalah kepada atasanmu agar bisa pergi dengan rekan kerja yang sama jenis kelaminnya atau setidaknya pergi dengan banyak orang. Jika kau sampaikan alasan yang masuk akal dengan cara yang santun, pasti atasanmu akan mengerti.
Kelima, jangan mau dipaksa. Jika cara-cara tadi adalah menghindari perselingkuhan atas dasar suka sama suka, yang ini adalah menghindari perselingkuhan yang terjadi karena terpaksa. Hal ini sering terjadi antara bos dengan karyawannya, baik itu sekretarisnya, asistennya, stafnya, atau yang lainnya, karena seorang atasan punya kuasa dalam menekan bawahannya.
Itulah lima cara atau tips menghindari perselingkuhan dan hal-hal yang mendekatkan padanya yang telah diuraikan oleh Satria Nova dalam buku 99 Notes for Muslimah, terbitan Mizan (2017). Semoga bermanfaat.
***
Baca Juga
-
Seni Mengatur Waktu dengan Baik dalam Buku "Agar Waktu Anda Lebih Bermakna"
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
Artikel Terkait
Ulasan
-
Ulasan Novel Cold Couple: Kisah Cinta Dingin yang Menghangatkan Jiwa
-
Cerita Pahit Warung Kopi Pangku: Dilema Moral Ibu Tunggal dalam Film Pangku
-
Review Film The Girl with the Needle, Pembunuh Bayi Berkedok Adopsi
-
Bidadari Santa Monica: Ketika Warna Kehidupan Bertemu Misteri dan Cinta
-
Review Film Kuncen: Teror Nggak Kasatmata dari Lereng Merbabu
Terkini
-
ASMR: Ancaman Tersembunyi di Balik Bisikan yang Menenangkan?
-
Lawan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Wajib Pesta Gol Demi Lolos Fase Grup?
-
Mata Lelah, Pikiran Kacau? Mungkin Kamu Butuh Digital Detox
-
Stop Panik! Ini yang Sebenarnya Terjadi Jika Minum Air Dingin Setelah Olahraga
-
4 Serum dengan Kandungan Cica & Tea Tree, Diklaim Lebih Cepat Atasi Jerawat