Menyaksikan film yang mengangkat tema keluarga, seringkali membuat kita merasakan sebuah perasaa berbeda. Entah itu perasaan penuh emosi karena tema yang diangkat sangat dekat dengan keseharian kita, hingga pembelajaran-pembelajaran yang dapat dipetik karena menyaksikan suatu pengisahan yang sangat relate dengan kehidupan. Nah, di film berjudul backstage ini, teman-teman juga akan menemukan hal-hal kecil yang bernilai besar dalam sebuah kehidupan antar keluarga.
Film ini sendiri secara garis besar mengisahkan tentang cerita Elsa (diperankan oleh Vanesha Prescilla) dan Sandra (diperankankan oleh Sissy Priscillia), sepasang kakak beradik yang memiliki mimpi besar. Pasca meninggalnya sang ayah, Elsa dan Sandra tinggal bertiga bersama dengan sang Ibu, Andini (diperankan oleh Karina Suwandi), yang berjualan siomay untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
Elsa dan Sandra pun merupakan tipikal anak yang berbakti. Mereka berdua bahu membahu bersama sang ibu bekerja keras demi bisa bertahan hidup. Namun, kehidupan keras mereka tak melunturkan mimpi besar yang dimiliki oleh Elsa, yang berkeinginan untuk menjadi seorang bintang film terkenal.
Suatu hari, Elsa berniat untuk mengikuti audisi sebuah film yang mencari peran sebagai penyanyi. Menyadari bahwa kualitas vocal yang dimilikinya masih kalah dari sang kakak, Elsa pada akhirnya mengirimkan video rekaman dia bernyanyi namun dengan menggunakan suara Sandra.
Namun sayangnya, Elsa gagal dalam audisi tersebut. Namun, seorang produser music, Bayu (diperankan oleh Verdy Solaiman) yang tertarik dengan video Elsa, berhasil mengorbitkan Elsa menjadi seorang penyanyi baru, tentunya dengan suara Sandra di belakang layar. Nah, dari sini konflik sudah mulai terlihat, kan?
Elsa yang mulai tenar sebagai penyanyi, akhirnya berhasil berjumpa dengan penyanyi idolanya, Michael Nara (diperankanoleh Achmad Megantara) dan membuat lagu duet. Benih-benih cinta pun timbul di antara mereka. Namun, di saat itulah, Sandra mulai merasakan sesuatu hal yang berbeda pada diri Elsa. Iya, Sandra mulai merasakan kehilangan sang adik, dan mulailah terjadi konflik antara kakak beradik tersebut. Bagaimanakah mereka mengatasi konflik tersebut? Temukan jawabannya di film Backstage ini ya teman-teman.
Selain penuh dengan pesan mengenai kekeluargaan, film ini juga diperankan oleh kakak beradik asli di dunia nyata lho. Jadi, chemistry antara mereka berdua sudah pasti akan natural dalam setiap adegan yang mereka lakoni. Bagaimana? Tertarik untuk menonton film Backstage.
Baca Juga
-
Disia-siakan oleh Indonesia, Shin Tae-yong Justru Laris Manis di Korea Selatan
-
Di Balik Kegagalan Meraih Juara, Ada Deja Vu yang Menghantui Timnas Indonesia
-
Timnas Filipina dan 3 Alasan Piala AFF U-23 Edisi 2025 Tak Akan Terlupakan oleh Mereka
-
Piala AFF U-23 dan Tebaran Ancaman Filipina Terhadap Kekuatan Mapan Sepak Bola Asia Tenggara
-
Piala AFF U-23 dan Raihan Gelar Individu yang Terasa Hambar bagi Seorang Jens Raven
Artikel Terkait
Ulasan
-
Ulasan Novel Overruled: Ambisi Dua Pengacara dalam Memperebutkan Kemenangan
-
Probabilitas atau Performa? Review Gim Demon Slayer The Hinokami Chronicles
-
Heavenly Blue oleh XngHan & Xoul: Menemukan Penyemangat di Tengah Kehampaan
-
Review Nothing Hill, Pria Biasa yang Menjalin Cinta dengan Aktris Populer
-
Buku Jingwei Menimbuni Lautan: Reinkarnasi Tragis dalam Mitologi Tiongkok
Terkini
-
Baru Main Futsal? Ini Formasi yang Wajib Kamu Coba Biar Nggak Keteteran
-
Futsal Bukan Sekadar Hobi, Tapi Gaya Hidup Anak Muda Zaman Now!
-
7 Drama China yang Dibintangi Zhao Qing, Terbaru The Immortal Ascension
-
Futsal dan Filosofi Hidup: Dari Lapangan, Mimpi dan Karakter Diri
-
BRI Super League: PSIM Yogyakarta Ratakan Menit Bermain dalam Uji Coba