Nabi Muhammad Saw. adalah utusan Allah Swt. yang memiliki perilaku sangat mulia. Perilaku beliau inilah yang seyogianya selalu kita jadikan sebagai keteladanan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam buku Bilik-Bilik Cinta Muhammad dijelaskan beragam kebiasaan yang disukai oleh Rasulullah Saw. yang bisa menjadi bahan renungan dan keteladanan.
Dalam buku Bilik-Bilik Cinta Muhammad diceritakan beliau adalah sosok yang sangat menghargai dan menghormati pendapat orang lain. Rumah Nabi adalah contoh paling cemerlang dalam hal penghormatan dan penghargaan, baik terhadap pendapat maupun yang lain.
Padahal, beliau adalah seorang nabi pilihan, memiliki reputasi tinggi, dan dijunjung tinggi oleh semua istrinya. Tetapi, beliau tetap memperlakukan mereka dengan hormat, bangga terhadap mereka, dan mengambil pendapat mereka dalam urusan dunia dengan sungguh-sungguh (Bilik-Bilik Cinta Muhammad, halaman 307).
Rasulullah Saw. juga termasuk sosok yang memiliki sifat cinta kasih terhadap sesama. Dua sifat ini (cinta dan kasih) adalah ciri lain dari rumah tanggan Nabi. Beliau sangat menyayangi manusia dan bersikap lembut kepada mereka. Rumah Nabi adalah rumah cinta. Semua istri beliau mencintai beliau dengan tulus, sebagaimana beliau mencintai mereka semua. Mereka memandang Nabi dengan pandangan takjub dan penuh pengagungan, sementara Nabi memandang mereka dengan pandangan cinta dan kasih sayang (Bilik-Bilik Cinta Muhammad, halaman 283).
Attitude menjadi hal yang mestinya dimiliki oleh setiap orang. Tanpa attitude, sepintar apa pun seseorang, ia tak akan ada harganya di mata orang lain. Dalam tulisannya (Liputan6.com, 30/7/2021) Anugerah Ayu Sendari menjelaskan, attitude adalah sikap seseorang terhadap apa yang dihadapinya. Tiap orang memiliki sikap dan perilaku yang berbeda. Memiliki attitude yang baik sangat penting bagi diri sendiri, sekaligus juga orang sekitar.
Attitude yang baik juga sangat melekat pada diri Rasulullah Saw. Dalam buku Bilik-Bilik Cinta Muhammad dipaparkan bahwa rumah Nabi adalah sumber aneka adab dan sopan santun bagi kaum muslim. Dari sana mereka belajar sikap dan perangai halus saat berkunjung dan memasuki rumah beliau. Juga diberi petunjuk agar tidak berlama-lama berada di sana, cukup sebatas keperluan. Ini dapat kita lihat saat beliau melangsungkan perkawinan dengan Zainab bint Jahsy.
Terbitnya buku Bilik-Bilik Cinta Muhammad karya Dr. Nizar Abazhah (Zaman, 2014) ini dapat menjadi salah satu buku pegangan bagi para pembaca agar selalu menjadikan Rasulullah Saw. sebagai sosok panutan dalam kehidupan sehari-hari.
Tag
Baca Juga
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
-
Ulasan Buku Setengah Jalan, Koleksi Esai Komedi untuk Para Calon Komika
Artikel Terkait
-
Berkaca dari Kejadian Arif Muhammad 'Mak Beti', Ini Adab saat Berada di Tanah Suci
-
Putusan Cerai Dokter Terduga Pelecehan Pasien Bocor, Apa Isinya?
-
Asnawi Mangkualam Perkuat ASEAN All Stars, Erick Thohir Singgung Kluivert
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien
Ulasan
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan
-
Review Film Drop: Dinner Romantis Berujung Teror Notifikasi Maut
-
Pengepungan di Bukit Duri: Potret Luka Sosial di Balik Layar Sinema
-
Review Anime Bofuri, Main Game VRMMORPG yang Jauh dari Kata Serius
Terkini
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Taemin Buka Suara Soal Rumor Kencan dengan Noze, Minta Fans Tetap Percaya
-
Kartini di Antara Teks dan Tafsir: Membaca Ulang Emansipasi Lewat Tiga Buku