Reog Ponorogo sangat terkenal. Karena terkenal tersebut, negara jiran Malaysia berusaha mengklaim bahwa kesenian rakyat tersebut adalah milik mereka. Mereka menyatakan hal tersebut beberapa tahun yang lalu. Namun, pemerintah Indonesia seolah tidak bergeming dan tidak segera bertindak untuk mendaftarkan kekayaan seni budaya Indonesia sebagai kekayaan bangsa.
Bahkan lagu-lagu daerah seperti lagu Rasa Sayange dan juga jenis tarian lain coba diklaim sebagai milik negara Malaysia. Mereka bahkan mengklaim wayang dan keris sebagai kesenian khas mereka seperti dalam film kartun Upin dan Ipin. Tak percaya? Lihat saja filmnya dan temukan ucapan serta kata-kata yang diucapkan tokoh dalam cerita tersebut.
Nah, untuk lebih jelasnya, berikut warisan budaya Indonesia yang sudah mendapatkan pengakuan dari UNESCO.
1. Wayang
Wayang, kesenian rakyat yang terkenal ini mendapat pengakuan dari UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia tahun 2008. Wayang yang mendapat pengakuan adalah wayang kulit yang mengambil cerita dari kisah Mahabarata dan Ramayana. Wayang dipertunjukkan dalam berbagai acara baik resmi maupun non resmi. Bahkan wayang kulit biasa dipertunjukkan di wilayah pedesaan dalam acara pernikahan dna juga sedekah bumi.
2. Keris
Keris, senjata tradisional masyarakat Jawa yang terkenal sejak dahulu ini juga berhasil mendapat pengakuan UNESCO tahun 2008. Sejak dulu kala, masyarakat Indonesia memiliki senjata bernama keris dengan segala bentuk dan ukurannya. Keris memiliki nama seperti cis, patrem dan juga nama lain.
3. Batik dan Pendidikan dan Pelatihan Batik
Batik dengan berbagai corak dan proses pembuatan batik sangat antik serta khas. Batik mendapatkan pengakuan tahun 2009. Di Indonesia, batik sangat terkenal dan di tiap daerah memiliki batik yang berbeda corak dan jenisnya. Pembuatannya juga rumit dan memerlukan proses yang lama jika dikerjakan secara manual. Batik ada yang dibuat dengan teknik tulis, teknik cap dan teknik lain. Proses pembutaan batik tulis memerlukan alat seperti malam (lilin), dan canting.
4. Angklung
Angklung, kesenian khas masyarakat Sunda yang terbuat dari bambu ini sangat terkenal. Memainkannya harus berjamaah sebab satu angklung menandakan satu nada. Angklung mendapat pengakuan tahun 2010. Di Jawa Barat ada lokasi wisata angklung yang terkenal yaitu Saung Angklung Mang Udjo.
5. Saman
Saman, kesenian berupa dari wilayah Aceh ini juga mendapatkan pengakuan tahun 2011. Kesenian ini sangat rancak dan dilakukan dengan gerakan tangan, kepala dan badan. Gerakannya bersamaan dan bervariasi sehingga rancak dan indah.
6. Noken
Noken, produk masyarakat Papua yang khas ini mendapatkan pengakuan dari UNESCO tahun 2012. Produk noken digunakan masyarakat asli Papuan dan hana ada di Papua. Ini tidak ada di daerah lain. Noken biasanya digunakan seperti tas tetapi ditalikan di kepala.
7. Tiga Genre Tari Bali
Tari Bali sangat terkenal. Banyak turis yang suka dengan tari bali dengan pakaian yang khas dan gerak mata yang khas pula. Gerakannya cepat dan dinamis. Tari Bali sebanyak tiga genre mendapatkan pengakuan UNESCO tahun 2015. Tari Bali yang terkenal yaitu tari Kecak, tari Pendhet, dan tari Legong. Ada juga beberapa tari lain dari Bali yang sangat khas.
8. Seni Pembuatan Kapal Pinisi
Kapal pinisi merupakan kapal khas nusantara. Kapal menggunakan layar dan besar ini terbuat dari kayu yang bagus dan tahan lama. Seni pembuatan kapal pinisi mendapatkan pengakuan dari UNESCO tahun 2017.
9. Tradisi Pencak Silat
Pencak silat termasuk seni beladiri khas masyarakat Indonesia. Gerakan dan tenaganya seimbang. Pencak silat bahkan dilombakan di berbagai even internasional dan tradisi pencak silat mendapatkan pengakuan UNESCO tahun 2019.
10. Pantun
Seni berbalas pantun sudah ada sejak dulu di dataran Sumatera. Pantun juga ada di berbagai wilayah Indonesia dengan berbagai nama dan jenisnya. Kekayaan budaya bangsa ini mendapatkan pengakuan dari UNESCO tahun 2019.
11. Gamelan
Seni menabuh gamelan yang harus dikerjakan bersama-sama ini juga unik. Tiap daerah memiliki jenis gamelan yang berbeda. Jawa Tengah memiliki dua jenis yaitu laras Slendro dan Pelog. Daerah lain juga punya jenis gamelan dan permainnya juga sedikit berbeda. Seperti Jawa Barat, Bali, Jakarta dan juga Jawa Timur. Gamelan ini mendapatkan pengakuan dari UNESCO tahun 2021.
Nah, kapan seni Reog asli Ponorogo dan juga senjata Kujang khas wilayah Sunda mendapatkan pengakuan dari UNESCO? Bahkan tempe juga dipatenkan di luar negeri. Kapan bangsa ini mempertahankan semua aset non material tersebut? Bangsa ini tidak boleh kehilangan jati dirinya. Semoga pemerintah segera mengakomodasi dan mendata apa saja yang bisa mendapatkan pengakuan dari UNESCO dan tidak diklaim poleh bangsa lain.
Tag
Baca Juga
Artikel Terkait
-
13 Warisan Budaya Tanah Air Diakui UNESCO, Fadli Zon: Indonesia Siap Jadi Kiblat Budaya Dunia
-
Ibu Bupati Chacha Frederica Kenalkan Batik "Kendil Emas": Simbol Kebanggaan Baru bagi Kabupaten Kendal
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Tantangan Pandam Adiwastra Janaloka dalam Memasarkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Final Mekaarpreneur, PNM Siapkan Nasabah Terbaik Terjun di Pasar Digital
Ulasan
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
-
Tetap Kuat Menjalani Hidup Bersama Buku Menangis Boleh tapi Jangan Menyerah
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?