Beberapa waktu yang lalu viral sebuah kasus penganiayaan yang melibatkan anak pejabat Direktorat Jendral Pajak (DJP) terhadap anak dari pengurus pusat GP Anshor, Jonathan Latumahina David. Kasus penganiayaan yang kini masih bergulir tersebut sontak menyita perhatian netizen di Indonesia, selain karena tindakan kriminal yang dilakukan tersangka juga karena adanya sebab lain. Hal tersebut dikarenakan adanya indikasi penundaan pajak terhadap kendaraan mewah yang digunakan pelaku dalam melakukan tindak kriminalnya.
Kendaraan yang dimaksud adalah mobil Jeep Wrangler 3.6 AT yang diketahui menggunakan plat nomor palsu dan disinyalir menunggak pembayaran pajak. Mobil pabrikan dari Jeep sejatinya merupakan kendaraan asli Amerika Serikat yang dalam kelahiran dan penggunaanya juga turut mempengaruhi perkembangan dunia otomotif di dunia. Berikut ini adalah fakta-fakta menarik dari mobil Jeep.
BACA JUGA: 4 Wisata Alam di Cihurip Garut yang Wajib Dikunjungi untuk Berlibur, Masih Alami!
1. Lahir Karena Tuntutan Perang Dunia ke-2
Kelahiran mobil Jeep atau yang pada masa perang dunia dikenal dengan nama Willys tersebut memang sejak awal diperuntukan sebagai kendaraan militer. Melansir dari situs wikipedia, Jeep Willys lahir pada dekade 1940-an ketika perang dunia ke-2 sedang berkecamuk di dataran Eropa. Saat itu, pihak U.S Army meminta beberapa pabrikan kendaraan bermotor untuk dibuatkan kendaraan militer ringan yang mampu menerjang banyak medan saat terjadi konflik.
Permintaan tersebut kemudian ditanggapi oleh Ford Motor Company dan Willy-Overlands Motors dan menghasilkan konsep kendaraan ringan segala medan yang kemudian dikenal dengan nama Willys atau Willys Jeep. Kendaraan tersebut sukses digunakan saat perang dunia ke-2 dan beberapa konflik saat perang dingin. Bahkan, diketahui seri Jeep yang lebih terbaru juga masih digunakan dalam beberapa dinas militer di dunia.
BACA JUGA: Peringatan Hari Pinokio, Berikut 3 Fakta Menarik dari Dongeng Pinokio
2. Mencapai Masa Kejayaan Pada Dekade 1980-an
Mobil Jeep yang lahir saat era perang dunia ke-2 memang menjadi salah satu terobosan dalam kendaraan ringan yang mampu menerjang medan berat sekalipun. Desain kendaraan tersebut bahkan menjadi inspirasi bagi pabrikan lain yang juga mendesain kendaraan offroad ataupun kendaraan yang diperuntukan untuk kepentingan militer. Selain itu, kendaraan ini juga cukup populer bagi kalangan sipil untuk beragam keperluan.
Melansir dari situs Dokter Mobil, kendaraan varian Jeep Wrangler menjadi salah satu kendaraan yang paling populer di dunia pada dekade 1980-an. Sejak kelahirannya pada pertengahan dekade 1980-an kendaraan Jeep Wrangler sontak menarik minat para pecinta otomotif di seluruh dunia. Hal ini membuat kepopuleran kendaran ini mencapai puncaknya pada dekade 1980-an dan dalam beberapa dekade berikutnya masih tetap menjadi primadona.
BACA JUGA: 3 Pelajaran Hidup dari Film Unlocked, Siapa Saja dapat Mengalami Kejahatan!
3. Nama Jeep yang Menimbulkan Pro-Kontra
Bagi orang awam, kendaraan dengan desain klasik dan ikonik tersebut memang dikenal sebagai mobil Jeep. Namun, sejatinya nama Jeep sendiri baru dipergunakan secara resmi setelah pabrikan pembuat pertamanya yakni Willys-Overlands Motors dijual kepada Kaiser Motors pada tahun 1953 yang kemudian sekaligus menjual hak paten nama dari Willys-Jeep.
Pihak Kaiser Motors kemudian menanggalkan nama Willys dan mematenkan nama dagang Jeep dari mobil tersebut. Seiring berjalannya waktu, nama Jeep kemudian berpindah-pindah hak paten hingga saat ini menjadi milik dagang resmi dari Stellantis N.V.
Banyak teori yang mengemuka dari penamaan nama Jeep sendiri. Ada yang berpendapat nama tersebut mulai populer pada perang dunia ke-2, yakni dari penyebutan GP yang memiliki kepanjangan General Purpose yang kemudian disebut dengan “Jeep”.
Adapula teori yang menyebutkan nama Jeep berawal dari serial animasi Popeye yang dikisahkan memiliki hewan peliharaan mistis yang dikisahkan pula cukup serbaguna. Hal inilah yang kemudian menjadi teori penyebutan nama Jeep bagi kendaraan tersebut.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
PSSI Targetkan Timnas Indonesia Diperingkat ke-50 Dunia pada Tahun 2045 Mandatang
-
Calvin Verdonk Singgung Taktik Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Ini Alasannya
-
Bersaing dengan 2 Seniornya, Apakah Arkhan Kaka Bisa Dilirik oleh STY?
-
Indonesia Perlu Waspadai Myanmar di AFF Cup 2024, Jadi Tim Kuda Hitam?
-
Titus Bonai Sebut Ada Perbedaan Kondisi Dulu dan Saat Ini di Tim Nasional Indonesia
Artikel Terkait
-
BAIC Siapkan Dua Mobil Listrik dan BJ30 Untuk Tahun Depan, Siap Tancap Gas
-
Rental Mobil Aman dan Nyaman: Rahasia Perjalanan Bebas Cemas Bersama TRAC
-
Air Hujan, Pembersih Alami atau Musuh Maut pada Mobil?
-
Bangkit dari Tidur Panjang, Toyota Celica Siap Mengaspal dengan Jantung Turbo
-
BYD Siap Lengkapi Produk Elektrifikasi di Indonesia Dengan Hadirkan Model Hybdrid
Ulasan
-
Review Gunpowder Milkshake: Ketika Aksi Bertemu dengan Seni Visual
-
Ulasan Buku My Home: Myself, Rumah sebagai Kanvas Kehidupan
-
Menggali Makna Kehidupan dalam Buku Seni Tinggal di Bumi Karya Farah Qoonita
-
Bisa Self Foto, Abadikan Momen di Studio Terbesar Kota Jalur
-
Ulasan Buku Bersyukur Tanpa Libur: Belajar Menerima Apa yang Kita Miliki
Terkini
-
PSSI Targetkan Timnas Indonesia Diperingkat ke-50 Dunia pada Tahun 2045 Mandatang
-
Memerankan Ibu Egois di Family by Choice, Kim Hye Eun: Saya Siap Dihujat
-
3 Serum yang Mengandung Tranexamic Acid, Ampuh Pudarkan Bekas Jerawat Membandel
-
3 Varian Cleansing Balm Dear Me Beauty untuk Kulit Kering hingga Berjerawat
-
Alfan Suaib Dapat Panggilan TC Timnas Indonesia, Paul Munster Beri Dukungan