"Killers of the Flower Moon" adalah karya terbaru Martin Scorsese, setelah film "The Irishman" tahun 2019. Skenario ditulis oleh Eric Roth. Filmnya sedang tayang di Bioskop, Oktober 2023.
Film ini tentang suku Osage di Oklahoma pada tahun 1920-an. Osage dianggap salah satu suku terkaya di dunia karena penemuan minyak di tanah mereka.
Mereka mengelola ekspor minyak ini dan mendapatkan kekayaan yang melimpah, dengan hak atas royalti produksi minyak yang dapat diwariskan kepada ahli waris mereka, termasuk non-Osage.
Pengusaha kulit putih, William King Hale, berusaha mengambil alih tanah dan hak royalti minyak dari suku Osage. Dia merencanakan hal ini dengan bantuan keponakannya, Ernest Burkhart, yang dia perintahkan untuk menikahi seorang wanita Osage, Mollie Kyle.
Namun, pernikahan ini memiliki motif tersembunyi: untuk mengamankan hak atas tanah keluarga Mollie.
Ernest juga terlibat dalam serangkaian tindakan yang bertujuan untuk mengamankan hak tanah keluarga Mollie. Tindakan ini melibatkan King Hale, Ernest, dan keponakan lainnya, Byron. Semua ini terjalin dalam konteks kasus pembunuhan berantai yang mengancam keturunan Osage.
Ulasan kali ini tetap pada perspektif subjektif bahwa "Killers of the Flower Moon" adalah sebuah karya luar biasa yang membawa penonton ke dalam cerita suku Osage di masa lalu.
Dengan durasi mencapai 206 menit, ada beberapa momen yang mungkin bisa dipangkas untuk membuat alur cerita lebih langsung dan tajam.
Satu hal yang nggak bisa disangkal adalah aspek artistik dalam film ini. Penggambaran set dan latar belakangnya sangat meyakinkan, menghadirkan tradisi Suku Osage dengan detail yang memukau. Penonton merasa seolah berada di dunia suku tersebut pada waktu yang digambarkan.
Para pemeran dalam film ini tampil prima. Leonardo DiCaprio berhasil menghidupkan karakternya dengan baik, sampai-sampai, penonton akan benci dan kesal terhadapnya, tetapi juga ikut merasa simpati padanya.
Lily Gladstone pun memberikan penampilan yang memikat sebagai Mollie, anggota suku Osage, dengan kehangatan dan kekuatan yang terpancar dari perannya.
Robert De Niro, meskipun perannya terlihat kayak sama saja di film-film sebelumnya, tapi tetap memberikan penampilan yang solid. Brendan Fraser, yang muncul di paruh akhir sebagai pengacara, memberikan kejutan dengan penampilannya yang kuat.
Cerita film ini sangat rinci dan mendalam, menggambarkan era dan kehidupan Suku Osage dengan sempurna. Namun, ada momen ketika alur ceritanya terasa lambat, membuat beberapa penonton merasa terganggu dan merindukan momen yang lebih tajam.
Dengan segala kelebihan dan kekurangannya, "Killers of the Flower Moon" adalah film yang patut ditonton di bioskop. Dengan penilaian 7,5/10, film ini memberikan pengalaman mendalam tentang sejarah dan kehidupan Suku Osage yang patut diapresiasi.
Baca Juga
-
Review Film All We Imagine as Light: Kesunyian di Tengah Hiruk-pikuk Mumbai
-
Remake Film Mendadak Dangdut: Apa yang Berubah?
-
Review Jumbo: Cara Menghadapi Kehilangan dan Belajar Mendengarkan Orang Lain
-
Film Muslihat: Tipu Daya Iblis di Panti Asuhan, Siapa yang Akan Tersesat?
-
Review Qodrat 2: Lebih Religius dan Lebih Berani Menebar Teror!
Artikel Terkait
-
Review Film All We Imagine as Light: Kesunyian di Tengah Hiruk-pikuk Mumbai
-
Review Film Kuyang: Sekutu Iblis yang Selalu Mengintai, dari Ritual Mistis sampai Jumpscare Kejam
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial
-
Review Film High Rollers: Antara Cinta dan Misi Mustahil di Meja Perjudian
Ulasan
-
Review Novel 'Entrok': Perjalanan Perempuan dalam Ketidakadilan Sosial
-
Review Film All We Imagine as Light: Kesunyian di Tengah Hiruk-pikuk Mumbai
-
Novel Homicide and Halo-Halo: Misteri Pembunuhan Juri Kontes Kecantikan
-
Ulasan Novel Dunia Sophie: Memahami Filsafat dengan Sederhana
-
Review Film Kuyang: Sekutu Iblis yang Selalu Mengintai, dari Ritual Mistis sampai Jumpscare Kejam
Terkini
-
Reuni Lagi, Lee Do Hyun dan Go Min Si Bakal Bintangi Drama Baru Hong Sisters
-
Lebaran Usai, Dompet Nangis? Waspada Jebakan Pinjol yang Mengintai!
-
Mark NCT Wujudkan Mimpi Jadi Bintang di Teaser Terbaru Album The Firstfruit
-
Generasi Unggul: Warisan Ki Hajar Dewantara, Mimpi Indonesia Emas 2045?
-
Resmi! Spider-Man: Brand New Day Rilis 2026, Siapa Saja yang akan Muncul?