"Forever Young" mungkin mirip dengan beberapa novel yang pernah kamu baca. Tema sulitnya mencari jodoh di usia seperempat abad memang memusingkan bagi sebagian orang. Tak jarang, orang tua ikut turun tangan untuk menjodohkan anaknya agar 'cepat laku'.
Begitu juga yang dialami oleh Alika, wanita nasib percintaannya tidak semujur karirnya sebagai chef. Bayang-bayang masa lalu membuatnya masih belum siap untuk membuka hati. Sebaliknya, mamanya sudah tak sabar untuk segera mantu.
Saya terkesan dengan novel terbitan Alinea Publishing ini, karena meskipun mengangkat tema yang umum, tetapi penulis berhasil menggabungkan romansa dan fantasi sehingga membuat buku ini unik.
Di saat Alika sedang pusing-pusingnya memenuhi keinginan mamanya untuk segera menikah, Hafsah Azzahra sebagai penulis justru membuat Alika bertemu Kian, malaikat yang mengajaknya ke langit.
Saya selalu suka adegan saat Alika mendadak 'diculik' Kian untuk ke Rainbow Castle, istana pelangi yang berada di langit. Perbedaan dimensi yang disajikan penulis membuat saya bisa berimajinasi adegan romantis di antara mereka.
Meski awalnya tidak menyukai Kian, mungkin banyak yang sudah menebak kalau lambat laun Alika akan merubah perasaannya. Begitulah yang terjadi di beberapa bab selanjutnya.
Sayangnya, adegan manis di antara Kian dan Alika ini tiba-tiba membuat saya terkejut saat mantan Alika muncul. Konflik ini membuat cerita semakin seru sekaligus greget.
Melalui novel ini saya belajar kalau menikah dalam kondisi masih memiliki trauma memang tidak baik. "Forever Young" memperlihatkan sisi yang sering tidak disadari banyak orang bahwa tidak ada patokan usia dalam menikah.
Kian membiarkan Alika menyelesaikan semua ketakutannya hingga ia benar-benar 'sembuh'. Setelah semua keadaan membaik, pernikahan impian bukan lagi sekedar mimpi.
Namun ada beberapa bagian dalam novel ini yang menurut saya terlalu terburu-buru. Perpindahan adegan tampak tidak mulus dan terlalu cepat.
Kalau penulis menjabarkan momen dengan lebih detail, mungkin novel ini akan terasa lebih hidup dan nyaman dibaca.
Namun kalau kamu menyukai novel dengan adegan manis dengan sedikit genre fantasi, "Forever Young" menjadi pilihan yang cocok untuk menemani waktu luangmu.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
TWS 'Last Festival': Nostalgia Perpisahan Sekolah Penuh Emosi
-
Jangan Memulai Apa yang Tidak Bisa Kamu Selesaikan: Sentilan Bagi Si Penunda
-
Novel 'Mana Hijrah': Ujian Hijrah saat Cobaan Berat Datang dalam Hidup
-
Mama yang Berubah Jadi Peri di Mummy Fairy and Me 4: Keajaiban Putri Duyung
-
Doyoung NCT 'The Story': Ceria Hidup Layaknya Healing dan Pelukan Hangat
Artikel Terkait
-
Ulasan Novel Ugly Love, Permainan Hati yang Berujung Luka
-
Raden Mandasia si Pencuri Daging Sapi, Novel Fantasi dengan Petualangan Epik
-
Mengungkap Sisi Lain Jakarta dalam Novel Cerita-Cerita Jakarta
-
Ulasan Novel Semasa, Mencari Arti Rumah dalam Kisah Keluarga Kecil
-
Refleksi Kehidupan Perempuan dalam Kumpulan Cerita Pendek 'Mimi Lemon'
Ulasan
-
Review Film R.I.P.D: Petualangan Polisi dalam Menangkap Berbagai Roh Jahat
-
Suara Hati Rakyat kepada Para Pemimpin dalam Buku Bagimu Indonesiaku
-
Makna Tersirat Lagu Boy Pablo 'Sick Feeling' : Bukan Lagu Galau !
-
Mekar dan Cantik Layaknya Bunga dalam Lagu Debut Irene Like A Flower
-
Ulasan Buku Titik Menuju Dewasa: Panduan dari Remaja Menuju Dewasa
Terkini
-
ADOR Tuntut Belift Lab Minta Maaf Atas Kasus Perundingan Hanni NewJeans
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Thailand Mulai Kehilangan Taring, Kabar Gembira untuk Timnas Indonesia?
-
Indonesia Perlu Waspadai Myanmar di AFF Cup 2024, Jadi Tim Kuda Hitam?
-
Sambut Musim Dingin, FIFTY FIFTY Rilis Single Album Bertajuk Winter Glow