Novel 'Trapped' karya Raviena bercerita tentang Miria, gadis yang diduga menjadi penyebab kematian Keysia, sahabatnya. Semua orang memojokkannya, terutama setelah desas-desus kematian yang tak jelas menyabar.
Padahal, Miria juga kehilangan Keysia. Jadi ia tidak mungkin membunuh orang terdekat yang banyak mengisi hari-harinya.
Ia pun berusaha untuk mengungkap kasus ini dengan bantuan Aksa dan Janu, dua cowok penuh misteri. Selain bantuan Aksa dan Janu, Miria juga mendapat petunjuk dari Robin. Sehingga ia terus termotivasi untuk terus berusaha.
Dalam perjalanannya, banyak rahasia akhirnya terungkap. Misteri kematian Keysia, problematia kelas unggulan A+, dan rahasia praktik ilegal yang melibatkan orang berkuasa.
Review Novel 'Trapped'
Saya bisa menikmati novel Trapped karena cara penyampaiannya yang asyik dan mengalir bikin betah. Sesuai sinopsisnya, novel ini punya ide yang kompleks.
Meliputi masalah keluarga, pertemanan, sistem sekolah, dan hal-hal yang familiar di telinga kita. Namun meski memiliki banyak unsur di dalamnya, tapi penggabungan elemen ini dikemas dengan baik.
Jadi pembaca bisa merasakan setiap isu dan adegannya berhubungan dan mudah dicerna. Hal ini bisa dilihat dari pemilihan POV-nya.
Sementara untuk penokohannya juga baik. Sehingga banyak pembaca yang bisa ikut bersimpati sama Miria. Masing-masing tokohnya juga terlihat memiliki perbedaan karakter. Jadi walau tokohnya banyak tapi mudah dipahami. Ini poin plusnya karena tidak mudah menciptakan tokoh yang unik di saat ada banyak tokoh dalam cerita tersebut.
Lalu plot dan konfliknya tak tertebak. Unsur misterinya disajikan secara berlapis. Sehingga pembaca akan terus menemukan misteri selama membaca.
Namun, bukan berarti Novel 'Trapped' ini tak punya kekurangan. Seperti misalnya, tentang sistem kelas A+ yang harusnya lebih ditunjukkan. Jadi mungkin ada pembaca yang merasa kalau kelas A+ hanyalah kelas yang banyak masalah.
Namun secara keseluruhan, 'Trapped' adalah novel yang bagus dan seru. Jadi saya merekomendasikkannya pada untuk kalian untuk teman di hari libur. Bacaan ini selain menyajikan misteri tapi juga punya banyak moral value. Sehingga bisa jadi bahan renungan.
Selamat membaca!
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Viral Tumbler KAI: Bahaya Curhat di Medsos Bagi Karier Diri dan Orang Lain
-
Ricuh Suporter Bola hingga War Kpopers, Saat Hobi Tak Lagi Terasa Nyaman
-
Budaya Titip Absen: PR Besar Guru Bagi Pendidikan Bangsa
-
Bukan Cuma Guru Honorer, Freelancer Nyatanya Juga Tak Kalah Ngenes
-
Dijadwalkan 2026, Pernikahan Azriel Hermansyah dan Sarah Menzel Usung Konsep Tiga Budaya
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Kekasihku, Kumpulan Puisi Karya Jokpin yang Hangat namun Jenaka
-
Kisah Adam dan Zayneb: Cinta, Iman, dan Perjuangan dalam Novel 'Love from A to Z'
-
Ulasan Buku 'Andai Cican Jadi Polisi', Mengajarkan Anak Soal Profesi
-
Review Buku Klasik Le Petit Prince, Dongeng yang Menyentil Orang Dewasa
-
Review Novel 7 Sayap Kematian, Teror dan Mimpi Buruk di Balik Tenda Kemping
Ulasan
-
Ulasan Film Dead of Winter, Survival di Tengah Badai dan Ancaman Manusia
-
Review Film Air Mata Mualaf: Mendalami Gejolak Batin Tatkala Pindah Agama
-
Review Film Ha Gom: The Darkness of the Soul, Horor Folk Thailand yang Gelap dan Atmosferik
-
Ulasan Film The Astronaut: Ketika Misi Luar Angkasa Membawa Bencana
-
Ulasan Film Panor, Teror Kutukan yang Perlahan Menggigit Batin
Terkini
-
HP Mini tapi Spesifikasi Ngeri: Seberapa Gila Performa Vivo X300?
-
Humor Seksis Tak Cuma Menganggu, tapi Aksi Perundungan Seksual bagi Wanita
-
SEA Games 2025: Siapa Saja 4 Pemain Abroad Andalan Timnas U-22?
-
In This Economy, Gen Z Makin Pesimis soal Masa Depan
-
Silent Bystander: Mengungkap Akar Bullying dari Sisi yang Terabaikan