"Bahagia Itu Sederhana," sebuah buku karya Sir John Lubbock yang mengajak kita untuk merenungkan kembali tentang makna kebahagiaan. Lubbock, seorang ilmuwan dan filsuf, mengajak pembaca untuk menyadari bahwa kebahagiaan tidak selalu terletak pada hal-hal besar atau rumit, melainkan pada hal-hal sederhana yang sering kita abaikan dalam kehidupan sehari-hari.
Lubbock berpendapat bahwa kebahagiaan sejati dapat ditemukan dalam hal-hal sederhana seperti menikmati keindahan alam, menjalin hubungan yang baik dengan orang lain, serta menemukan kepuasan dalam melakukan kegiatan yang kita sukai.
Buku ini mengkritik pandangan umum yang seringkali mengaitkan kebahagiaan dengan kekayaan, status sosial, atau kesenangan sesaat. Lubbock berargumen bahwa pandangan ini justru seringkali membawa kita pada kekecewaan.
Lubbock mengajak pembaca untuk lebih menghargai hal-hal kecil dalam hidup, seperti senyuman dari orang yang kita sayangi, secangkir teh hangat di pagi hari, atau keindahan langit senja. Buku ini juga menekankan pentingnya menjaga koneksi dengan alam sebagai salah satu cara untuk menemukan kebahagiaan. Lubbock melihat alam sebagai sumber inspirasi dan kedamaian.
Lubbock menyoroti pentingnya melakukan aktivitas yang bermanfaat dan produktif untuk mencapai kebahagiaan. Melalui aktivitas itu, kita dapat mengembangkan diri dan merasa lebih berguna. Buku ini juga kaya akan kutipan-kutipan dari tokoh-tokoh bijak dari berbagai zaman yang mendukung pandangan Lubbock tentang kebahagiaan. Kutipan-kutipan ini memberikan perspektif yang lebih luas tentang makna kebahagiaan.
“Bila seseorang tidak bahagia, itu adalah kesalahannya sendiri, karena Tuhan menciptakan semua manusia untuk bahagia.” – Epictetus.
Pesan utama buku ini adalah bahwa kebahagiaan itu sederhana dan dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Kita tidak perlu mencari kebahagiaan pada hal-hal yang rumit atau jauh dari jangkauan. Dengan mengubah perspektif dan menghargai hal-hal kecil, kita dapat menemukan kebahagiaan yang sejati.
"Bahagia Itu Sederhana" adalah sebuah buku yang menginspirasi dan memberikan perspektif yang segar tentang kebahagiaan. Buku ini mengajak kita untuk kembali pada hal-hal dasar dan menemukan kebahagiaan dalam kesederhanaan. Jika kamu merasa kehilangan arah dalam mencari kebahagiaan, buku ini patut untuk kamu baca.
Identitas Buku
Judul: Bahagia itu Sederhana
Penulis: Sir John Lubbock
Penerbit: Pustaka Alvabet
Tanggal Terbit: 15 Maret 2022
Tebal: 352 Halaman
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Review Film High Rollers: Antara Cinta dan Misi Mustahil di Meja Perjudian
-
Sinopsis Drama Almost Lover, Zhao Lusi Dilema Antara Cinta atau Impian
-
Ulasan Buku Passion: Bagaimana Mencapai Impian dengan atau Tanpa Passion
-
Film 6/45: Perebutan Tiket Lotere yang Berakhir Serangkaian Negosiasi Kocak
-
Sinopsis Drama Shine on Me, Drama Romantis yang Dibintangi Zhao Jin Mai
Artikel Terkait
-
Ulasan Novel Animal Farm karya George Orwell: Revolusi Menjadi Tirani
-
Ulasan Novel 1984 karya George Orwell: Kengerian Dunia Totalitarian
-
Review Novel 'Perjalanan Menuju Pulang': Pulang Tak Selalu Soal Rumah
-
Ulasan Buku Passion: Bagaimana Mencapai Impian dengan atau Tanpa Passion
-
Ulasan Buku Quiet Karya Susan Cain: Kekuatan Seorang Introvert
Ulasan
-
Review Film High Rollers: Antara Cinta dan Misi Mustahil di Meja Perjudian
-
Ulasan Novel Drupadi: Rekonstruksi Mahabharata dan Citra Istri Lima Pandawa
-
Dibanding Season 1, Squid Game 2 Lebih Sadis atau Lebih Emosional?
-
Ulasan Novel Animal Farm karya George Orwell: Revolusi Menjadi Tirani
-
Ulasan Film 'Setetes Embun Cinta Niyala', Dilema Cinta dan Perjodohan
Terkini
-
Pihak Kim Sae-ron Kembali Rilis Video Baru Usai Bantahan Kim Soo-hyun
-
4 Rekomendasi Short Drama China Buat yang Suka Cerita Padat Bikin Nagih
-
Lebaran di Tengah Gempuran Konsumerisme, ke Mana Esensi Kemenangan Sejati?
-
Pihak Academy Minta Maaf atas Respons Serangan Israel terhadap Hamdan Ballal
-
Gelar Konferensi Pers, Kim Soo-hyun Tuai Kecaman Keras Netizen: Dia Gila