Pesantren dengan segala aktivitas yang ada di dalamnya memang tidak habis-habisnya digali untuk dipahami dan dikomunikasikan kepada khalayak publik. Mulai dari para ahli sampai para peneliti dengan berbagai latar belakang keilmuan yang dimiliki mencoba mendeskripsikan pesantren.
Dalam buku Klik Santri ini Zufri 'Ncek' mengomunikasikan berbagai pengalaman berharga yang ia temui di pesantren selama menjadi santri hingga masa pengabdian sebagai ustaz dengan gaya penyajian yang cukup rileks.
Topik-topik yang dipilih menunjukkan penekanan pada pesan yang ingin disampaikan kepada kaum muda dalam proses pembentukan kepribadian dengan tanpa menggurui. Laksana seorang penutur yang bercerita tentang kejadian dengan semangat menafsirkan makna dari berbagai kejadian yang ditemui.
Walaupun demikian, gejolak muda Zufri tetap nampak dalam pemilihan kata-kata serta judul-judul yang dikedepankan, semangat membangun diri, mengangkat citra serta membina generasi bagaikan seorang motivator yang sedang bergaya di hadapan khalayak dengan semangat kemandirian, serta membangunkan para kesatria yang sedang tidur untuk terus maju dan berkembang.
Boleh dibilang, santri merupakan tipikal pejuang tangguh dan pelopor kebaikan. Hal ini bisa diperhatikan dalam narasi sejarah peranan santri, pesantren, dan kiai di Indonesia, sebagaimana dikutip dalam buku ini.
Sejak dicetuskannya Resolusi Jihad oleh KH. Hasyim Asy'ari pada tahun 1945, bergeraklah Laskar Hizbullah dan Sabilillah dari kalangan pesantren, berjuang mempertahankan kemerdekaan sampai puncaknya pada pertempuran 10 November di Surabaya.
Jauh sebelum itu, kaum santri mencetak sejarah melalui pergerakan kaum Paderi yang dipimpin oleh Tuanku Imam Bonjol, pertempuran Fatahillah melawan Portugis, perang Jawa yang dipimpin Pangeran Diponegoro dan sejumlah perjuangan yang dimotori oleh kaum santri.
Sebelum berkecamuk perang Ambarawa, Jenderal Sudirman berkunjung ke Kiai Subchi untuk meminta doa dan restu. Di beberapa literatur disebutkan bahwa Jenderal Sudirman sering berperang dalam keadaan suci. Secara tidak langsung beliau adalah santrinya Kiai Subchi dari Parakan.
Tahukah Anda jika bambu runcing yang menjadi simbol perjuangan rakyat Indonesia bermula dari perintah Kiai Subchi kepada pemuda-pemuda untuk mengumpulkan bambu dan ujungnya dibuat runcing yang kemudian diberi doa-doa khusus. (Halaman 4).
Fakta tersebut membuat kita berdecak kagum. Betapa besar kontribusi santri dan pesantren mempertahankan dan memperjuangkan bangsa ini. Semua itu tidak lepas dari doktrin yang selalu didengung-dengungkan, Hubbul Wathan min al-Iman (cinta tanah air merupakan sebagian dari iman).
Intinya, buku Klik Santri The Insight of Santri ini sangat inspiratif dan layak menjadi referensi bagi para pemuda Indonesia. Melalui success stories mondok di pesantren banyak ilmu dan pengalaman di pondok yang nanti bisa diaplikasikan di kehidupan masyarakat, berbangsa, dan dunia internasional.
Selamat membaca!
Identitas Buku
Judul: Klik Santri - The Insight of Santri
Penulis: Zufri 'Ncek'
Penerbit: Elex Media Komputindo
Cetakan: I, 2017
Tebal: 157 Halaman
ISBN: 978-602-04-4992-0
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ulasan Novel Azimah: Pesta Tahun Baru Gadis Aleppo Suriah
-
Celoteh Tahun Baru dalam Buku Obrolan Sukab Karya Seno Gumira Ajidarma
-
Tiga Hal Perlu Diperhatikan saat Mendidik Anak, Salah Satunya Buat Dia Aman
-
Kisah-kisah Tragedi Dibalut dengan Komedi dalam Buku Tuhan Tidak Makan Ikan
-
Belajar dari Sembilan Orang Tua Hebat yang Berhasil Mendidik Anak
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku 'Dear Me!' Panduan Bagi Remaja untuk Mengenali Diri Sendiri
-
The Baker Boy's Wish Box, Kisah Inspirasi Pemuda Penjual Roti yang Bijak
-
Menjalani Hidup yang Lebih Sehat Melalui Buku How Not to Age
-
Ulasan Buku Menulis untuk Umur Panjang, Menambah Penghasilan Lewat Tulisan
-
Ulasan Novel Book Lovers: Keseimbangan Antara Karir yang Sukses dan Cinta
Ulasan
-
Sarapan Roti Canai dan Teh Tarik Khas Malaysia di Warung Ahbab Pekanbaru
-
Ulasan Buku 'Dear Me!' Panduan Bagi Remaja untuk Mengenali Diri Sendiri
-
Pantai Carolina, Eksotisme Pasir Putih yang Bersanding dengan Air Laut Biru
-
Teritorial Dikemas Sederhana dalam Film Zanna: Whisper of the Volcano Isle
-
Sate Kampar Ocu Ijep, Resep Warisan yang Melegenda Selalu Ramai Pengunjung
Terkini
-
Dilepas Suwon FC, 3 Klub Liga Indonesia Berpeluang Rekrut Pratama Arhan
-
Rusak Situs Warisan UNESCO saat Syuting Drama, KBS Meminta Maaf
-
Ole Romeny Pindah ke Oxford United, Bakal Bernasib Seperti Marselino atau Lebih Baik?
-
Shuhua (G)I-DLE dan Hendery NCT Dirumorkan Berkencan, Agensi Masih Bungkam
-
3 Hal yang Disinyalir Menjadi Penyebab Karir Evan Dimas Meredup, Apa Saja?