Bagi sebagian anak, hari pertama bersekolah terkadang membuat mereka gugup. Berpisah dengan ayah dan ibu, lalu bertemu dengan banyak orang adalah hal yang sebelumnya mungkin asing bagi mereka.
Oleh karena itu, orang tua perlu memahamkan kepada anak bahwa hari pertama ke sekolah tidak perlu dikhawatirkan. Sebab, saat berada di sekolah, anak-anak akan berkenalan dengan ibu guru dan teman-teman baru.
Hal tersebut bisa disimak dalam buku cerita berjudul 'Lettie: Hari Pertama di Sekolah' yang ditulis oleh Hardi Lim. Buku yang diterbitkan oleh Gramedia pada tahun 2018 ini menceritakan pengalaman seorang gadis kecil bernama Lettie di hari pertama ia bersekolah.
Awalnya Lettie juga merasa sedikit gugup saat harus berangkat ke sekolah. Apalagi saat berpisah dengan orang tuanya yang harus pamit saat usai mengantar Lettie masuk ke kelasnya.
Lalu saat Lettie mulai belajar, ia kemudian mengamati bahwa ternyata ada banyak persamaan dan perbedaan antara Lettie dan teman-temannya. Dengan persamaan dan perbedaan tersebut, mereka saling mengisi dan bekerja sama antara satu dan yang lain.
Di sekolah, Lettie dan teman-temannya juga melakukan banyak aktivitas yang seru. Aktivitas tersebut digambarkan dengan sangat menarik lewat buku ini. Di antaranya adalah menggambar dengan cat air, bernyanyi sambil memainkan alat musik, membuat boneka dari clay, hingga bermain puzzle.
Tak terasa, waktu berjalan begitu cepat. Hari pertama di sekolah pun berakhir dengan amat mengesankan bagi Lettie.
Lettie pun menceritakan pengalamannya kepada ayah dan ibu. Ia akhirnya tahu bahwa ternyata kita bisa melakukan berbagai kegiatan di sekolah dan bertemu dengan teman-teman yang menyenangkan.
Lewat cerita Lettie di atas, orang tua bisa memberikan gambaran kepada anak bahwa sekolah itu tempat yang menarik. Di sana, kita bisa belajar banyak hal dan memiliki banyak teman.
Selain menyajikan kisah yang menarik, buku ini juga disajikan dalam format bilingual sehingga bisa menjadi bacaan yang mampu melatih kemampuan berbahasa Inggris pada anak.
Ilustrasi yang digunakan juga sangat eye-catching. Menggunakan warna-warna pastel dengan gambar yang sederhana sehingga bisa membuat anak lebih fokus dengan objek gambar dan isi cerita.
Secara umum, buku ini cukup menarik dari segi tema, ilustrasi, dan pesan moralnya. Jadi, bagi orang tua yang sedang mencari buku cerita dengan tema sekolah, salah satu buku seri tentang kisah Lettie yang satu ini bisa menjadi rekomendasi bacaan yang menarik untuk disimak bersama si kecil!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Ulasan Buku Cara Kreatif Mengatasi Kejenuhan Bekerja: Solusi Ketika Burnout
-
Seporsi Nasi Goreng Kampung: Sarapan yang Mengobati Homesick dari Dapur ibu
-
Ulasan Buku Move It, Mencintai Diri Sendiri dengan Menjaga Pola Hidup Sehat
-
Ulasan Buku Mereka Bilang Aku Malas: Penyakit yang Menghambat Produktivitas
-
Ulasan Buku Road to Akad: Menyambut Pernikahan dengan Persiapan yang Matang
Artikel Terkait
-
Bukti Shin Tae-yong Tak Tahu Bakal Dipecat PSSI, Ungkap Mimpi yang Akhirnya Gagal Terwujud
-
Heboh SMP di Surabaya Terapkan Tidur Siang di Sekolah
-
4 Rekomendasi Novel Misteri dan Thriller yang Memacu Adrenalin
-
Ulasan Novel Le Mariage: Born to Love You, Suguhkan Cinta Beda Umur Secara Realistis
-
Ulasan Buku Profit First: Revolusi Sistem Keuangan Bisnis yang Praktis
Ulasan
-
TWS 'Double Take': Hip Hop Jadul yang buat Playlistmu Nggak Boring
-
Ulasan Novel Parade Hantu Siang Bolong:Eksplorasi Budaya Jawa Lewat Ritual
-
Jadi Ibu Itu Nggak Mudah! Rela Mati Demi Anak dalam Film Demi si Buah Hati
-
Jane Karya Rachel Givney: Cinta dan Pilihan Takdir di Antara Waktu
-
Review Novel Deessert, Masalah Cinta yang Belum Selesai
Terkini
-
4 Kombinasi Serum Salicylic Acid dan Niacinamide Ampuh Atasi Jerawat Mendem
-
Soroti Timnas U-23, Pelatih Legendaris Ini Singgung Usia Para Pemain
-
Latih China, Sebuah Jalan bagi Shin Tae-yong untuk Beri Pelajaran kepada Persepakbolaan Indonesia
-
Oppo Pad 3 Matte Display Edition, Tablet Premium dengan Desain Tipis dan Teknologi Canggih
-
Gerald Vanenburg Coret Pemain Persib dari Timnas U-23, Nama Diaspora Masuk?