Pernah nggak sih kamu mager banget pengen ngapa-ngapain, padahal tugas yang harus kamu kerjakan nyaris mendekati deadline? Entah itu tugas sekolah, urusan kampus, atau proyek yang saat ini sedang kamu tekuni.
Jika sedang berada di fase tersebut, tampaknya kamu butuh suntikan motivasi agar bisa melawan seluruh rasa malas. Salah satu buku yang membahas tentang cara biar selalu semangat dan termotivasi adalah buku berjudul 'Motivasiholic: Seni Memotivasi Diri Sendiri.'
Buku yang ditulis oleh Anjar dan Steven ini membahas tentang kiat-kiat untuk membangkitkan motivasi di dalam diri sendiri. Pertanyaannya, kenapa sih harus memotivasi diri sendiri?
Terkait hal tersebut, sebelumnya penulis menjelaskan bahwa pada umumnya, seseorang tergerak untuk melakukan sesuatu karena didasari atas tiga jenis motivasi.
Pertama adalah fear motivation, atau motivasi yang dilandaskan karena perasaan takut. Kemudian ada achievement motivation, atau motivasi karena ingin meraih sesuatu, serta inner motivation, atau motivasi yang berasal dari dalam diri sendiri.
Di antara ketiga jenis motivasi tersebut, inner motivation lah yang punya daya dongkrak yang paling besar dalam menggerakkan hidup kita.
Tanpa motivasi yang asalnya dari dalam diri sendiri, kita akan sulit untuk mencapai kehidupan ideal yang kita inginkan. Lantas, bagaimana cara membangkitkan motivasi dari dalam diri?
Ada beberapa langkah yang dijelaskan oleh penulis. Di antaranya adalah menetapkan tujuan, menentukan indikator atau petunjuk, menentukan umpan balik, serta melakukan evaluasi.
Selain menjelaskan langkah-langkah untuk memotivasi diri sendiri, penulis juga menyajikan banyak contoh kisah yang terinspirasi dari dirinya sendiri dan orang lain.
Semua kisah tersebut menurut saya cukup inspiratif. Berkaca dari berbagai pengalaman yang disajikan dalam buku ini ibarat sedang mengisi tangki semangat untuk diri sendiri.
Saya juga suka dengan cara penuturan penulis yang santai, tidak kaku tapi tetap enak dibaca. Dengan cara penuturan seperti itu, buku ini sangat pas jika menyasar pembaca remaja yang barangkali mudah bosan dengan bacaan yang terlalu serius.
Jadi, bagi yang sedang membutuhkan buku dengan tema motivasi, Motivasiholic: Seni Memotivasi Diri Sendiri ini bisa menjadi bacaan yang menginspirasi!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Headline, Hoaks, dan Pengalihan Isu: Potret Demokrasi tanpa Literasi
-
Polemik Bu Ana, Brave Pink, dan Simbol yang Mengalahkan Substansi
-
Tidak Ada Buku di Rumah Anggota DPR: Sebuah Ironi Kosongnya Intelektualitas
-
Intelijen Dunia Maya: Upaya Netizen Indonesia dalam Menjaga Demokrasi
-
Ulasan Buku Wise Words for Smart Women, 100 Motivasi untuk Perempuan Cerdas
Artikel Terkait
-
Berguru pada Imam Syafii: Warisan Intelektual yang Tak Lekang oleh Waktu
-
Ulasan Buku 'Rumah Tangga itu Rumit, kalau Sederhana ya Rumah Makan'
-
Ulasan Novel Confessions, Menguak Sisi Gelap Kehidupan Manusia
-
Review Novel 'Love on the Second Read': Antara Cinta dan Kolaborasi Profesi
-
Ulasan Buku Dreamlet: Sang Penjaga Mimpi, Makhluk Kecil dalam Benak Manusia
Ulasan
-
Film Man of Tomorrow, Sekuel Superman Tayang Tahun Depan?
-
Kisah Manis Pahit Persahabatan dan Cinta Remaja dalam Novel Broken Hearts
-
Review Film Menjelang Magrib 2: Cerita Pemasungan yang Bikin Hati Teriris
-
Between Us: Sebuah Persahabatan yang Terluka oleh Cinta
-
Mengurai Cinta yang Tak Terucap Lewat Ulasan Buku 'Maafkan Kami Ya Nak'
Terkini
-
Sinopsis Film Horor Getih Ireng: Teror Santet yang Bikin Merinding!
-
Kualifikasi AFC U-23 dan 2 Kaki Timnas Indonesia yang Berdiri Saling Menjauhkan
-
Anchor Bikin Candu: Posisi Idaman dalam Futsal
-
Liburan ala Gen Z di Jogja: 6 Spot Hits yang Wajib Masuk Itinerary
-
Pembongkaran Parkiran Abu Bakar Ali: Antara Penataan Malioboro dan Nasib Masyarakat