Siapa bilang film horor cuma soal hantu atau makhluk menyeramkan? Dalam ‘Art of the Devil: Beginning’ yang tayang 16 Januari di Thailand buatan Sutradara Putipong Saisikaew, kamu akan diajak lebih jauh untuk menyelami lebih dalam tentang kutukan dan takdir.
Film horor asal Thailand ini nggak cuma bikin bulu kuduk merinding, tapi juga membawamu pada sebuah perjalanan batin tentang perjuangan melawan nasib yang sudah ditentukan.
Diperankan sama Cherprang Areekul sebagai Panor, Jackrin Kungwankiatichai, dan Chalita Suansane, film ini rupanya berhasil menggabungkan elemen supranatural dengan drama emosional yang nggak kalah menegangkan.
Ada apa sih di dalam film Art of the Devil: Beginning? Lanjut baca kalau kamu mau tahu lebih banyak.
Kutukan yang Menghantui Sejak Lahir
Cerita dimulai dengan kelahiran Panor, yang langsung disertai dengan sebuah kutukan misterius. Dalam budaya Thailand, kutukan sering kali menjadi tajuk yang kuat dalam film horor, dan di sini, film ini menggali tema itu dengan cara yang unik.
Karakter Panor Boonsuk, yang diperankan dengan sangat kuat sama Cherprang Areekul, lahir pada hari yang mengarah pada ritual desa yang melepaskan kutukan pada dirinya. Tanpa disadari, kutukan itu menjadi beban hidup yang nggak bisa dihindari, lalu mengubahnya menjadi sosok yang terasing dan dianggap pembawa sial oleh orang-orang di sekitarnya. Kasihan banget deh.
Tentu, film ini bukan hanya tentang ketakutan fisik semata. Kutukan yang mengikat Panor berperan lebih dari sekadar elemen horor. Kutukannya menjadi noktah dari sebuah takdir yang nggak bisa diganggu gugat.
Bagaimana rasanya hidup dengan bayang-bayang kutukan yang terus menghantui? Itulah yang coba ditampilkan film ini, menonjolkan tentang ketakutan terbesar nggak selalu datang dari makhluk halus, tapi dari nasib yang sudah terikat sejak awal.
Sutradara dan Atmosfer Gelapnya
Putipong Saisikaew, kali ini berhasil menciptakan atmosfer yang gelap dan penuh ketegangan. Sebagai penonton, kamu akan merasa terperangkap dalam dunia Panor yang penuh ketidakpastian.
Dengan bantuan sinematografi yang dramatis, setiap momen dalam film ini terasa mencekam, seperti kamu sedang nonton sebuah mimpi buruk yang nyata. Asli ngeri banget!
Peran Penting Karakter dan Pemerannya
Cherprang Areekul benar-benar mencuri perhatian dalam perannya sebagai Panor. Setiap ekspresi dan gerak tubuhnya memperlihatkan rasa ketakutan yang begitu dalam sekaligus kebingungan dalam menghadapi takdir yang menimpanya.
Penampilannya yang penuh emosi membawa kita untuk lebih memahami perasaan karakter ini—gadis muda yang ingin melarikan diri dari kutukan, tapi selalu terikat sama sesuatu yang lebih besar.
Pengalaman Horor yang Ngeri Banget
Dari segi produksi, film 'Art of the Devil: Beginning’ jelas menunjukkan bahwa film ini merupakan salah satu film horor Thailand terbaik di 2025.
Ya, film ini berhasil merangkum banyak elemen horor klasik dengan sentuhan modern yang relevan dengan penonton masa kini. Penyutradaraan yang oke banget, ditambah dengan penampilan para pemain yang totalitas, menjadikan film ini lebih dari sekadar film horor. Mantap deh!
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Review Film Drop: Dinner Romantis Berujung Teror Notifikasi Maut
-
Review Film Warfare: Tunjukkan Perang dan Kekacauan dengan Utuh serta Jujur
-
Review Film Without Arrows: Dokumenter yang Diam-Diam Menancap di Hati
-
Review Film Muslihat: Ada Setan di Panti Asuhan
-
Review Film Pengepungan di Bukit Duri: Tamparan Emosional dan Jerit Sosial
Artikel Terkait
-
Daftar Pemeran Pengepungan di Bukit Duri, Ada Anak Artis
-
Kunto Aji Sentil Gibran Rakabuming Raka yang Mendadak Bahas Film Jumbo: Doi Ikutan Ambil Credit
-
Habib Jafar Simpan Kritik untuk Film Jumbo, Kini Sedang Fokus Beri Dukungan
-
Pencipta Lagu Selalu Ada di Nadimu, OST Jumbo yang Menggema di Gereja Katedral Semarang
-
Apresiasi Film Jumbo yang Menginspirasi Animasi Indonesia
Ulasan
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan
-
Review Film Drop: Dinner Romantis Berujung Teror Notifikasi Maut
-
Pengepungan di Bukit Duri: Potret Luka Sosial di Balik Layar Sinema
-
Review Anime Bofuri, Main Game VRMMORPG yang Jauh dari Kata Serius
Terkini
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Taemin Buka Suara Soal Rumor Kencan dengan Noze, Minta Fans Tetap Percaya
-
Kartini di Antara Teks dan Tafsir: Membaca Ulang Emansipasi Lewat Tiga Buku