A Cup of Soul adalah buku motivasi dan pengembangan diri karya Khaira Nabila. Terbit tahun 2019, buku ini berhasil menyajikan narasi-narasi indah tentang cinta diri sendiri yang dibalut dengan ilustrasi menggemaskan. Selain itu, buku ini hadir dengan jumlah halaman yang ringkas sehingga senang dibaca di kala reading slump.
Buku ini mengajak pembaca untuk mulai memikirkan cara sederhana menghargai dan mencintai diri sendiri. Kita diajak untuk terus menghargai hal-hal sederhana yang terjadi di hidup kita. Cara paling simpel adalah dengan bersyukur, tersenyum, dan ikhlas.
Langkah sederhana mencintai diri sendiri juga bisa dilakukan dengan cara bersyukur kepada Tuhan. Melalui reminder ini, penulis rupanya tidak hanya mengajak untuk berhubungan baik dengan diri sendiri saja. Namun, tetap mengutamakan hubungan dengan Sang Pencipta karena semua urusan manusia akan selalu berpusat pada-Nya. Di sisi lain, berserah diri kepada Tuhan akan menciptakan ketenangan batin bagi kita.
Selain itu, terkadang perasaan cinta pada diri sendiri kerap terhalang rasa insecure. Terlebih kalau kita selalu memandang pencapaian orang lain dan kerap membandingkannya dengan keadaan kita sendiri. Oleh sebab itu, buku ini juga mengingatkan kita untuk selalu berpikir positif dan menyadari kalau setiap orang memiliki kemampuan dan pencapaian yang berbeda sehingga kita tidak perlu membandingkannya.
Meskipun fokus utama buku ini adalah motivasi, penulis tetap berusaha memvalidasi kondisi seseorang yang sedang terpuruk. Sebab, sejatinya kehidupan akan selalu berputar, ada kalanya kita berada di atas, ada pula saat kita di bawah. Saat menghadapi masalah, cobaan, atau kegagalan, kita diajak untuk menerima keadaan dengan lapang dada, tidak menyalahkan orang lain, serta berdamai dengan keadaan tersebut.
Menariknya, buku ini juga berisi tips untuk mulai bersikap positif dan membangun perasaan self-love. Sebagai manusia yang kadang berbuat salah, kita perlu meluangkan waktu untuk introspeksi diri. Namun, kita juga tetap harus mengapresiasi dan berterima kasih terhadap usaha diri sendiri dalam menghadapi tantangan hidup.
Ada pula beberapa saran kegiatan ringan yang bisa dilakukan agar kita terus bersikap positif, seperti me time dengan cara membaca buku, berjalan-jalan, nonton film, atau sekadar minum teh. Bahkan kegiatan sehari-hari seperti tidur yang cukup, makan bergizi, hingga beribadah juga menjadi salah satu cara untuk membangun rutinitas yang baik. Jangan lupa juga untuk terus berhubungan baik dengan keluarga dan teman karena mereka adalah support system terbaik yang kita miliki.
Ulasan buku
Tidak perlu waktu lama untuk merampungkan membaca buku ini. Selain halamannya yang tidak terlalu banyak, narasi di dalam buku ini tulis dengan singkat dan mudah dipahami. Hampir semua narasi di dalamnya juga dilengkapi dengan ilustrasi lucu yang membuat pembaca betah menyimak isinya.
Meskipun buku motivasi, penulis tidak terkesan menggurui. Sebaliknya, penulis malahan mengajak pembaca untuk terus bersikap positif dan mencintai diri sendiri. Penulis bahkan menekankan pada pembaca untuk mencintai diri sendiri lebih dulu sebelum mulai mencintai orang lain.
Selain berisi narasi singkat dan quotes bermakna, buku ini juga dilengkapi dengan potongan ayat Al-Qur'an dan Hadis sehingga relatable bagi pembaca muslim. Namun demikian, isi buku ini bersifat universal dan dapat dinikmati oleh semua kalangan karena lebih menekankan pada proses pengembangan diri menjadi pribadi yang lebih baik.
Dari segi tampilan, buku ini juga patut diapresiasi. Pemilihan warna soft memberi kesan nyaman untuk dibaca. Begitu juga dengan layout yang ditata rapi dan presisi antara ilustrasi dengan teksnya sehingga menambah daya tarik visual buku.
Identitas buku
Judul: A Cup of Soul
Penulis: Khaira Nabila
Penerbit: Kaysa Media
Tahun terbit: 2019
Tebal buku: 122 halaman
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Tag
Baca Juga
-
Serba-Serbi Kisah Cinta dan Nostalgia di Buku Kumpulan Cerpen Jeruk Kristal
-
Problematika Remaja dalam Bingkai Sepak Bola di Novel Bandar Bola, Cuy!
-
Belajar Menerima Diri dan Merangkul Perbedaan dari Buku Flo si Gadis Bunga
-
Ulasan Novel Light in a Maze: Cinta Bersemi dalam Kabut Ingatan yang Kelam
-
Bendera One Piece Berkibar Jelang HUT RI, Saat Budaya Pop Jadi Simbol Perlawanan dan Kritik Sosial
Artikel Terkait
-
Adu Jajanan Ajaib! Zenitendo vs Tatarimedo di Toko Jajanan Ajaib Zenitendo 4
-
DNF: Saat Membaca Buku Tak Lagi Menyenangkan, Berhenti Adalah Pilihan
-
Ulasan Buku Rahasia Sukses Bekerja Tanpa Kantor, Freelancer Wajib Baca!
-
Menyoal Stereotip Gender dalam Kebiasaan dan Preferensi Membaca Seseorang
-
Review The Complete Short Stories II: Dunia Kafka dalam Fragmen dan Sunyi
Ulasan
-
Ulasan Novel Nine Month Contract: Hubungan Kontrak yang Tumbuh Menjadi Cinta
-
Potret Rumitnya Keluarga dalam Film My Mother's Wedding
-
Novel Pasar Gubahan Kuntowijoyo: Menilik Kuasa di Dalam Pasar
-
SEVENTEEN Thanks: Rasa Terima Kasih Tulus untuk Semua Cinta Selama Ini
-
Berlogika di Manhwa Isekai Lewat Must the Reincarnated Mother Always Die?
Terkini
-
Cherrypop Festival 2025 Hari Kedua: Genre dan Penonton yang Lebih Beragam
-
Lebaran Skena di Cherrypop Festival 2025 Day 1, Kumpulan Band Memukau
-
Sinopsis Andaaz 2, Film India Terbaru Natasha Fernandez dan Aayush Kumar
-
Anime Etoile Blossoming in Paris Tayang Perdana 13 Maret 2026
-
idntt unevermet Ungkap Pertemuan Pertama Penuh Takdir di Lagu You Never Met