Season kedua anime Hitori No Shita didominasi oleh satu arc besar, turnamen Raten Taishou yang diadakan oleh Tenshifu. Turnamen ini mengumpulkan berbagai praktisi Outsider dari berbagai aliran dan keluarga dengan satu tujuan utama memperebutkan gelar juara dan, yang lebih penting, kesempatan untuk mempelajari Kitai Genryu dari pemimpin Tenshifu.
Cho Soran berpartisipasi dalam turnamen ini tidak hanya untuk menguji kekuatannya, tetapi juga untuk mencari jawaban terkait warisan kakeknya dan masa lalu Feng Baobao. Di tengah pertarungan yang epik, intrik antar-keluarga, dan kemunculan musuh-musuh baru dari organisasi misterius Zensei, Cho Soran harus mengerahkan semua kemampuan dan kelicikannya untuk bertahan dan melangkah maju.
Season kedua anime Hitori No Shita ini memang sengaja dibuat berpusat di sekitar Turnamen Raten Taishou. Ini seperti sebuah panggung besar di mana semua karakter kuat dan unik diperkenalkan. Lewat setiap pertandingan di turnamen ini, kita jadi bisa melihat berbagai macam Outsider dari berbagai aliran atau keluarga dengan kekuatan super mereka masing-masing. Rasanya dunia jadi terasa jauh lebih besar dan lebih ramai karena banyak wajah dan jurus baru muncul.
Serunya, pertarungan di turnamen ini bukan cuma soal siapa yang pukul siapa sampai kalah. Di tengah atau sebelum pertarungan, seringkali diselipkan sedikit cerita atau penjelasan tentang jurus atau teknik yang sedang dipakai.
Misalnya, kenapa jurus ini begini cara kerjanya, atau dari mana asalnya aliran bela diri si karakter. Ini penting banget karena bikin kita yang nonton jadi lebih paham dan merasa dunianya itu punya sejarah dan aturan yang jelas, bukan cuma asal ada kekuatan. Jadi, setiap pertarungan itu seperti pelajaran kecil yang membuka wawasan kita tentang lore atau pengetahuan mendalam di balik dunia Hitori No Shita.
Salah satu hal yang bikin Turnamen Raten Taishou di musim kedua ini menarik adalah betapa beragamnya kekuatan para pesertanya. Kita tidak hanya melihat orang-orang yang jago bela diri biasa.
Ada yang mengandalkan energi Qi untuk pukulan super, ada yang bisa bikin ilusi untuk mengecoh lawan, ada yang mengendalikan api atau elemen lain, dan masih banyak lagi kemampuan unik yang bahkan sulit kita bayangkan. Setiap kali ada karakter baru bertarung, rasanya selalu ada hal baru yang ditampilkan, bikin penasaran.
Adegan pertarungannya sendiri juga lumayan seru dan tidak monoton. Gerakan karakter saat bertarung seringkali terlihat luwes dan punya gaya khas masing-masing, kita menyebutnya koreografi pertarungan. Kadang terlihat sangat keren dan detail, membuat setiap pukulan atau hindaran terasa dampaknya. Namun, perlu dicatat juga, kadang-kadang ada beberapa bagian animasi pertarungan yang kualitasnya terasa naik-turun, tidak selalu konsisten sempurna di semua episode atau adegan.
Meski begitu, secara keseluruhan, keragaman kekuatan dan cara bertarung di turnamen ini berhasil bikin penonton tetap semangat ngikutin siapa yang bakal menang.
Selain para petarung di turnamen, ada beberapa karakter pendukung yang kehadirannya sangat terasa dan berkesan, bahkan setelah turnamen selesai. Contohnya ada Zhuge Qing, yang katanya keturunan langsung dari ahli strategi terkenal, Zhuge Liang dia punya gaya dan kepribadian yang menarik. Lalu ada juga Wang Ye, karakter lain yang langsung mencuri perhatian dengan auranya yang unik.
Karakter-karakter baru ini bukan cuma numpang lewat. Mereka punya tujuan sendiri, kekuatan yang keren, dan latar belakang yang bikin penasaran. Yang paling seru adalah melihat mereka berinteraksi, terutama saat ngobrol atau bahkan bertarung melawan atau bersama Zhang Chulan. Obrolan mereka kadang penuh sindiran, kadang saling menguji pikiran, dan seringkali menyelipkan momen-momen lucu yang bikin kita senyum atau tertawa.
Di tengah suasana turnamen yang tegang, di mana setiap pertarungan penting, kehadiran karakter-karakter pendukung yang kuat dan punya kepribadian unik ini berhasil menambah warna dan dinamika cerita. Mereka membuat cerita tidak hanya fokus pada Cho Soran dan Feng Baobao saja, tapi juga memperlihatkan sisi lain dari dunia Outsider dan orang-orang di dalamnya. Interaksi mereka, apalagi dengan Chulan yang punya sifat rada usil tapi cerdik, jadi bumbu penyedap yang bikin anime Hitori No Shita season 2 makin asyik ditonton.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Review Anime Nihon e Youkoso Elf-san: Elf yang Beradaptasi di Jepang Modern
-
Review Anime Bungou Stray Dogs Season 2, Masa Lalu Kelam Dazai Terungkap
-
Review Anime Akuyaku Reijou Tensei Ojisan, Definisi Baru Villain Isekai
-
Review Anime Yuru Camp Season 2, Relaksasi Tingkat Tinggi yang Bikin Nagih
-
Review Anime Jibaku Shounen Hanako-kun, Misteri Tujuh Mitos di Sekolah
Artikel Terkait
-
Siap Diproduksi, 4 Pemain Baru Gabung All of Us Are Dead Season 2
-
Para Penyintas Kembali ke Lokasi Syuting, Produksi Musim ke-2 All of Us Are Dead Siap Digarap
-
5 Alasan Takopii no Genzai Wajib Ditonton, Raih Rating Tinggi dan Pujian
-
Anime Spy x Family Season 3 Rilis PV Perdana, Masa Lalu Loid Forger Disorot
-
5 Fakta Tanda Abyss di Lengan Shanks One Piece, Jadi Bukti Masa Lalu Kelam!
Ulasan
-
Review Film Apocalypse in the Tropics: Gelapnya Demokrasi yang Terancam
-
Ulasan Buku How to Say Babylon: Membebaskan Diri dari Rantai Patriarkal
-
Ulasan Novel Love at the Rooftop: Penantian Lama yang Tidak Sia-Sia
-
Ulasan Novel Ana Uhibbuka Fillah Ustaz: Mencari Makna Cinta Untuk Tuhan
-
Ulasan Novel Solito: Kisah Anak Kecil yang Berjuang Menyeberangi Perbatasan
Terkini
-
Semifinal Piala AFF U-23: Timnas Indonesia Kantongi Sejarah Manis atas Pasukan Gajah Perang
-
Dilanda Badai Cedera, Bagaimana Kans Timnas Indonesia ke Final Piala AFF U-23 2025?
-
4 Rekomendasi Eye Cream Mengandung Bakuchiol, Ampuh Hempas Mata Panda
-
Indonesia Siap Ukir Sejarah Baru Triple Crown Indonesia di IHR-Indonesia Derby 2025
-
Cari HP RAM Gede Tapi Dompet Tipis? Ini Daftar HP itel 2025 Bikin Ngiler!