Tanggapi KKN di Desa Penari Versi Extended, Begini Respon Sang Sutradara

Hikmawan Firdaus | M. Fuad S. T.
Tanggapi KKN di Desa Penari Versi Extended, Begini Respon Sang Sutradara
Film KKN di Desa Penari (IMDb)

Beberapa waktu lalu, tengah ramai diperbincangkan tentang beredarnya poster film KKN di Desa Penari versi extended. Seperti yang kita ketahui bersama, saat ini, film KKN di Desa Penari telah memiliki dua versi, yakni versi cut dan versi uncut. Namun tampaknya, hal tersebut belum membuat para pecinta film menjadi puas, pasalnya, warganet masih memunculkan keinginan film KKN di Desa Penari dibuat dalam versi extended dan melengkapi dua versi yang sudah ada. Bahkan, mereka pun membuat poster yang bertuliskan film KKN di Desa Penari versi Extended dengan penjelasan “Segera”. Lalu, bagaimana respon sang sutradara? 

Melalui Twitter resminya @awisuryadi, sutradara film ini memberikan cuitan yang positif dalam menanggapi hal tersebut. Meskipun poster tersebut adalah fanmade (dibuat oleh fans) dan unofficial alias belum resmi, namun hal tersebut mungkin bukanlah ide yang buruk. “Fanmade. Unofficial. Maybe not a bad idea? Setidaknya bikin yang julid lebih nyinyir lagi?” tulisnya.

Cuitan ini pun mendapatkan respon yang bervariasi dari para warganet. Bahkan, mereka juga “urun rembug” memberikan pemikiran untuk versi extended. Dan tentu saja kita tahu tipikal warganet Indonesia, ada yang memberikan masukan secara serius, ada pula yang memberikan respon dengan bercanda. Seperti contoh, akun @yessmmee menuliskan sebuah permintaan yang kocak, yakni meminta untuk memasukkan lagu Bang Jono dalam film versi extended nanti. “Plis masukin lagu bang Jono saya sudah berexpectasi lebih”, tulisnya.

Berbeda halnya dengan akun @R_dibelakang yang lebih realistis dan nyata dalam memberikan saran. Akun tersebut meminta untuk memasukkan unsur-unsur lain yang berkaitan untuk turut serta dimasukkan, seperti suasana kampus, suasana perjalanan, rest area tempat bertemu, kegiatan KKN dan suasana ending. “Aku berharap unsur-unsur lainnya masukin dong misal suasana kampus, suasana di perjalanan, rest area tempat bertemu, kegiatan KKN (kan di novel ada) & Suasana ending ketika pihak kampus n keluarga datang” tulisnya.

Tak hanya ditanggapi oleh warganet, unggahan dari Awi Suryadi ini juga dibalas oleh komika yang kini sukses menjadi aktor, sutradara dan juga produser, Ernest Prakasa. Meskipun hanya menuliskan jawaban singkat “SIKATTTTTT” dalam kolom komentar, namun hal tersebut menunjukkan bahwa perilisan film KKN di Desa Penari versi Extended memang diperlukan. Apalagi dalam momen yang masih dipenuhi dengan euforia film yang mengisahkan pengalaman para mahasiswa yang ikut dalam program KKN tersebut.

Dari sekian banyak respons positif yang didapatkan, tentu saja kita berharap, semoga saja film yang versi extended ini bisa direalisasikan ya teman-teman!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak