Wawancara CEO ADOR Min Hee Jin saat dirinya berada di Jepang membuat netizen takjub dengan jawabannya yang memuaskan. ADOR merupakan agensi yang menaungi girl group NewJeans yang akhir-akhir ini sedang naik daun.
CEO Min Hee Jin baru-baru ini melakukan wawancara di Jepang dan seorang jurnalis bertanya, "Saat melihat gaya NewJeans, Anda dapat merasakan bahwa gayanya seperti memperbarui dan mirip 'budaya Okuhara' dan 'budaya huruf biru' tahun 90-an. Apakah Anda memiliki pengalaman dengan budaya Jepang seperti itu?"
Dikutip dari KBIZoom Rabu (19/7/2023), CEO Min Hee Jin menjawab, "Tidak. Jika berbicara tentang budaya Jepang yang saya sukai, saya mendengarkan lagu-lagu jazzy yang dipengaruhi oleh visual tahun 70-an dan 60-an, serta musik dengan gaya AOR (Adult Oriented Rock) yang dipengaruhi oleh gaya Brasil."
Lebih lanjut ia menambahkan, "Saya tidak bisa meninggalkan gaya Shibuya-kei, termasuk Pizzicato Five. Saya suka berbagai genre seperti French pop, bossa nova, dan lounge yang funky. Saya juga menikmati film-film sutradara Yasujir Ozu. Saya sangat menyukai perspektifnya yang unik dan lugas, serta gaya pengambilan gambarnya yang halus dan khas."
Setelah wawancara tersebut, sebuah postingan pun langsung trending di komunitas online Pann dan memuji jawaban cerdas Min Hee Jin.
"Sekilas, itu tampak seperti wawancara biasa, tetapi nuansa pertanyaan jurnalis Jepang adalah, 'Apakah NewJeans terpengaruh oleh budaya Jepang tahun 90-an?' Namun, Min Hee Jin memahami maksud dari pertanyaan tersebut dan dengan tegas menjawab tidak," demikian bunyi postingan tersebut.
CEO Min Hee Jin dianggap jenius karena jawabannya memuji budaya Jepang sambil secara halus menyampaikan perselisihan tingkat tinggi.
Di bawah postingan Pann tersebut, netizen pun menuliskan beragam komentar yang mendukung jawaban CEO Min Hee Jin.
"Para otaku terobsesi dengan Jepang, jadi mereka menyebarkan bahwa NewJeans dipengaruhi oleh Jepang dan membicarakan omong kosong di antara mereka sendiri," tulis salah satu netizen.
"Min Hee Jin tampaknya memiliki pengetahuan musik yang luas. Sepertinya dia bukan hanya direktur visual, tapi juga CEO sebuah perusahaan musik, jadi masuk akal jika dia memahami kebudayaan dengan baik," sahut netizen lainnya.
"Saya juga melihat beberapa pemuja Jepang mengklaim bahwa teaser ETA NewJeans meniru game balap malam dari tahun 90-an Jepang. Cara bicara Min Hee Jin yang lugas sangat bagus," tulis salah satu netizen lain.