SM Entertainment baru-baru ini mengeluarkan pernyataan resmi mereka mengenai kerja sama antara boy group NCT Dream dengan merk fashion TEDDY ISLAND sebagai model mereka.
Dalam pernyataannya, pihak agensi meminta para penggemar untuk lebih berhati-hati dengan event yang dirilis brand tersebut karena mereka tidak melakukan persetujuan dengan SM terlebih dahulu.
Mengutip dari Soompi pada Selasa (31/10/2023), berikut isi surat pernyataan resmi dari pihak SM Entertainment terkait event NCT Dream bersama brand TEDDY ISLAND.
“Halo, ini SM Entertainment. Kami ingin menjelaskan mengenai isu yang terjadi baru-baru ini dengan brand TEDDY ISLAND, di mana NCT Dream sebelumnya tampil sebagai model mereka,” ungkap SM.
Mereka melanjutkan, “Pada tahun 2022, perusahaan kami menandatangani kontrak model periklanan dengan TEDDY ISLAND dan melakukan sejumlah syuting iklan bersama NCT Dream. Namun, TEDDY ISLAND, tidak membayar upah model sesuai dengan perjanjian. Meski kami telah meminta berkali-kali.”
SM lebih detail menyampaikan bahwa pihak TEDDY ISLAND terus menggunakan foto artis mereka dalam event komersial tanpa melakukan pembayaran apa pun.
Pada bulan Mei 2023, TEDDY ISLAND secara sepihak mengumumkan event fan sign tanpa mencapai kesepakatan akhir dengan pihak agensi, sehingga tidak mungkin bagi SM untuk melanjutkan acara tersebut.
Pada bulan Juni 2023, guna melindungi hak artis mereka, dan mencegah kebingungan yang lebih lanjut lagi di kalangan penggemar, pihak agensi meminta TEDDY ISLAND untuk menghentikan menggunakan foto NCT Dream sebagai model iklan mereka. SM juga mengirimkan surat pemberitahuan pembatalan kontrak model dengan NCT Dream.
Meski begitu, TEDDY ISLAND tetap menggunakan image dan gambar NCT Dream di website mereka tanpa persetujuan pihak agensi hingga saat ini.
Lebih jauh lagi, brand tersebut hanya membayar sebagian dari upah model setelah kontrak mereka berakhir. Setelahnya, mereka terus menyampaikan bahwa SM Entertainment-lah yang melakukan pelanggaran kontrak.
Baru-baru ini, TEDDY ISLAND bahkan mengumumkan event pre-order dengan menggunakan foto card member NCT Dream dan sejumlah merchandise lainnya dengan menggunakan nama mereka tanpa persetujuan dengan pihak agensi terlebih dahulu.
“Demi mencegah kerugian lebih lanjut bagi artis kami dan juga para penggemar, kami segera mengeluarkan pernyataan ini, terkait pengumuman acara pre-order TEDDY ISLAND pada tanggal 18 Oktober 2023,” tegas pihak SM Entertainment.
Sementara itu, sebagai usaha untuk menyelesaikan masalah ini, pihak agensi sebelumnya mengirimkan sejumlah proposal kepada TEDDY ISLAND. Termasuk, menjadwal kembali acara fan sign yang dibatalkan, demi para penggemar yang telah lama menunggu event tersebut.
Namun, meski telah berusaha bernegosiasi, pihak TEDDY ISLAND terus mengalihkan tanggung jawab pemutusan kontrak pada agensi dan terus mengajukan tuntutan yang tidak masuk akal hingga saat ini.
Kini kedua belah pihak telah sampai pada titik di mana negosiasi sudah tidak memungkinkan lagi.
“Sekali lagi, kami ingin menegaskan bahwa event yang berkaitan dengan NCT Dream yang kini tengah dipromosikan oleh TEDDY ISLAND di website mereka dan platform lainnya, tidak ada hubungannya dengan kami. Kami menyarankan para penggemar untuk lebih berhati-hati dan memahami informasi ini untuk mebcegah kerugian,” tutup pihak SM Entertainment.
Bagaimana menurutmu?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS