Lukman Sardi adalah aktor senior Indonesia yang menggeluti profesi di balik layar. Saat ini, Lukman juga bekerja di MNC Pictures untuk posisi produser kreatif dan sutradara film. Karya pertamanya sebagai sutradara ialah film pendek berjudul Sang Penjahit yang dirilis pada tahun 2009.
Terbaru, mantan ketua komite FFI ini comeback di kursi sutradara dengan menggarap Glenn Fredly The Movie. Ia bekerjasama dengan DAMN! I Love Indonesia Pictures dan Adhya Pictures memproduksi film berdasarkan kisah nyata mendiang Glenn Fredly ini.
Ada Glenn Fredly The Movie, Berikut dua film panjang garapan Lukman Sardi yang patut kamu saksikan.
1. Di Balik 98 (2015)
Di Balik 98 menandai debut Lukman Sardi menyutradarai film panjang. Sesuai judulnya, Di Balik 98 adalah film yang diangkat berdasarkan sejarah runtuhnya era Orde Baru yang dipimpin Presiden Soeharto. Bukan politik, film yang dibintangi Chelsea Islan dan Boy William ini lebih menyorot sisi kemanusian.
Berkisah tentang Diana (Chelsea Islan), salah seorang mahasiswi hukum Trisakti yang memutuskan menjadi aktivis 98. Ia mendapat pertentangan dari keluarganya. Sang kakak, Salma (Ririn Ekawati), adalah pegawati istana presiden, sementara iparnya adalah prajurit TNI bernama Bagus (Donny Alamsyah).
Ketika konflik dan aksi penjarahan massal terus berkecamuk, Diana bersama kekasihnya, Daniel (Boy William) tetap menjalankan demo yang berakhir membahayakan mereka semua. Selain jatuhnya korban, banyak keluarga yang tidak mengetahui keberadaan keluarganya hingga sekarang.
Feature perdana Lukman Sardi ini termasuk cukup sukses dan masuk sejumlah nominasi di sejumlah penghargaan bergengsi. Lukman sendiri berhasil membawa pulang piala kategori Sutradara Terbaik dari Indonesian Box Office Movie Awards (IBOMA) 2015.
2. Glenn Fredly The Movie (2024)
Sembilan tahun kemudian, Lukman Sardi kembali sebagai sutradara lewat Glenn Fredly The Movie. Film ini berkisah tentang perjalanan hidup, karier, dan cinta dari legenda musik Indonesia, mendiang Glenn Fredly.
Glenn Fredly the Movie menampilkan aktor Marthino Lio sebagai Glenn Fredly. Film ini akan menyorot kisah inspiratif sang penyanyi dalam karier musik dan keseriusannya sebagai aktivitas kemanusiaan, khususnya di kota kelahirannya, Ambon.
Hal ini terlihat dari trailer film yang memperlihatkan Glenn ikut andil dalam membuat perubahan untuk isu teror yang terjadi di gereja. Ia pun rela menyumbangkan seluruh penghasilannya untuk menggelar konser perdamaian di Ambon.
Selain itu, film ini juga menceritakan konflik Glenn bersama ayahnya (Bucek Depp), sang manajer (Winky Wiryawan), hingga mantan istrinya, Sandra Dewi (Sonia Alyssa).
Itulah ulasan dua film panjang yang telah disutradarai Lukman Sardi. Bagi kamu yang ngaku penggemar Glenn Fredly the Movie, jangan sampai terlewatkan untuk melepas rindu dan nostalgia bersama di bioskop mulai 25 April 2024.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS